Nur Nazhifah, . (2024) Public Sphere Di Sekolah Sebagai Ruang Pembentukan Toleransi Beragama (Studi Kasus SMA Negeri 12 Kota Bekasi). Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.
![]() |
Text
COVER.pdf Download (1MB) |
![]() |
Text
BAB I.pdf Download (635kB) |
![]() |
Text
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
![]() |
Text
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
![]() |
Text
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (584kB) | Request a copy |
![]() |
Text
BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (362kB) | Request a copy |
![]() |
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (373kB) |
![]() |
Text
LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (581kB) | Request a copy |
Abstract
ABSTRAK Nur Nazhifah. Public Sphere Di Sekolah Sebagai Ruang Pembentukan Toleransi Beragama (Studi Kasus SMA Negeri 12 Kota Bekasi), Skripsi. Jakarta: Program Studi Pendidikan Soiologi, Fakultas Ilmu Sosial & Hukum, Universitas Negeri Jakarta, 2025. Penelitian ini didasarkan pada dua tujuan. Pertama, mendeskripsikan bentuk public sphere di SMAN 12 Bekasi sebagai ruang interaksi sosial antaragama. Kedua, mendeskripsikan perwujudan toleransi beragama dalam public sphere di SMAN 12 Bekasi. Walaupun sebagian besar peserta didik dan guru adalah Muslim, upaya untuk membangun toleransi beragama dalam ruang publik SMAN 12 Bekasi justru semakin menguat. Islam, Protestan, Katolik, Hindu dan Buddha merupakan gambaran pluralistik agama yang ada di sekolah ini. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, dengan metode studi kasus. Data pada penelitian ini diperoleh melalui observasi, wawancara mendalam, dokumentasi, dan studi literatur. Subjek dalam penelitian ini adalah SMA Negeri 12 Bekasi sebagai lembaga pendidikan formal yang diselenggarakan oleh Pemerintah. Informan kunci dalam penelitian ini berjumlah delapan orang yang terdiri dari tiga wakil kepala sekolah dan lima orang peserta didik. Sementara itu, dibutuhkan juga informan pendukung yang terdiri dari dua guru mata pelajaran dan dua triangulator dari pihak komite sekolah. Peneliti menganalisis data dengan pendekatan teoritis public sphere dari Jürgen Habermas, yang menekankan tiga prinsip utama: kesetaraan, rasionalitas, dan inklusivitas. Hasil dalam penelitian ini menunjukkan bahwa SMAN 12 Bekasi menyediakan ruang fisik seperti kelas, aula, dan masjid sebagai ruang interaksi dalam kegiatan formal dan informal. Dalam ruang interaksi tersebut, terdapat dinamika resistensi dan negosiasi yang menunjukkan adanya upaya membangun dialog rasional dalam public sphere sekolah. Namun, public sphere sekolah belum sepenuhnya inklusif akibat dominasi struktural, hierarki sosial, ketimpangan akses fasilitas, serta kolonisasi oleh kepentingan negara dan kelompok agama tertentu, yang membatasi diskursus kritis. Sementara itu, toleransi beragama di SMAN 12 Bekasi terbagi menjadi toleransi aktif dan pasif. Toleransi aktif muncul dari dialog rasional yang mewujudkan kolaborasi lintas agama dalam kegiatan sosial,sedangkan toleransi pasif yang bersifat normatif cenderung mendukung status quo tanpa mendorong pemahaman kritis. Dengan adanya hambatan dominasi dan hierarki, public sphere di sekolah ini belum sepenuhnya mencerminkan konsep ideal Habermas. Dibutuhkan upaya untuk menyediakan fasilitas setara, mengatasi dominasi, dan mendorong dialog kritis yang inklusif untuk mewujudkan public sphere yang ideal melalui pendidikan emansipatori. Kata Kunci: Public Sphere, SMA Negeri, Toleransi Beragama, Habermas
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Additional Information: | 1. Suyuti,S.Pd.I., M.Pd. 2. Dr. Ahmad Tarmiji, M.Si |
Subjects: | Filsafat, Psikologi & Agama > Agama (Filsafat dan Teori Agama) Filsafat, Psikologi & Agama > Teologi Sosial Ilmu Sosial > Sosiologi |
Divisions: | FIS > S1 Pendidikan Sosiologi |
Depositing User: | Users 26257 not found. |
Date Deposited: | 25 Feb 2025 07:54 |
Last Modified: | 25 Feb 2025 07:54 |
URI: | http://repository.unj.ac.id/id/eprint/53510 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |