HUBUNGAN AKTIVITAS FISIK DAN INDEKS MASSA TUBUH TERHADAP DAYA TAHAN KARDIORESPIRASI PADA ANGGOTA KOP BULUTANGKIS UNJ

RICHO RESTU PRIYANTAMA, . (2024) HUBUNGAN AKTIVITAS FISIK DAN INDEKS MASSA TUBUH TERHADAP DAYA TAHAN KARDIORESPIRASI PADA ANGGOTA KOP BULUTANGKIS UNJ. Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.

	Text COVER.pdf Download (1MB)
	Text BAB I.pdf Download (311kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (325kB) | Request a copy
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (527kB) | Request a copy
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (455kB) | Request a copy
	Text BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (121kB) | Request a copy
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (200kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk (1) memberikan informasi terkait hubungan aktivitas fisik terhadap daya tahan kardiorespirasi pada anggota kop bulutangkis unj. (2) memberikan informasi terkait hubungan indeks massa tubuh terhadap daya tahan kardiorespirasi pada anggota kop bulutangkis unj. (3) memberikan informasi terkait hubungan aktivitas fisik dan indeks massa tubuh terhadap daya tahan kardiorespirasi pada anggota kop bulutangkis unj. KOP Bulutangkis UNJ dapat melakukan program latihan aktivitas fisik untuk mengurangi faktor risiko yang menyebabkan kegemukan dan menjaga indeks massa tubuh bagi para anggota (atlet) agar dapat meningkatkan kebugaran fisik. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif korelasional. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah metode survey. Populasi dalam penelitian ini yaitu mahasiswa/i anggota KOP Bulutangkis UNJ putra-putri yang berjumlah 20 mahasiswa. Pengambilan sampel menggunakan teknik total sampling. Instrumen aktivitas fisik dengan kesioner PAQ-A, indeks massa tubuh yaitu timbangan digital dan alat ukut tinggi badan, dan daya tahan kardiorespirasi menggunakan Bleeptest. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan teknik regresi linear sederhana dengan uji korelasi dan uji hipotesis. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1) terdapat hubungan yang signifikan antara aktivitas fisik dengan daya tahan kardiorespirasi, dimana p < 0,05 dengan nilai korelasi 0,638 yang berarti korelasi cukup. (2) tidak terdapat hubungan signifikan antara indeks massa tubuh dengan daya tahan kardiorespirasi, dimana p > 0,05 dengan nilai korelasi 0,13 yang berarti korelasi lemah. (3) terdapat hubungan yang signifikan antara aktivitas fisik dan indeks massa tubuh dengan daya tahan kardiorespirasi, dimana p < 0,05 dengan nilai korelasi 0,582 yang berarti korelasi cukup. Kesimpulannya adalah (1) Terdapat adanya hubungan antara aktivitas fisik dengan daya tahan kardiorespirasi. (2) Tidak terdapat hubungan antara indeks massa tubuh dengan daya tahan kardiorespirasi. (3) Pada variabel aktivitas fisik dan indeks massa tubuh secara bersamaan memiliki hubungan dengan daya tahan kardiorespirasi. **** This study aims to (1) provide information related to the relationship between physical activity and cardiorespiratory endurance in badminton club members. (2) providing information related to the relationship between body mass index and cardiorespiratory endurance in members of the UNJ badminton club. (3) provide information related to the relationship between physical activity and body mass index to cardiorespiratory endurance in members of the UNJ badminton club. KOP Badminton UNJ can conduct a physical activity training program to reduce risk factors that cause obesity and maintain body mass index for members (athletes) in order to improve physical fitness. This type of research is quantitative correlational. The method used in the study is the survey method. The population in this study is 20 students who are members of the UNJ Badminton KOP which is 20 students. Sampling uses the total sampling technique. Physical activity instruments with PAQ-A questionnaires, body mass index with digital scales and height measuring devices, and cardiorespiratory endurance using Bleeptest. The data analysis technique in this study uses a simple linear regression technique with a correlation test and a hypothesis test. The results of this study showed that (1) there was a significant relationship between physical activity and cardiorespiratory endurance, where p < 0.05 with a correlation value of 0.638 which means that the correlation was sufficient. (2) there was no significant relationship between body mass index and cardiorespiratory endurance, where p > 0.05 with a correlation value of 0.13 which means a weak correlation. (3) there was a significant relationship between physical activity and body mass index with cardiorespiratory endurance, where p < 0.05 with a correlation value of 0.582 which means that the correlation was sufficient. The conclusions are (1) There is a relationship between physical activity and cardiorespiratory endurance. (2) There is no relationship between body mass index with cardiorespiratory endurance. (3) Variable physical activity and body mass index simultaneously have a relationship with cardiorespiratory endurance. Keywords: physical activity, body mass index, cardiorespiratory endurance

Item Type:	Thesis (Sarjana)
Additional Information:	1). dr. Bazzar Ari Mighra, Sp.N. ; 2). Yuliasih, S.Or., M.Pd.
Subjects:	Olah Raga dan Seni Pertunjukan > Pendidikan Olah Raga
Divisions:	FIO > Ilmu Keolahragaan
Depositing User:	RICHO RESTU PRIYANTAMA .
Date Deposited:	25 Jul 2024 05:06
Last Modified:	25 Jul 2024 05:06
URI:	http://repository.unj.ac.id/id/eprint/46525

Actions (login required)

View Item