PEMEROLEHAN KALIMAT INTEROGATIF PADA ANAK TERLAMBAT BERBICARA USIA TUJUH TAHUN (STUDI KASUS PADA YNA)

DESINTA NUR CHOIRUNNISA, . (2019) PEMEROLEHAN KALIMAT INTEROGATIF PADA ANAK TERLAMBAT BERBICARA USIA TUJUH TAHUN (STUDI KASUS PADA YNA). Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.

	Text ABSTRAK & ABSTRACT.pdf Download (160kB)
	Text BAB I.pdf Download (632kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (627kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (627kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (627kB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (627kB)
	Text COVER.pdf Download (85kB)
	Text DAFTAR ISI.pdf Download (92kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (627kB)
	Text KATA PENGANTAR.pdf Download (92kB)
	Text LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (225kB)
	Text LEMBAR PERNYATAAN ORISINALITAS.pdf Download (228kB)
	Text LEMBAR PERNYATAAN PUBLIKASI.pdf Download (92kB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh informasi tentang pemerolehan kalimat interogatif pada anak yang mengalami keterlambatan berbicara (speech delay). Penelitian ini dilakukan pada Mei sampai Juni 2019. Metode penelitian yang digunakan yaitu metode deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat 197 data yang merupakan kalimat interogatif. Terdapat 113 (54.4%) kalimat interogatif yang memiliki struktur kalimat berita + intonasi tanya, struktur inversi kalimat berita + intonasi tanya sebanyak 18 ujaran (9.1%), struktur kalimat berita + kata tanya apa sebanyak 26 ujaran (13.2%), struktur penggantian unsur kalimat berita dengan kata tanya sebanyak 32 (16.2%), struktur frasa sebanyak 8 (4.1%), dan (f) struktur kalimat langsung 0 atau tidak ada. Data kalimat interogatif yang memiliki responsi total 152 (77.1%), responsi parsial 45 (22.9%), dan tanpa responsi 0. Data kalimat interogatif yang mengguanakan intonasi tanya 117 ujaran (59.4%), dan yang menggunakan partikel tanya 80 ujaran (40.6%). Data terbanyak yang ditemukan adalah penggunaan kalimat interogatif dengan struktur kalimat berita + intonasi tanya, serta penggunaan intonasi tanya dan mendapatkan responsi total. Data yang paling sedikit ditemukan adalah penggunaan kalimat interogatif dengan struktur kalimat langsung, untuk responsi yang paling sedikit adalah tanpa responsi. Pemerolehan bahasa interogatif YNA sudah sesuai dengan teori perkembangan bahasa, akan tetapi masih terdapat beberapa ketidaksempurnaan yang diakibatkan oleh keterlambatan berbicara yang ia alami. Penggunaan intonasi pada kalimat interogatif yang diproduksi mempengaruhi responsi yang didapat, yaitu lebih banyak mendapat responsi total. Penelitian ini secara khusus dapat diimplikasikan pada pembelajaran psikolinguistik dan juga pembelajaran berbicara di sekolah.

Item Type:	Thesis (Sarjana)
Additional Information:	1). Dr. Siti Ansoriyah, M.Pd ; 2). N. Lia Marliana, S.Pd, M.Phil (Ling.)
Subjects:	Bahasa dan Kesusastraan > Bahasa Indonesia
Divisions:	FBS > S1 Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
Depositing User:	Users 10553 not found.
Date Deposited:	15 Dec 2021 07:54
Last Modified:	15 Dec 2021 07:54
URI:	http://repository.unj.ac.id/id/eprint/21865

Actions (login required)

View Item