HUBUNGAN ANTARA KECEMASAN BERBICARA DI DEPAN UMUM DENGAN EFIKASI DIRI PADA INFLUENCER

CLARISYA PUTRI MAULANA, . (2025) HUBUNGAN ANTARA KECEMASAN BERBICARA DI DEPAN UMUM DENGAN EFIKASI DIRI PADA INFLUENCER. Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.

	Text BAB 1 PENDAHULUAN.pdf Download (462kB)
	Text BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (655kB) | Request a copy
	Text BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN.pdf Restricted to Registered users only Download (620kB) | Request a copy
	Text BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN.pdf Restricted to Registered users only Download (489kB) | Request a copy
	Text BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN.pdf Restricted to Registered users only Download (345kB) | Request a copy
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (306kB)
	Text LAMPIRAN DAN DAFTAR RIWAYAT HIDUP.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy
	Text COVER.pdf Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mencarii tahu tentang ada atau tidak adanya hubungan antara dua variabel yaitu kecemasan berbicara di depan umum dengan efikasi diri pada influencer. Penulis menggunakan pendekatan kuantitatif dengan mengambil populasi influencer yang aktif membuat konten di platform media sosial TikTok, Instagram, atau X. Teknik pengambilan sampel yang digunakan yaitu dengan purposive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 120 responden. Alat ukur dalam penelitian ini ada dua, yaitu Personal Reports of Public Speaking Anxiety (PRPSA) untuk mengukur kecemasan berbicara di depan umum, kemudian General Self-Efficacy Scale (GSES) untuk mengukur skala efikasi diri. Hasil yang didapatkan dalam penelitian ini melalui uji korelasi adalah terdapat hubungan negatif. Yang berarti ada hubungan antara kecemasan berbicara di depan umum dengan efikasi diri pada influencer dengan nilai koefisien korelasi sebesar -0.730 dan nilai signifikansi sebesar 0.001, dimana ini menunjukkan nilai <0.05. Sehingga terdapat hubungan negatif signifikan yang kuat antara kedua variablel. Artinya semakin tinggi efikasi diri seseorang maka kecemasan berbicara depan umum akan menurun. Berlaku juga sebaliknya, semakin tinggi kecemasan berbicara di depan umum maka semakin rendah efikasi diri yang dimiliki influencer. **** This study aims to investigate the correlation between two variables the writer assumed to be related. The following variables are public speaking anxiety and self-efficacy. The writer used a quantitative approach to target chronically online influencers who has been active creating social media contents for the past six months. Respondents taken either uses TikTok, Instagram, or X as their chosen platform. This study used purposive sampling with total sample of 120 influencer respondents. Two scale instruments this study; Personal Report of Public Speaking Anxiety (PRPSA) and General Self-Efficacy Scale (GSES). The results obtained through a correlation test revealed a negative relationship between the two variables. Specifically, there is a significant negative correlation between public speaking anxiety and self-efficacy among influencers, with a correlation coefficient of -0.730 and a significance value of 0.001, indicating p < 0.05. These findings demonstrate a strong, significant negative relationship, suggesting that the higher an individual's self-efficacy, the lower their level of public speaking anxiety, and vice versa—the higher the level of public speaking anxiety, the lower the self-efficacy possessed by the influencer.uuuuuuuuuuuuuuuuuu

Item Type:	Thesis (Sarjana)
Additional Information:	1). Adhissa Qonita, M.Psi., Psikolog ; 2). Novita R. Damanik, M.Si
Subjects:	Filsafat, Psikologi & Agama > Psikologi, Ilmu Jiwa Ilmu Sosial > Sosiologi
Divisions:	FPPsi > S1 Psikologi
Depositing User:	Clarisya Putri .
Date Deposited:	01 Sep 2025 04:58
Last Modified:	01 Sep 2025 04:58
URI:	http://repository.unj.ac.id/id/eprint/62092

Actions (login required)

View Item