PERAN ORANGTUA SEBAGAI LOCUS OF CONTROL DALAM MENCEGAH PERILAKU HEDONISME PADA REMAJA (STUDI KASUS : 4 ORANGTUA DI DESA CIPAYUNG, KECAMATAN CIKARANG TIMUR, KABUPATEN BEKASI))

TRISNIAWATI, . (2025) PERAN ORANGTUA SEBAGAI LOCUS OF CONTROL DALAM MENCEGAH PERILAKU HEDONISME PADA REMAJA (STUDI KASUS : 4 ORANGTUA DI DESA CIPAYUNG, KECAMATAN CIKARANG TIMUR, KABUPATEN BEKASI)). Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.

[img] Text
COVER.pdf

Download (2MB)
[img] Text
BAB 1.pdf

Download (3MB)
[img] Text
BAB 2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (3MB) | Request a copy
[img] Text
BAB 3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (374kB) | Request a copy
[img] Text
BAB 4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB) | Request a copy
[img] Text
BAB 5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (543kB) | Request a copy
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (1MB)
[img] Text
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini memiliki tiga tujuan utama, Pertama, untuk menggambarkan perilaku hedonisme pada remaja di Desa Cipayung. Kedua, Untuk mendeskripsikan peran dan bentuk kontrol yang dilakukan oleh empat orang tua di Desa Cipayung kepada anak agar tidak berperilaku hedonisme berlebihan. Ketiga, untuk memaparkan dampak yang terjadi dari kontrol yang dilakukan oleh orang tua kepada anak dalam perilaku hedonismenya. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Data pada penelitian ini diperoleh melalui hasil observasi, wawancara mendalam, dokumentasi dan studi literatur. Subjek Penelitian ini terdiri dari 8 informan kunci yang merupakan orangtua di Desa Cipayung. Kemudian di lengkapi oleh 10 informan triangulasi yaitu 2 warga Desa Cipayung, 4 remaja hedonisme di desa Cipayung, dan 4 anak remaja dari subjek penelitian. Waktu penelitian ini berlangsung dari bulan Maret-September 2024 Penelitian ini menunjukkan bahwa orang tua berperan mencegah perilaku hedonisme pada remaja dengan melibatkan anak-anak dalam usaha keluarga, memberikan kebebasan anak-anak untuk membuat keputusan dengan arahan yang jelas, memberikan kebebasan dengan pengawasan dalam pengambilan keputusan anak dan menyeimbangkan kebebasan dan batasan dalam pengasuhan melalui diskusi rutin tentang pilihan hidup dan dampaknya. Orangtua juga dalam menegah perilaku hedonisme pada remaja juga menanamkan nilai-nilai internal, seperti nilai tanggung jawab, kerja keras, kemandirian, dan rasa syukur. Penelitian ini juga mengidentifikasi beberapa bentuk kontrol yang diterapkan oleh orang tua, antara lain, kontrol fleksibel dengan pendekatan diskusi, kontrol dengan pendekatan keterlibatan ekonomi, kontrol berbasis dialog dan bimbingan, serta kontrol yang seimbang antara kebebasan dan aturan. Adapun dampak positif dari kontrol yang dilakukan orang tua terhadap remaja meliputi penurunan perilaku konsumtif, peningkatan kesadaran akan hidup sederhana, pengembangan kemandirian dan tanggung jawab, serta pembentukan kepribadian yang bertanggung jawab secara sosial. Namun, kontrol yang dilakukan orang tua juga dapat menimbulkan dampak negatif, seperti ketergantungan pada orang tua, kurangnya keseimbangan antara aturan dan kebebasan, munculnya keraguan diri pada remaja, dan terbatasnya eksplorasi diri mereka. This research has three main goals, First, to describe the behavior of hedonism in teenagers in Cipayung Village. Second, To describe the role and form of control carried out by four parents in Cipayung Village to children so that they do not behave excessively hedonistic. Third, to explain the impact that occurs from the control done by parents on children in their hedonistic behavior. This research uses a qualitative approach with a case study method. Data in this study was obtained through observation results, in-depth interviews, documentation and literature studies. The subject of this research consists of 8 key informants who are parents in Cipayung Village. Then it was completed by 10 triangulation informants, namely 2 residents of Cipayung Village, 4 hedonistic teenagers in Cipayung village, and 4 teenagers from the research subjects. This research time takes place from March-September 2024. ***** This study shows that parents play a role in preventing hedonistic behavior in adolescents by involving children in family businesses, giving children the freedom to make decisions with clear directions, giving them freedom with supervision in making children's decisions and balancing freedom and limitations in parenting through regular discussions about life choices and their impact. Parents also in preventing hedonistic behavior in teenagers also instill internal values, such as the value of responsibility, hard work, independence, and gratitude. This study also identified several forms of control applied by parents, among others, flexible control with a discussion approach, control with an economic involvement approach, dialogue and guidance-based control, and a balanced control between freedom and rules. The positive impact of parental control on adolescents includes a decrease in consumptive behavior, an increase in awareness of simple living, the development of independence and responsibility, and the formation of a socially responsible personality. However, parental controls can also cause negative impacts, such as dependence on parents, lack of balance between rules and freedom, the emergence of self-doubt in teenagers, and limited self-exploration.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Additional Information: 1). Syaifudin, S.Pd., M.Kesos. ; 2). Prima Yustitia Nurul Islami, S.Kpm., M.Si
Subjects: Ilmu Sosial > Ilmu Sosial (Umum)
Ilmu Sosial > Sosiologi
Ilmu Sosial > Kondisi Sosial,Masalah Sosial,Reformasi Sosial
Ilmu Sosial > Wanita,Pernikahan dan Keluarga
Divisions: FIS > S1 Pendidikan Sosiologi
Depositing User: Trisniawati .
Date Deposited: 19 Feb 2025 07:32
Last Modified: 19 Feb 2025 07:32
URI: http://repository.unj.ac.id/id/eprint/53124

Actions (login required)

View Item View Item