PENGARUH SUBSTITUSI TEPUNG BIJI NANGKA PADA PEMBUATAN MACARON TERHADAP DAYA TERIMA KONSUMEN

JULIA NURUL SAKINAH, . (2023) PENGARUH SUBSTITUSI TEPUNG BIJI NANGKA PADA PEMBUATAN MACARON TERHADAP DAYA TERIMA KONSUMEN. Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.

[img] Text
COVER.pdf

Download (940kB)
[img] Text
BAB 1.pdf

Download (560kB)
[img] Text
BAB 2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy
[img] Text
BAB 3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy
[img] Text
BAB 4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (711kB) | Request a copy
[img] Text
BAB 5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (330kB) | Request a copy
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (457kB)
[img] Text
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis pengaruh substitusi tepung biji nangka pada pembuatan macaron terhadap daya terima konsumen serta mengoptimalisasikan pemanfaatan biji nangka sebagai limbah dengan menjadikan biji nangka sebagai tepung. Pada penelitian ini, tepung biji nangka digunakan sebagai bahan substitusi dalam pembuatan macaron dengan persentase 10%, 20%, dan 30% yang telah divalidasi oleh 5 orang panelis ahli. Indikator penilaian dinilai dari aspek bentuk, warna, tekstur bagian luar, tekstur bagian dalam, tekstur permukaan, rasa, dan aroma. Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Pastry & Bakery Pendidikan Tata Boga, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Jakarta dengan menggunakan metode eksperimen pada produk untuk menguji pengaruh substitusi tepung biji nangka pada aspek-aspek organoleptik. Untuk pengambilan data pada penelitian ini dilakukan uji daya terima konsumen kepada 30 orang panelis agak terlatih untuk menilai adanya pengaruh substitusi tepung biji nangka sebanyak 10%, 20%, dan 30% pada macaron terhadap aspek-aspek indikator penilaian. Hasil uji hipotesis menunjukkan substitusi tepung biji nangka pada macaron tidak menunjukkan adanya pengaruh yang signifikan pada aspek warna, tekstur bagian luar, tekstur bagian dalam, rasa, dan aroma. Namun pada aspek bentuk dan tekstur permukaan terdapat perbedaan yang signifikan yaitu pada produk dengan substitusi 10% dengan nilai rata-rata 4,3 dan 20% dengan nilai rata-rata 4,2 lebih disukai pada aspek bentuk, sedangkan pada aspek tekstur permukaan produk dengan substitusi 10% dengan nilai rata-rata 4 adalah produk yang paling disukai. Maka dapat disimpulkan bahwa produk dengan substitusi 20% dapat direkomendasikan untuk dikembangkan sebagai pemanfaatan limbah biji nangka. ***** This research was conducted to analyze the effect of jackfruit seed flour substitution on macaron making on consumer acceptability and optimize the use of jackfruit seeds as waste by making jackfruit seeds as flour. In this study, jackfruit seed flour was used as a substitution material in making macarons with percentages of 10%, 20%, and 30% which had been validated by 5 expert panelists. Assessment indicators are assessed from the aspects of shape, color, outer texture, inner texture, surface texture, taste, and aroma. This research was conducted in the Pastry & Bakery Laboratory for Culinary Education, Faculty of Engineering, Jakarta State University by using experimental methods on products to test the effect of jackfruit seed flour substitution on organoleptic aspects. For data collection in this study, a consumer acceptability test was carried out to 30 moderately trained panelists to assess the effect of jackfruit seed flour substitution as much as 10%, 20%, and 30% on macarons on aspects of assessment indicators. The results of the hypothesis test showed that the substitution of jackfruit seed flour on macarons did not show any significant influence on the aspects of color, outer texture, inner texture, taste, and aroma. However, in the aspect of surface shape and texture, there is a significant difference, namely in products with a substitution of 10% with an average value of 4.3 and 20% with an average value of 4.2 is preferred in the aspect of shape, while in the aspect of surface texture products with a substitution of 10% with an average value of 4 are the most preferred products. Then it can be concluded that a product with a substitution of 20% can be recommended to be developed as a utilization of jackfruit seed waste.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Additional Information: 1). Dr. Ir. Mahdiyah, M.Kes. ; 2). Dra. Sachriani, M.Kes.
Subjects: Tata Rias > Tata Boga
Divisions: FT > S1 Pendidikan Tata Boga
Depositing User: Users 17439 not found.
Date Deposited: 03 Mar 2023 06:27
Last Modified: 03 Mar 2023 06:27
URI: http://repository.unj.ac.id/id/eprint/37833

Actions (login required)

View Item View Item