ANALISIS PENGGUNAAN TINDAK TUTUR ILOKUSI PADA PODCAST RUANG 28 DI KANAL YOUTUBE NOICE DAN IMPLIKASINYA DALAM PEMBELAJARAN TEKS DISKUSI DI SMP

AFIIFAH RAHMAH PUTRI, . (2025) ANALISIS PENGGUNAAN TINDAK TUTUR ILOKUSI PADA PODCAST RUANG 28 DI KANAL YOUTUBE NOICE DAN IMPLIKASINYA DALAM PEMBELAJARAN TEKS DISKUSI DI SMP. Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.

	Text COVER.pdf Download (1MB)
	Text BAB 1.pdf Download (432kB)
	Text BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (565kB) | Request a copy
	Text BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (414kB) | Request a copy
	Text BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (721kB) | Request a copy
	Text BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (393kB) | Request a copy
	Text Daftar Pustaka.pdf Download (390kB)
	Text Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan jenis-jenis tindak tutur ilokusi dalam dua episode podcast Ruang 28 di kanal YouTube Noice. Fokus penelitian mencakup lima kategori tindak tutur ilokusi menurut teori Searle, yaitu asertif, direktif, ekspresif, komisif, dan deklaratif. Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan teknik analisis isi. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui simak dan catat, serta dianalisis dengan tahapan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan terdapat 659 tindak tutur dari 600 kutipan dialog. Tindak tutur asertif merupakan yang paling dominan dengan jumlah 410 tuturan (62,22%), terdiri atas menyatakan (45,06%), memberitahukan (14,11%), mengeluh (2,58%), dan mengklaim (0,45%). Tindak tutur direktif berjumlah 163 tuturan (24,73%), mencakup bertanya (14,42%), memerintah (6,07%), menyarankan (3,64%), dan mengajak (0,61%). Tindak tutur ekspresif ditemukan sebanyak 74 tuturan (11,23%), meliputi menyindir (5,31%), memuji (3,34%), berterima kasih (2,28%), dan meminta maaf (0,30%). Selanjutnya, komisif ditemukan sebanyak 4 tuturan (0,61%), terdiri atas menjanjikan dan bersumpah. Adapun tindak tutur deklaratif ditemukan sebanyak 8 tuturan (1,21%), seluruhnya termasuk dalam jenis memutuskan. Jenis-jenis seperti membual, memohon, menawarkan, mengancam, mengucapkan selamat, mengizinkan, menghukum, dan memecat tidak ditemukan dalam data. dan mengancam; ekspresif mengucapkan selamat; serta deklaratif mengizinkan, menghukum, dan memecat. Berdasarkan hasil penelitian, tindak tutur ilokusi asertif dengan fungsi menyatakan merupakan jenis yang paling banyak digunakan dalam dialog podcast Ruang 28. Hal ini menunjukkan bahwa sebagian besar tuturan berisi penyampaian pendapat atau informasi. Hasil ini dapat diimplikasikan dalam pembelajaran Bahasa Indonesia, khususnya pada materi teks diskusi di jenjang SMP fase D dalam elemen membaca dan memirsa, untuk meningkatkan kemampuan siswa dalam mengidentifikasi dan menelaah pendapat dalam teks diskusi. Kata Kunci: tindak tutur ilokusi, podcast Ruang 28, teks diskusi **** This study aims to describe the types of illocutionary speech acts found in two episodes of the Ruang 28 podcast on the Noice YouTube channel. The focus of the study includes five categories of illocutionary acts based on Searle’s theory: assertive, directive, expressive, commissive, and declarative. The research employs a qualitative descriptive method using content analysis techniques. Data were collected through listening and note-taking techniques, then analyzed through data reduction, data presentation, and conclusion drawing. The results show that there are 659 illocutionary speech acts identified from 600 dialogue excerpts. Assertive acts are the most dominant, totaling 410 utterances (62.22%), consisting of stating (45.06%), informing (14.11%), complaining (2.58%), and claiming (0.45%). Directive acts account for 163 utterances (24.73%), including questioning (14.42%), commanding (6.07%), suggesting (3.64%), and inviting (0.61%). Expressive acts comprise 74 utterances (11.23%), including sarcasm (5.31%), praising (3.34%), expressing gratitude (2.28%), and apologizing (0.30%). Commissive acts total 4 utterances (0.61%), consisting of promising and swearing. Declarative acts are found in 8 utterances (1.21%), all categorized as deciding. Several types of illocutionary acts—namely boasting, requesting, offering, threatening, congratulating, permitting, punishing, and dismissing—were not found in the data. Based on the findings, assertive speech acts with the function of stating are the most frequently used in the Ruang 28 podcast dialogues, indicating that most utterances serve to express opinions or convey information. These findings can be applied to Indonesian language learning, particularly in teaching discussion texts at the junior high school level (Phase D), within the element of reading and viewing, to enhance students' ability to identify and examine arguments in discussion texts. Keywords: speech act, illocutionary acts, Ruang 28 podcast, discussion texts

Item Type:	Thesis (Sarjana)
Additional Information:	1). Dr. Reni Nur Eriyani, M.Pd. ; 2). Rahmah Purwahida, S.Pd., M.Hum.
Subjects:	Bahasa dan Kesusastraan > Linguistik Bahasa dan Kesusastraan > Bahasa Indonesia
Divisions:	FBS > S1 Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
Depositing User:	Afiifah Rahmah Putri .
Date Deposited:	14 Aug 2025 01:04
Last Modified:	14 Aug 2025 01:04
URI:	http://repository.unj.ac.id/id/eprint/60780

Actions (login required)

View Item