ANALISIS PELAKSANAAN PERKAWINAN ADAT BANJAR KALIMANTAN SELATAN DI DKI JAKARTA

FEBYOLA, . (2024) ANALISIS PELAKSANAAN PERKAWINAN ADAT BANJAR KALIMANTAN SELATAN DI DKI JAKARTA. Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.

	Text COVER.pdf Download (890kB)
	Text BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (254kB) | Request a copy
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (186kB) | Request a copy
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (841kB) | Request a copy
	Text BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (179kB) | Request a copy
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (258kB)
	Text LAMPIRAN DAN DAFTAR RIWAYAT HIDUP.pdf Restricted to Registered users only Download (660kB) | Request a copy

Abstract

ABSTRAK FEBYOLA, Analisis Pelaksanaan Perkawinan Adat Banjar Kalimantan Selatan di DKI Jakarta. Skripsi, Jakarta: Program Studi Pendidikan Tata Rias, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Jakarta, 2024. Dosen Pembimbing: Dr. Jenny Sista Siregar, M.Hum. dan Dra. Lilis Jubaedah, M.Kes. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bagaimana pelaksanaan perkawinan adat Banjar Kalimantan Selatan oleh masyarakat suku Banjar di DKI Jakarta. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Data yang diperoleh yaitu melalui teknik observasi, wawancara, dokumentasi dan studi pustaka yang dilakukan oleh masyarakat suku Banjar pada pelaksanaan upacara perkawinan adat Banjar Kalimantan Selatan di DKI Jakarta. Analisis data dilakukan dengan menggunakan teknik analisis model interaktif yang terdiri dari pengumpulan data (data collection), reduksi data (data reduction), penyajian data (data display) dan penarikan kesimpulan (conclusion drawing/verfying). Hasil penelitian ini menujukkan bahwa tidak ada satupun informan pasangan pengantin yang melaksanakan rangkaian upacara perkawinan adat Banjar secara lengkap. Sebanyak 5 dari 10 pasangan pengantin telah melaksanakan rangkaian upacara perkawinan adat Banjar sebanyak 7 (tujuh) rangkaian dari total 14 (empat belas) rangkaian yaitu Badatang, Maantar Jujuran, Akad Nikah, Bamandi-mandi, Batamat Al-qur’an, Batatai, dan Sujud. Sedangkan 5 (lima) pasangan pengantin lainnya melaksanakan upacara perkawinan adat Banjar paling sedikit sebanyak 6 (enam) rangkaian. Terdapat 7 (tujuh) rangkaian yang sudah jarang dilaksanakan yaitu Basasuluh, Batatakunan, Maantar Patalian, Bapingit, Maantar Pengantin, Basasarangan, dan Bailangan. Berdasarkan hasil penelitian, banyak faktor kendala yang menyebabkan pasangan pengantin tidak melaksanakan rangkaian upacara perkawinan adat secara lengkap antara lain karena waktu, biaya, tempat, dan tenaga yang kurang memadai, jumlah rangkaian terlalu banyak hingga memakan banyak waktu dan sulitnya menemukan ahli perkawinan adat Banjar di DKI Jakarta. Dari seluruh rangkaian perkawinan, rangkaian upacara perkawinan adat Banjar yang tidak boleh ditinggalkan dan wajib dilaksanakan yaitu Badatang (melamar), Maantar Jujuran (mengantar seserahan), dan Akad Nikah (prosesi ijab kabul yang dilaksanakan sebagaimana akad nikah pada umumnya secara agama dengan menghadirkan wali dan saksi dengan ijab kabul dihadapan seorang penghulu), ketiga rangkaian ini wajib dilaksanakan karena rangkaian ini merupakan rangkaian yang sudah biasa dilaksanakan pada umumnya. Kata Kunci : Analisis, Upacara Perkawinan Adat, Banjar **** ABSTRACT FEBYOLA, Analysis of the Implementation of Banjar Traditional Marriages in South Kalimantan in DKI Jakarta. Thesis, Jakarta: Cosmetology Education Study Program, Faculty of Engineering, State University of Jakarta, 2024. Supervisor: Dr. Jenny Sista Siregar, M. Hum. and Dra. Lilis Jubaedah, M. Kes. This research aims to analyze how the Banjar traditional marriage in South Kalimantan is implemented by the Banjar tribe community in DKI Jakarta. The method used in this research is a qualitative method with a case study approach. The data obtained was through observation, interviews, documentation and literature studies carried out by the Banjar tribe community during the traditional Banjar marriage ceremony in South Kalimantan in DKI Jakarta. Data analysis was carried out using interactive model analysis techniques consisting of data collection, data reduction, data display and conclusion drawing/verfying. The results of this research show that not a single bride and groom informant carried out a complete series of traditional Banjar wedding ceremonies. As many as 5 out of 10 bridal couples have carried out a series of Banjar traditional wedding ceremonies totaling 7 (seven) series out of a total of 14 (fourteen) series, namely Badatang, Maantar Jujuran, Akad Nikah, Bamandi-mandi, Batamat Al-Qur'an, Batatai, and Sujud. Meanwhile, 5 (five) other bridal couples carried out at least 6 (six) traditional Banjar wedding ceremonies. There are 7 (seven) series that are rarely held, namely Basasuluh, Batatakunan, Maantar Patalian, Bapingit, Maantar Pengantin, Basasarangan, and Bailangan. Based on the research results, there are many obstacle factors that cause bridal couples not to carry out a complete series of traditional wedding ceremonies, including inadequate time, costs, place and personnel, the number of ceremonies is too large and takes a lot of time and the difficulty of finding Banjar traditional marriage experts in DKI Jakarta. Of the entire series of marriages, the series of traditional Banjar marriage ceremonies that must not be abandoned and must be carried out are Badatang (proposing marriage), Maantar Jujuran (delivering the gifts), and Akad Nikah (a consent procession which is carried out like a marriage contract in general in a religious manner by presenting the guardian and witness with a consent agreement in front of a chief), these three series must be carried out because this series is a series that is usually carried out in general. Keywords: Analysis, Traditional Wedding Ceremony, Banjar

Item Type:	Thesis (Sarjana)
Additional Information:	1) Dr. Jenny Sista Siregar, M.Hum. ; 2) Drs. Lilis Jubaedah, M.Kes
Subjects:	Tata Rias > Tata Rias (Makeup)
Divisions:	FT > S1 Pendidikan Tata Rias
Depositing User:	Users 21740 not found.
Date Deposited:	02 Feb 2024 00:52
Last Modified:	02 Feb 2024 00:52
URI:	http://repository.unj.ac.id/id/eprint/44053

Actions (login required)

View Item