JOKO SOEBAGYO, . (2014) PERBANDINGAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN MATEMATIS DAN KETERAMPILAN MATEMATIS ANTARA SISWA YANG BELAJAR DENGAN PEMANFAATAN WKA MENGGUNAKAN STRATEGI SCAFFOLDING DENGAN SISWA YANG BELAJAR MENGGUNAKAN PEMBELAJARAN KONVENSIONAL DI SMA NEGERI JAKARTA UTARA. Magister thesis, UNJIVERSITAS NEGERI JAKARTA.
Text
Tesis.pdf Download (2MB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan kemampuan pemahaman dan keterampilan matematis antara siswa dengan pemanfaatan web Khan Academy menggunakan strategi scaffolding dan siswa yang memperoleh pembelajaran dengan pembelajaran konvensional pada siswa SMAN Jakarta Utara. Populasi penelitian adalah siswa kelas X IPA SMA Negeri di Jakarta Utara. Sampel penelitian adalah siswa kelas X IPA dengan sampel dua kelas (kelas eksperimen dan kelas kontrol) di dua sekolah. Penelitian ini merupakan penelitian kuasi eksperimen dengan instrumen penelitian berupa tes kemampuan pemahaman dan keterampilan matematis. Tahapan penelitian dimulai dengan observasi di SMA Negeri Jakarta Utara, wawancara dengan sekolah sampel, perencanaan pembelajaran, pembuatan instrumen, pelaksanaan pembelajaran, dan pelaksanaan tes. Observasi dilakukan untuk mengamati aktivitas siswa dalam proses pembelajaran. Analisis data dilakukan dengan metode deskriptif kuantitatif pada data hasil tes akhir untuk melihat perbedaan rerata antara kedua kelompok sampel di dua sekolah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (a) Terdapat perbedaan kemampuan pemahaman matematis siswa yang memperoleh pembelajaran matematika dengan pemanfaatan web Khan Academy menggunakan strategi scaffolding dengan siswa yang memperoleh pembelajaran konvensional di sekolah level atas dan menengah; (b) Terdapat perbedaan keterampilan matematis siswa yang memperoleh pembelajaran matematika dengan pemanfaatan web Khan Academy menggunakan strategi scaffolding dengan siswa yang memperoleh pembelajaran konvensional di sekolah level atas dan menengah. *********** This study aimed to compare the ability of understanding and mathematical skills among students with the use of Khan Academy using scaffolding strategies and the students who received learning with conventional learning on high school students in North Jakarta. The study population is a tenth grade student science high schools in North Jakarta. Samples were students of class X science with samples of two classes (class experimental and control) in the two schools. This study was a quasi-experimental study with a research instrument test understanding and mathematical skills. Stages of the study began with the observation in the North Jakarta District High School, interviews with a sample of school, lesson planning, instrument-making, learning implementation, and execution of tests. Observations carried out to observe the activities of students in the learning process. Data analysis was conducted using quantitative descriptive data to see the final test results mean difference between the two groups of samples in the two schools. The results showed that (a) There are differences in the ability of students receiving mathematical understanding of mathematics learning with the use of Khan Academy using scaffolding strategies with students who received conventional learning at the top level and middle schools; (b) There are differences in mathematical skills of students receiving mathematical learning with the use of Khan Academy using scaffolding strategies with students who received conventional teaching in the upper and middle school level.
Item Type: | Thesis (Magister) |
---|---|
Additional Information: | 1). Prof. Gerardus Polla, M.App.Sc. ; 2). Drs. Makmuri, M.Si. |
Subjects: | Pendidikan > Pendidikan Dasar Sains > Matematika |
Divisions: | FMIPA > S2 Pendidikan Matematika |
Depositing User: | Rima Safitri . |
Date Deposited: | 08 Jun 2021 07:26 |
Last Modified: | 08 Jun 2021 07:26 |
URI: | http://repository.unj.ac.id/id/eprint/16206 |
Actions (login required)
View Item |