ANIS ROSITA, . (2023) PENGARUH KECERDASAN EMOSIONAL TERHADAP TINDAK KEKERASAN ANAK. Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.
This is the latest version of this item.
Text
COVER.pdf Download (1MB) |
|
Text
BAB 1.pdf Download (268kB) |
|
Text
BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (396kB) |
|
Text
BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (482kB) |
|
Text
BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
Text
BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (240kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (335kB) |
|
Text
LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (670kB) |
Abstract
Anak yang memiliki kesulitan dalam mengenali dan mengelola emosi mereka secara sehat dapat cenderung menggunakan kekerasan sebagai mekanisme untuk mengungkapkan emosi negatif, seperti kemarahan atau frustrasi. Penelitian ini menggunakan metode survei dengan pendekatan kuantitatif asosiatif. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI pada empat SMA dan SMK di Kelurahan Jatinegara, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur. Jumlah sampel pada penelitian sebanyak 212 sampel yang dipilih dengan teknik purposive sampling. Penelitian ini dilakukan pada bulan Februari 2023 sampai dengan Agustus 2023 Pengumpulan data menggunakan penyebaran kuesioner. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kecerdasan emosional berpengaruh signifikan negatif (sig. < 0,05) terhadap tindak kekerasan dengan persamaan Ŷ = 21,923 – 0,144X yang berarti setiap perubahan satu nilai pada variabel pengalaman kekerasan memberikan penurunan nilai 0,144 pada variabel tindak kekerasan. Kesimpulan pada penelitian ini adalah semakin baik kecerdasan emosional anak maka akan semakin rendah tindak kekerasan yang dilakukan. Sebaliknya, semakin rendah kecerdasan emosional anak maka semakin tinggi tindak kekerasan yang dilakukan. ***** Children who have difficulty recognizing and managing their emotions healthily may tend to use violence as a mechanism for expressing negative emotions, such as anger or frustration. This study uses a survey method with an associative quantitative approach. The population in this study were students of class XI at four high schools and vocational schools in the Jatinegara Village, Cakung District, East Jakarta. The number of samples in this study was 212 samples selected by purposive sampling technique. This research was conducted from February 2023 to August 2023. Data collection used a questionnaire. The results showed that emotional intelligence had a significant negative effect (sig. <0.05) on acts of violence with the equation Ŷ = 21.923 – 0.144X, which means that everyone value change in the experience of violence variable gives a decrease in value of 0.144 in the violence variable. The conclusion of this study is that the better the child's emotional intelligence, the lower the acts of violence committed. Conversely, the lower the child's emotional intelligence, the higher the acts of violence committed.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Additional Information: | 1). Dr. Uswatun Hasanah, M.Si. ; 2). Hurriyyatun Kabbaro, M. Si. |
Subjects: | Ilmu Sosial > Kondisi Sosial,Masalah Sosial,Reformasi Sosial Ilmu Sosial > Patologi Sosial dan Kesejahteraan Sosial Ilmu Sosial > Kesejahteraan Keluarga |
Divisions: | FT > S1 Pendidikan Kesejahteraan Keluarga |
Depositing User: | Users 18788 not found. |
Date Deposited: | 29 Aug 2023 00:12 |
Last Modified: | 29 Aug 2023 00:12 |
URI: | http://repository.unj.ac.id/id/eprint/39940 |
Available Versions of this Item
-
PENGARUH KECERDASAN EMOSIONAL TERHADAP TINDAK KEKERASAN ANAK. (deposited 25 Aug 2023 06:08)
- PENGARUH KECERDASAN EMOSIONAL TERHADAP TINDAK KEKERASAN ANAK. (deposited 29 Aug 2023 00:12) [Currently Displayed]
Actions (login required)
View Item |