TINGKAT KEBAHAGIAAN MASYARAKAT INDONESIA BERDASARKAN STATUS MEROKOK/TIDAK MEROKOK: STUDI BERBASIS IFLS 5

KHARIMA MUTIARA DIARGA, . (2023) TINGKAT KEBAHAGIAAN MASYARAKAT INDONESIA BERDASARKAN STATUS MEROKOK/TIDAK MEROKOK: STUDI BERBASIS IFLS 5. Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.

	Text Cover.pdf Download (1MB)
	Text BAB I.pdf Download (322kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (323kB) | Request a copy
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (258kB) | Request a copy
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (349kB) | Request a copy
	Text BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (186kB) | Request a copy
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (258kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (867kB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan tingkat kebahagiaan antara masyarakat yang merokok dengan yang tidak merokok di Indonesia. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 13.459 responden. Sampel melalui data sekunder yaitu data dari IFLS-5 tahun 2014. Variabel Kebahagiaan diukur menggunakan skala Likert. Teknik analisis data menggunakan uji T dengan aplikasi JASP dan IBM SPSS for Windows 25. Implikasi dari penelitian ini adalah adanya kebahagiaan yang tinggi, individu dapat mempertimbangkan kembali untuk merokok karena merokok dapat memperburuk kesehatan fisik dan psikologis karena individu tingkat kebahagiaan yang tinggi memiliki pengalaman yang menyenangkan dengan memiliki kesejahteraan, kepuasan hidup, tidak memiliki rasa tertekan, dan kedamian dalam pikiran. Hasil dari penelitian ini menunjukkan terdapat perbedaan tingkat kebahagiaan antara masyarakat yang merokok dengan yang tidak merokok (Sig. 0,001<0,05). Implikasi dari penelitian ini adalah adanya perbedaan tingkat kebahagiaan yang signifikan antara masyarakat Indonesia yang melakukan perilaku merokok dengan masyarakat yang tidak merokok. Individu yang merokok memiliki kecendrungan tidak bahagia dibandingkan individu yang tidak merokok. Kata kunci: Kebahagiaan, Perokok, IFLS-5. This study aims to determine differences in the level of happiness between people who smoke and those who do not smoke in Indonesia. This research method uses a quantitative approach. the total sample in this study was 13,459 respondents. Sample through secondary data, namely data from IFLS-5 in 2014. Happiness variable is measured using a Likert scale. The data analysis technique used the T test with the JASP application and IBM SPSS for Windows 25. The implication of this study is that there is high happiness, individuals may reconsider smoking because smoking can worsen physical and psychological health because individuals with high levels of happiness have pleasant experiences with having well-being, life satisfaction, not feeling depressed, and having peace in mind. The results of this study indicate that there is a difference in the level of happiness between people who smoke and those who don't smoke (Sig. 0.001 <0.05). The implication of this study is that there is a significant difference in the level of happiness between Indonesian people who practice smoking behavior and people who do not smoke. Individuals who smoke tend to be unhappy compared to individuals who do not smoke. Keywords: Happiness, Smokers, IFLS-5.

Item Type:	Thesis (Sarjana)
Additional Information:	1). Herdiyan Maulana, PhD 2). Prof. Dr. Yufiarti, M.Psi
Subjects:	Filsafat, Psikologi & Agama > Psikologi, Ilmu Jiwa
Divisions:	FPP > S1 Psikologi
Depositing User:	Users 17911 not found.
Date Deposited:	13 Mar 2023 05:28
Last Modified:	13 Mar 2023 05:28
URI:	http://repository.unj.ac.id/id/eprint/38438

Actions (login required)

View Item