PENGARUH PENGGUNAAN E-MODUL GAYA-GAYA BATANG PADA KONSTRUKSI RANGKA SEDERHANA TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR TINGKAT TINGGI SISWA DI SMK NEGERI 52 JAKARTA

RACHEL EVA MARIA ENJELIKA, . (2025) PENGARUH PENGGUNAAN E-MODUL GAYA-GAYA BATANG PADA KONSTRUKSI RANGKA SEDERHANA TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR TINGKAT TINGGI SISWA DI SMK NEGERI 52 JAKARTA. Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.

	Text 1. Cover.pdf Download (1MB)
	Text 2. BAB I.pdf Download (362kB)
	Text 3. BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (417kB) | Request a copy
	Text 4. BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (597kB) | Request a copy
	Text 5. BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy
	Text 6. BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (329kB) | Request a copy
	Text 7. Daftar Pustaka.pdf Download (271kB)
	Text 8. Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh media pembelajaran E-Modul Gaya-Gaya Batang pada Konstruksi Rangka Sederhana terhadap kemampuan berpikir tingkat tinggi siswa program keahlian Desain Pemodelan dan Informasi Bangunan di SMK Negeri 52 Jakarta. Penelitian ini menggunakan metode komparatif eksperimen dengan jenis penelitian quasi experimental design. Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan antara lain pre-test yang dilakukan untuk mengetahui kemampuan awal sebelum dilakukan penelitian dan post-test yang dilakukan untuk mengetahui kemampuan berpikir tingkat tinggi setelah penelitian selesai dilakukan. Pada penelitian ini dibagi menjadi dua bagian yaitu kelompok perlakuan dengan perlakuan berupa penggunaan bahan ajar e-modul dan kelompok pembanding dengan perlakuan berupa penggunaan bahan ajar berbasis media presentasi. Data kemampuan berpikir tingkat tinggi diolah menggunakan software Jeffreys’s Amazing Statistics Program (JASP) untuk menganalisis uji normalitas, homogenitas, dan uji hipotesis. Hasil uji hipotesis yang didapatkan dari Uji Analisis Kovarians (ANCOVA). Pengujian tersebut menghasilkan nilai F_hitung sebesar 8,463. Adapun hasil F_(tabel (0,05;1;66)) sebesar 3,99. Adapun rerata nilai kemampuan berpikir tingkat tinggi siswa kelompok perlakuan sebesar 71,765 dan kelompok pembanding sebesar 64,857. Jika ditinjau dari tiap indikator berpikir tingkat tinggi, dapat diperoleh persentase siswa yang memiliki kemampuan menganalisis setelah diberikan perlakuan berupa e-modul yaitu sebanyak 97,059% siswa memiliki kemampuan analisis dengan baik, 64,706% siswa memiliki kemampuan evaluasi dengan baik, dan sebanyak 20,588% siswa memiliki kemampuan mencipta dengan baik. Dari hasil tersebut menunjukkan bahwa setelah dikendalikan oleh variabel kovariat berupa kemampuan awal, terdapat perbedaan yang signifikan antara kelas yang menggunakan media E-Modul Gaya-Gaya Batang pada Konstruksi Rangka Sederhana dengan kelas yang menggunakan media presentasi. *********** This study aims to determine the effect of the E-Module of Member Forces in Statically Determinated Truss on the higher-order thinking skills of students in the Building Modeling and Information Design expertise program at SMK Negeri 52 Jakarta. This research employs a comparative experimental method with a quasi-experimental design. The data collection techniques used include a pre-test to assess initial abilities before the study and a post-test to evaluate higher-order thinking skills after the study was completed. This research is divided into two parts: the experimental class, which uses e-module teaching materials, and the control class, which uses presentation media-based teaching materials. The data on higher-order thinking skills were processed using the software Jeffreys’s Amazing Statistics Program (JASP) to analyze normality, homogeneity, and hypothesis testing. The hypothesis test results were obtained using Analysis of Covariance (ANCOVA), which produced an F_value of 8.463. Meanwhile, the F_(table (0.05;1;66)) was 3.99. The average higher-order thinking skills score of students in the experimental class was 71.765, while the control class scored 64.857. When viewed from each indicator of high-level thinking, it can be obtained the percentage of students who have analytical skills after being given treatment in the form of e-modules, namely 97.059% of students have good analytical skills, 64.706% of students have good evaluation skills, and 20,588% of students have good creative skills. These results indicate that after controlling for the covariate variable (initial ability), there is a significant difference between the class using the E-Module of Member Forces in Statically Determinated Truss and the class using presentation-based media.

Item Type:	Thesis (Sarjana)
Additional Information:	1). Dr. Riyan Arthur, M.Pd. ; 2). Drs. Arris Maulana, S.T.,M.T.
Subjects:	Pendidikan > Pendidikan Kejuruan dan Sekolah Kejuruan Pendidikan > Media Pembelajaran
Divisions:	FT > S1 Pendidikan Teknik Bangunan
Depositing User:	Users 27748 not found.
Date Deposited:	16 Jun 2025 02:47
Last Modified:	16 Jun 2025 02:47
URI:	http://repository.unj.ac.id/id/eprint/56495

Actions (login required)

View Item