PENGARUH KECERDASAN EMOSIONAL TERHADAP SIKAP MENGENAI PERSELINGKUHAN PADA DEWASA AWAL DI JABODETABEK

AISYAH BUNGA AS SYIFA, . (2025) PENGARUH KECERDASAN EMOSIONAL TERHADAP SIKAP MENGENAI PERSELINGKUHAN PADA DEWASA AWAL DI JABODETABEK. Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.

	Text COVER.pdf Download (723kB)
	Text BAB I.pdf Download (327kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (338kB) | Request a copy
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (404kB) | Request a copy
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (447kB) | Request a copy
	Text BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (238kB) | Request a copy
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (268kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kecerdasan emosional terhadap sikap mengenai perselingkuhan pada dewasa awal di wilayah Jabodetabek. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif, dengan teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner. Sampel diperoleh menggunakan teknik convenience sampling. Karakteristik sampel mencakup individu dewasa awal berusia 18-30 tahun yang belum menikah di wilayah Jabodetabek, dengan total responden sebanyak 339 orang, terdiri dari 54 laki-laki dan 285 perempuan. Instrumen yang digunakan mencakup Schutte Self-Report Emotional Intelligence Test (SSEIT) yang disusun oleh Schutte et al., (1998) untuk mengukur kecerdasan emosional, dan Attitudes Toward Infidelity Scale (ATIS) yang disusun oleh Mark Whatley (2006) digunakan untuk mengukur sikap individu terhadap perselingkuhan. Data dianalisis dengan menggunakan uji regresi linear sederhana. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan dengan arah negatif antara kecerdasan emosional terhadap sikap mengenai perselingkuhan dengan kontribusi pengaruh sebesar 6%. Sisanya sebesar 94% dijelaskan oleh faktor-faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.*****This study aims to examine the effect of emotional intelligence on attitudes toward infidelity among early adults in the Jabodetabek area. A quantitative approach was employed, with data collected through a standardized questionnaire. The sample was obtained using a convenience sampling technique. Participants consisted of unmarried early adults aged 18–30 years residing in Jabodetabek, totaling 339 respondents, including 54 men and 285 women. The instruments used were the Schutte Self-Report Emotional Intelligence Test (SSEIT) developed by Schutte et al. (1998) to measure emotional intelligence, and the Attitudes Toward Infidelity Scale (ATIS) developed by Mark Whatley (2006) to assess individual attitudes toward infidelity. Data were analyzed using a simple linear regression test. The results indicated a significant negative effect of emotional intelligence on attitudes toward infidelity, with an effect contribution of 6%. The remaining 94% is attributed to other factors not examined in this study.

Item Type:	Thesis (Sarjana)
Additional Information:	1). Sri Juwita Kusumawardhani, M.Psi, Psikolog. ; 2). Rahmadianty Gazadinda, M.Sc.
Subjects:	Filsafat, Psikologi & Agama > Psikologi, Ilmu Jiwa
Divisions:	FPPsi > S1 Psikologi
Depositing User:	Users 30308 not found.
Date Deposited:	12 Aug 2025 02:07
Last Modified:	12 Aug 2025 02:07
URI:	http://repository.unj.ac.id/id/eprint/59866

Actions (login required)

View Item