KEBERLANGSUNGAN PROGRAM KARTU TANI DALAM PERSPEKTIF INTERAKSIONISME SIMBOLIK (STUDI: PROGRAM KARTU TANI BANK X DI DESA SUMBERJAYA KECAMATAN TAMBUN SELATAN KABUPATEN BEKASI)

TALITHA APRILIA, . (2023) KEBERLANGSUNGAN PROGRAM KARTU TANI DALAM PERSPEKTIF INTERAKSIONISME SIMBOLIK (STUDI: PROGRAM KARTU TANI BANK X DI DESA SUMBERJAYA KECAMATAN TAMBUN SELATAN KABUPATEN BEKASI). Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.

[img] Text
COVER.pdf.pdf

Download (1MB)
[img] Text
BAB 1.pdf.pdf

Download (501kB)
[img] Text
BAB 2.pdf.pdf
Restricted to Registered users only

Download (480kB) | Request a copy
[img] Text
BAB 3.pdf.pdf
Restricted to Registered users only

Download (596kB) | Request a copy
[img] Text
BAB 4.pdf.pdf
Restricted to Registered users only

Download (426kB) | Request a copy
[img] Text
BAB 5.pdf.pdf
Restricted to Registered users only

Download (248kB) | Request a copy
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf.pdf

Download (250kB)
[img] Text
LAMPIRAN.pdf.pdf
Restricted to Registered users only

Download (426kB) | Request a copy

Abstract

Talitha Aprilia, Keberlangsungan Program Kartu Tani dalam Perspektif Interaksionisme Simbolik (Studi: Program Kartu Tani Bank X di Desa Sumberjaya Kecamatan Tambun Selatan Kabupaten Bekasi), Skripsi, Jakarta: Program Studi Sosiologi, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Jakarta, 2023. Penelitian ini memiliki tujuan untuk menguraikan pelaksanaan program Kartu Tani oleh PT Bank X Area Bekasi Juanda sebagai pencetak dan penyalur Kartu Tani, di samping itu juga sebagai pihak yang menangani kios agen bansos Kartu Tani. Lalu, penelitian ini bertujuan untuk melihat interaksi antara Bank X dengan para petani serta esensinya bagi keberlangsungan program Kartu Tani. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Penelitian ini dilakukan terhadap pihak Bank X Area Bekasi juanda dan juga terhadap petani di Desa Sumberjaya, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Agustus 2022 hingga bulan Januari 2023. Subjek penelitian ini terdiri dari 8 orang informan, yakni 2 PIC program Kartu Tani dan 6 petani penerima Kartu Tani di Desa Sumberjaya. Pengumpulan data dilakukan peneliti melalui observasi di lokasi penelitian, wawacara mendalam dengan para informan, serta dokumentasi yang diperoleh secara langsung maupun dari informan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa, secara harfiah program Kartu Tani memiliki nilai manfaat berupa harga pupuk yang lebih terjangkau bagi para petani dan juga memberikan keuntungan finansial bagi pihak bank atas transaksi yang dilakukan para petani dengan menggunakan Kartu Tani. Namun, dalam pelaksanaannya juga terdapat beberapa kendala yang membuat program tidak berfungsi secara maksimal. Kendala utamanya adalah belum tersedianya mesin EDC yang menimbulkan ketidaksesuaian antara kuota pada kartu dengan pembelian pupuk serta masih minimnya pemahaman petani mengenai penggunaan Kartu Tani yang membuat kartu tidak dimanfaatkan dengan baik. Dapat disimpulkan bahwa, pelaksanaan program Kartu Tani di Desa Sumberjaya belum berjalan sesuai dengan tata cara program yang semestinya. Inti dari program Kartu Tani adalah penyaluran dana subsidi yang transparan melalui sistem perbankan, yang tidak hanya memberikan kemudahan bagi petani, tetapi juga berbagai pihak terkait. Namun, dalam kenyataan di lapangan, penebusan pupuk bersubsidi masih dilakukan secara manual tanpa Kartu Tani. Oleh karena itu, selain penyediaan prasarana, Bank X perlu melakukan sosialisasi secara lebih berkala dan mampu menciptakan relevansi yang kuat melalui simbol yang digunakan dalam berkomunikasi dengan para petani agar Kartu Tani dapat dimanfaatkan sesuai dengan yang dimaksudkan pembuat kebijakan. Kata kunci: Petani, Pupuk Bersubsidi, Program Kartu Tani. Talitha Aprilia, The Persistence of the Kartu Tani Program in the Perspective of Symbolic Interactionism (Study: Bank X’s Kartu Tani Program in Sumberjaya Village, South Tambun District, Bekasi Regency) Thesis, Jakarta: Sociology Study Program, Faculty of Social Sciences, Jakarta State University, 2023. This study aims to describe the implementation of the Kartu Tani program by PT Bank X Area Bekasi Juanda as the printer and distributor of the Kartu Tani, as well as the party that handles the Kartu Tani social assistance agent kiosks. Then, this study aims to look at the interaction between Bank X and the farmers and its essence for the sustainability of the Kartu Tani program. This study uses a qualitative method with a case study approach. This research was conducted with Bank X Area Bekasi Juanda and also with farmers in Sumberjaya Village, South Tambun District, Bekasi Regency. This research was conducted from August 2022 to January 2023. The subjects of this study consisted of 6 informants, namely 2 PICs of the Kartu Tani program and 4 farmers who received the Kartu Tani in Sumberjaya Village. Data collection was carried out by researchers through observation at research locations, in-depth interviews with informants, as well as documentation obtained directly or from informants. The results of this study indicate that, literally, the Kartu Tani program has a value in the form of more affordable fertilizer prices for farmers and also provides financial benefits for the bank for transactions made by farmers using the Kartu Tani. However, in its implementation there are also several obstacles that make the program not function optimally. The main obstacle is the unavailability of the EDC machine which causes a discrepancy between the quota on the card and the purchase of fertilizer and the lack of understanding of farmers regarding the use of the Kartu Tani which makes the card not used properly. It can be concluded that the implementation of the Kartu Tani program in Sumberjaya Village has not proceeded according to the proper program procedures. The essence of the Kartu Tani program is the transparent distribution of subsidy funds through the banking system, which not only provides convenience for farmers, but also various related parties. But in reality, the redemption of subsidized fertilizers is still done manually without a Kartu Tani. Therefore, in addition to providing infrastructure, Bank X needs to carry out socialization on a more regular basis and be able to create strong relevance through the symbols used in communicating with farmers so that the Kartu Tani can be utilized according to what policy makers intend. Keywords: Farmers, Subsidized Fertilizers, Kartu Tani Program.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Additional Information: 1). Dr. Evy Clara, M.Si. 2). 5. Abdil Mughis Mudhoffir, Ph.D.
Subjects: Ilmu Sosial > Sosiologi
Divisions: FIS > S1 Sosiologi
Depositing User: Users 18300 not found.
Date Deposited: 16 Aug 2023 01:48
Last Modified: 16 Aug 2023 01:48
URI: http://repository.unj.ac.id/id/eprint/39039

Actions (login required)

View Item View Item