PENGARUH TINGKAT UPAH MINIMUM PROVINSI DAN TINGKAT PENDIDIKAN TERHADAP PENGANGGURAN DI INDONESIA

NEVI NOOR ANANDA, . (2012) PENGARUH TINGKAT UPAH MINIMUM PROVINSI DAN TINGKAT PENDIDIKAN TERHADAP PENGANGGURAN DI INDONESIA. Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.

[img] Text
NEVI NOOR ANANDA.pdf

Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan pengetahuan berdasarkan data dan fakta yang sahih, benar dan dapat dipercaya apakah terdapat Pengaruh antara Tingkat Upah Minimum dan Tingkat Pendidikan terhadap Pengangguran di Indonesia. Penelitian ini dilakukan selama periode waktu 3 tahun terhitung sejak tahun 2007-2009 di 21 provinsi melalui data sekunder. Sehingga data berjumlah 63. Metode penelitian yang digunakan adalah metode expos facto dengan jenis data panel yaitu penggabungan antara data cross section dan time series. Berdasarkan hasil uji coba yang dilakukan pada 21 Propinsi. Pada instrumen variabel Y (Pengangguran) X1(tingkat upah) X2(Tingkat Pendidikan) yakni nilai Fhitung lebih besar daripada nilai Ftabel. Sehingga H0 ditolak,dengan tingkat signifikansi 0,017 dan lebih kecil daripada 0,05% dan berarti bahwa seluruh variabel bebas mempunyai pengaruh san signifikan terhadap variabel terikat. Pada teknik analisis data diperoleh nilai persamaan regresi sebesar Y=9,1980,061X1+0,367X2+et Pada pengujian persyaratan analisis untuk menguji normalitas Uji statistic yang dapat digunakan dalam uji normalitas adalah uji kolmogorov-smirnov test data yang berdistribusi normal Dalam uji hipotesis digunakan uji F dan menunjukkan bahwa secara bersama-sama UMP dan tingkat pendidikan memiliki pengaruh yang signifikan terhadap pengangguran terbuka. Fhitung sebesar 4.346 lebih besar dr Ftabel 1,53 dengan signifikansi 0,017.karena signifikansi lebih kecil dari 0,05 atau 5%. Maka H0 ditolak, sehingga dapat disimpulkan UMP dan tingkat pendidikan berpengaruh signifikan terhadap pengangguran tingkat upah menghasilkan thitung sebesar -0,103 < dari t tabel sebesar 1,667, ((df)n-k-1=59) karena thitung< ttabel maka HO diterima, artinya secara parsial tidak ada pengaruh signifikan antara ump dengan pengangguran tingkat pendidikan menghasilkan thitung sebesar 2,905 > dari t tabel sebesar 1,667,sehingga jika variabel maka HO ditolak artinya tingkat pendidikan secara parsial berpengaruh signifikan terhadap pengangguran di Indonesia R² (R square) sebesar 0,127 atau (12,7%). Hal ini menunjukkan bahwa persentase sumbangan pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen sebesar 12,7%.Uji asumsi klasik nilai Durbin Watson adalah sebesar 1.550 disimpulkan bahwa tidak terdapat masalah autokorelasi pada uji durbin watson.Pada multikolinearitas kedua variabel independen memiliki nilai tolerance sebesar 0,958 berada dibawah 1 dan nilai VIF sebesar 1.044 jauh dibawah angka 10. Maka dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara tingkat upah minimum dan tingkat pendidikan terhadap pengangguran di Indonesia.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Additional Information: 1.) Sri Indah Nikensari, SE., M.Si 2.) Dr. Saparuddin M.Si
Subjects: Ilmu Sosial > Industri, Buruh, Produksi > Pendidikan Ekonomi
Divisions: FE > S1 Pendidikan Ekonomi
Depositing User: putra putra putra
Date Deposited: 06 Nov 2019 11:11
Last Modified: 06 Nov 2019 11:11
URI: http://repository.unj.ac.id/id/eprint/1199

Actions (login required)

View Item View Item