ADNAN KASOFI, . (2015) PENGARUH BUDAYA ORGANISASI DAN KOMUNIKASI TERHADAP KINERJA PADA PEGAWAI BIRO KEPEGAWAIAN KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA. Sarjana thesis, UNIVERSTAS NEGERI JAKARTA.
Text
ADNAN KASOFI_FE_2009_SKRIPSI.pdf Restricted to Registered users only Download (5MB) |
Abstract
ADNAN KASOFI. 8105097425. Pengaruh budaya organisasi dan komunikasi terhadap kinerja pada Pegawai Biro Kepegawaian Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Skripsi, Jakarta: Program Studi Pendidikan Administrasi Perkantoran, Jurusan Ekonomi dan Administrasi, Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Jakarta. 2015. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh antara budaya organisasi dan komunikasi terhadap kinerja pada Pegawai Biro Kepegawaian Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Penelitian ini dilakukan selama tiga bulan terhitung mulai bulan Oktober sampai bulan Desember 2014. Metode penelitian yang digunakan adalah metode survei dengan pendekatan kausalitas. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh Pegawai Biro Kepegawaian Kementerian Kesehatan Republik Indonesia yang berjumlah 158 orang dan peneliti mengambil populasi terjangkau pada Bagian Umum dan Kesejahteraan Pegawai yang berjumlah 35 pegawai dan sampel yang digunakan sebanyak 32 pegawai dengan menggunakan teknik sample random sampling. Instrumen yang digunakan untuk memperoleh data variabel X1 (budaya organisasi) dan X2 (komunikasi) diukur menggunakan kuesioner dengan skala Likert. Untuk variabel Y (kinerja) datanya merupakan data sekunder yaitu data yang berasal dari Institusi Kementerian. Data tersebut kemudian diuji validitas dan realibilitas, lalu analisis melalui teknik regresi berganda serta uji asumsi klasik. Hipotesis diuji dengansignifikan pada 0,05 margin of error menggunakan t-test dan analisis varians (ANOVA). Hasil penelitian menunjukkan ada pengaruh yang signifikan antara budaya organisasi dan komunikasi terhadap kinerja pada pegawai dengan persamaan regresi Ŷ = 57.612 + 0,100X1 + 0,97X2 + ε. Dari hasil analisa data, diperoleh Fhitung adalah 19,320> Ftabel = 3,30. Ini berarti bahwa hipotesis yang menyatakan ada pengaruh yang signifikan antara budaya organisasi dan komunikasi terhadap kinerja pada pegawai diterima. Sementara itu, koefisien determinasi untuk R2 adalah 0.571 yang menunjukkan bahwa budayaorganisasi dan komunikasi dapat mempengaruhi kinerja pada pegawai untuk 57,1%. berdasarkan hasil di atas, disarankan bagi pimpinan institusi agar mampu merubah budaya organisasi dan mendorong pegawai untuk menginternalisasi budaya organisasi serta melaksanakan komunikasi yang efektif gunam eningkatkan kinerja personal yang secara tidak lagsung akan mempengaruhi kinerja organisasi. Kata kunci :Budaya Organisasi, Komunikasi, dan Kinerja pada pegawai
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Additional Information: | 1)Roni Faslah, S.Pd, MM 2)Umi Widyastuti, SE, ME |
Subjects: | Manajemen > Manajemen Sumber Daya Manusia |
Divisions: | FE > S1 Manajemen |
Depositing User: | Sigit . |
Date Deposited: | 24 Apr 2020 00:14 |
Last Modified: | 24 Apr 2020 00:14 |
URI: | http://repository.unj.ac.id/id/eprint/7117 |
Actions (login required)
View Item |