Latipah Mutmainah, . (2019) PERAN PESANTREN DALAM PEMERATAAN AKSES PENDIDIKAN BAGI KAUM MISKIN (Studi Kasus Pondok Pesantren Darul Quran Lantaburo Tangerang). Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.
Text
01 COVER.pdf Download (115kB) |
|
Text
02 ABSTRAK.pdf Download (17kB) |
|
Text
03 LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (150kB) |
|
Text
04 LEMBAR PERNYATAAN.pdf Download (221kB) |
|
Text
06 KATA PENGANTAR.pdf Download (15kB) |
|
Text
07 DAFTAR ISI.pdf Download (195kB) |
|
Text
11 BAB I.pdf Download (345kB) |
|
Text
12 BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (851kB) |
|
Text
13 BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (470kB) |
|
Text
14 BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (247kB) |
|
Text
15 BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (102kB) |
|
Text
16 DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (177kB) |
Abstract
Penelitian ini secara garis besar memiliki dua tujuan utama. Pertama, untuk mendeskripsikan upaya Pondok Pesantren Darul Quran Lantaburo dalam memberikan pemerataan akses pendidikan bagi kaum miskin. Kedua, untuk mendeskripsikan implikasi dari pemerataan akses pendidikan melalui pendidikan gratis yang diselenggarakan oleh Pondok Pesantren Darul Quran Lantaburo. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Data penelitian diperoleh melalui observasi, dokumentasi, dan wawancara mendalam dengan subjek penelitian, yakni satu orang pendiri Pondok Pesantren Darul Quran Lantaburo, satu orang pengurus pesantren, empat orang guru serta staf sekolah, satu orang tokoh masyarakat, satu orang alumni, satu orang santri, dua orang tua santri, dan dua orang donatur. Lokasi penelitian dilakukan di Jalan Ketapang Raya Rt 06 Rw 05 Gang H. Rain Ketapang, Cipondoh, Kota Tangerang Banten. Penelitian ini dilakukan pada bulan September 2018 hingga Mei 2019. Dalam penelitian ini penulis menggunakan konsep pemerataan kesempatan pendidikan milik James Coleman dan Schiefelbein dan Farrell, konsep pendidikan berbasis masyarakat dan konsep filantropi Islam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa upaya yang dilakukan oleh Pondok Pesantren Darul Quran Lantaburo dalam memberikan pemerataan kesempatan pendidikan bagi kaum miskin adalah dengan memberikan pendidikan non formal dan juga pendidikan formal dari dana filantropi yang berasal dari masyarakat. Pendidikan nonformal diberikan dengan berupa kegiatan pembinaan keagamaan dan kegiatan ekstrakurikuler, sedangkan pendidikan formal yakni pemberian pendidikan mulai dari tingkat sekolah dasar, menengah, atas, hingga pemberian beasiswa perguruan tinggi. Pesantren juga memerhatikan dimensi-dimensi pemerataan kesempatan pendidikan mulai dari equality of access dengan merekrut santri dari kalangan masyarakat marjinal, equality of survival dengan memerhatikan kualitas pendidikan yang diberikan, equality of output yang dilihat dari kemampuan serta keterampilan santri dan alumni, hingga equality of outcome yang dapat dilihat dari para alumni atau lulusannya yang memiliki pekerjaan yang dibutuhkan oleh masyarakat. Implikasi dari pemerataan akses pendidikan melalui pendidikan gratis yang diselenggarakan oleh Pondok Pesantren Darul Quran Lantaburo adalah mulai dari dapat menjadi jembatan perubahan bagi santri, memberikan kesempatan bagi masyarakat miskin untuk memperoleh pendidikan, hingga membuka lapangan pekerjaan khususnya bagi alumni dan masyarakat.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Additional Information: | 1). Abdi Rahmat, M.Si. ; 2). Achmad Siswanto, M.Si. |
Subjects: | Ilmu Sosial > Sosiologi |
Divisions: | FIS > S1 Pendidikan Sosiologi |
Depositing User: | Users 10553 not found. |
Date Deposited: | 22 Dec 2021 03:01 |
Last Modified: | 22 Dec 2021 03:01 |
URI: | http://repository.unj.ac.id/id/eprint/21925 |
Actions (login required)
View Item |