PENGEMBANGAN PERMAINAN PENTURI (PENTA CULTURE INDONESIA) UNTUK MENSTIMULASI KEMAMPUAN LITERASI BUDAYA ANAK USIA 5-6 TAHUN (Studi Karya Inovatif di TKIB Nurul Iman, Pramuka Sari, Jakarta Pusat)

FILDZAH RAHMAH, . (2020) PENGEMBANGAN PERMAINAN PENTURI (PENTA CULTURE INDONESIA) UNTUK MENSTIMULASI KEMAMPUAN LITERASI BUDAYA ANAK USIA 5-6 TAHUN (Studi Karya Inovatif di TKIB Nurul Iman, Pramuka Sari, Jakarta Pusat). Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.

[img] Text
COVER.pdf

Download (1MB)
[img] Text
BAB 1.pdf

Download (402kB)
[img] Text
BAB 2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (480kB) | Request a copy
[img] Text
BAB 3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy
[img] Text
BAB 4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (3MB) | Request a copy
[img] Text
BAB 5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (250kB) | Request a copy
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (517kB)
[img] Text
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Registered users only

Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Dalam kehidupan di Indonesia yang beragam budaya, pengenalan mengenai pengetahuan kebudayaan untuk anak usia dini menjadi penting. Salah satu usaha untuk mengenalkan budaya pada anak yaitu melalui pendidikan, Kurangnya pengetahuan budaya akan menjadikan warga negara yang krisis identitas. Maka dari itu dibutuhkan kemampuan literasi budaya yang distimulasi sejak dini. Literasi budaya yang dimaksud merupakan kemampuan seseorang untuk mengeksplorasi informasi mengenai budaya serta memahaminya. Penelitian ini bertujuan untuk menstimulasi kemampuan literasi budaya pada anak usia 5- 6 tahun serta membantu guru dan orang tua untuk dapat berinovasi dalam mengembangkan media pembelajaran berbasis bermain terkhusus media untuk menstimulasi kemampuan literasi budaya anak. Penelitian ini menggunakan metode R&D (Research and Development) dengan model pengembangan ADDIE. Penelitian ini dilakukan di TKIB Nurul Iman, Pramuka Sari, Jakarta Pusat. Subjek penelitian ini adalah ahli materi dan ahli media selaku expert judgement dan 4 orang anak berusia 5-6 tahun. Objek penelitian ini adalah media permainan yang disebut Permainan Penta Culture Indonesia (PENTURI). Berdasarkan uji coba dengan ahli media permainan PENTURI masuk dalam kategori sangat layak dengan persentase yang diperoleh sebesar 87,5%, sedangkan penilaian yang didapat saat wawancara dengan anak yaitu 90%, maka permainan ini masuk ke dalam kategori sangat layak. Berdasarkan perolehan nilai yang didapat setelah melakukan uji coba maka permainan PENTURI sangat layak dijadikan salah satu permainan yang dapat digunakan untuk menstimulasi kemampuan literasi budaya pada anak usia 5-6 tahun. In life in culturally diverse Indonesia, the introduction of cultural knowledge for early childhood is important. One of the efforts to introduce culture to children is through education. Lack of cultural knowledge has made the nation's identity crisis owned by citizens. Therefore, it requires cultural literacy skills that are stimulate early on. Cultural literacy is a person's ability to explore information about culture and understand it. This study aims to stimulate cultural literacy skills in children aged 5-6 years and to help teachers and parents innovate in developing play-based learning media, especially media to stimulate children's cultural literacy skills. This study uses the R&D (Research and Development) method with the ADDIE development model. This research was conducted at TKIB Nurul Iman, Pramuka Sari, Central Jakarta. The subjects of this study were material experts and media experts as judgmental experts and 4 children aged 5-6 years. The object of this research is a game media called the Indonesian Penta Culture Game (PENTURI). Based on trials with game media experts, PENTURI is in the very category like with a percentage obtained of 87.5%, while the assessment obtained during interviews with children is 90%, then this game falls into the very feasible category. Based on the value obtained after conducting the trial, the PENTURI game is very feasible to be used as a game that can be used to stimulate cultural literacy skills in children aged 5-6 years.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Additional Information: 1). Dr. Hapidin, M.Pd. ; 2). Dra. Nurbiana Dhieni, M.Psi.
Subjects: Pendidikan > Pendidikan
Divisions: FIP > S1 Pendidikan Guru PAUD
Depositing User: Users 9921 not found.
Date Deposited: 10 Mar 2021 08:20
Last Modified: 10 Mar 2021 08:20
URI: http://repository.unj.ac.id/id/eprint/14472

Actions (login required)

View Item View Item