MUHAMMAD FIKRI DIGDOYO, . (2024) KARAKTERISTIK KEKERASAN, KETAHANAN THERMAL DAN STRUKTUR MIKRO PADA VARIASI KOMPOSIT SERBUK KAYU, SERAT KELAPA, SERBUK ALUMINIUM DAN SERBUK TEMBAGA UNTUK KAMPAS KOPLING SEPEDA MOTOR MATIC. Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.
Text
COVER.pdf Download (1MB) |
|
Text
BAB 1.pdf Download (462kB) |
|
Text
BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (808kB) | Request a copy |
|
Text
BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (870kB) | Request a copy |
|
Text
BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (887kB) | Request a copy |
|
Text
BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (337kB) | Request a copy |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (337kB) |
|
Text
LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy |
Abstract
Tujuan penelitian ini adalah untuk menemukan kampas kopling pengganti asbes dengan komposit yang bervariasi optimal sebagai kampas kopling sentrifugal CVT pada sepeda motor matic. Pada penelitian ini komposit akan dibuat dari serat kelapa, serbuk kayu sengon, serbuk tembaga dan serbuk aluminium. Komposit akan dilakukan pengujian untuk mengetahui spesifikasi komposit dengan pengujian Kekerasan, Uji struktur mikro dan Uji ketahanan thermal. Untuk mengetahui komposisi komposit yang sesuai pada nilai kekerasan, ketahanan panas serta struktur mikro yang optimal, maka penelitian ini dilakukan dengan cara memvariasikan 5 komposisi spesimen yang berbeda secara persentase kandungan. Setelah dilakukan penelitian, penulis mendapati data kekerasan, ketahanan panas serta struktur mikro pada tiap-tiap komposit. Berikut adalah data yang sudah dianalisis yaitu pada spesimen KY20KL20AL0CU20RE40 memiliki nilai kekerasan paling tinggi dibandingkan dengan spesimen uji kampas kopling komposit lainnya sebesar 13 HB. Dengan kandungan tembaga sebesar 20%, serbuk kelapa 20% dan serbuk kayu sengon 20% menjadikan tingkat kekerasan menjadi lebih kuat daripada spesimen uji lainnya dan mendekati tingkat kekerasan kampas kopling standar yaitu 13,5 HB. Pada uji ketahanan thermal, spesimen 5 yaitu (KY20KL20AL0CU20RE40) sebagai spesimen yang ketahanan thermal nya paling baik dari spesimen lainnya. Massa dari spesimen 5 hanya berkurang 4,543% atau sekitar 0,682mg pada suhu 250C. Pada uji struktur mikro, kandungan komposit dapat dilihat bahwa setiap kandungan reinforce serbuk tersebar secara merata dan terikat dengan matriks, jarak terjauh antara aluminium dan tembaga adalah 0,84mm dan jarak terdekat antara aluminium dan tembaga adalah 0,30mm ***** The purpose of this research is to find a replacement clutch lining for asbestos with a variety of optimal composites as a CVT centrifugal clutch lining on automatic motorbikes. In this research, the composite will be made from coconut fiber, sengon wood powder, copper powder and aluminum powder. The composite will be tested to determine the composite specifications by hardness testing, microstructure testing and thermal resistance testing. To determine the appropriate composite composition for optimal hardness, heat resistance and microstructure values, this research was carried out by varying 5 different specimen compositions in terms of percentage content. After conducting research, the author found data on hardness, heat resistance and microstructure for each composite. The following is the data that has been analyzed, namely that the KY20KL20AL0CU20RE40 specimen has the highest hardness value compared to other composite clutch lining test specimens of 13 HB. With a copper content of 20%, 20% coconut powder and 20% sengon wood powder, the hardness level is stronger than other test specimens and is close to the hardness level of standard clutch lining, namely 13.5 HB. In the thermal resistance test, specimen 5, namely (KY20KL20AL0CU20RE40), was the specimen with the best thermal resistance compared to the other specimens. The mass of specimen 5 only decreased by 4.543% or around 0.682mg at a temperature of 250C. In the microstructure test, the composite content can be seen that each powder reinforce content is evenly distributed and bound to the matrix, the farthest distance between aluminum and copper is 0.84mm and the closest distance between aluminum and copper is 0.30mm
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Additional Information: | 1). Ahmad Kholil, S.T., M.T. ; 2). Dr. Eko Arif Syaefudin, M.T. |
Subjects: | Teknologi dan Ilmu Terapan > Teknik Mesin, Mekanika Teknik Teknologi dan Ilmu Terapan > Manufaktur |
Divisions: | FT > S1 Pendidikan Teknik Mesin |
Depositing User: | Users 21622 not found. |
Date Deposited: | 02 Feb 2024 02:13 |
Last Modified: | 02 Feb 2024 02:13 |
URI: | http://repository.unj.ac.id/id/eprint/43831 |
Actions (login required)
View Item |