KESETARAAN JENDER DALAM FILM “HIJAB” KARYA HANUNG BRAMANTYO

NURLAILA MAHLA, . (2017) KESETARAAN JENDER DALAM FILM “HIJAB” KARYA HANUNG BRAMANTYO. Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.

	Text LAMPIRAN_1.pdf Download (123kB)
	Text Lembar Pengesahan.pdf Download (0B)
	Text BIOGRAFI PENULIS.pdf Download (84kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (72kB)
	Text Lembar Pernyataan.pdf Download (566kB)
	Text SKRIPSI LENGKAP.pdf Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini mengenai kesetaraan jender yang terdapat dalam film “Hijab” karya Hanung Bramantyo, tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguraikan makna-makna dari tanda yang merepresentasikan konsep kesetaraan jender. Metode yang digunakan dalam penelitian ini deskriptif-kualitatif dengan pendekatan teori kesetaraan jender yang dikemukakan oleh Nasaruddin Umar. Teknik analisis data yang digunakan adalah model analisis framing William A. Gamson dan Andre Modigliani, dapat ditelaah bagaimana pembingkaian pesan kesetaraan jender oleh sutradara melalui dua perangkat, yaitu perangkat pembingkai (framing devices) dan perangkat penalaran (reasoning devices) yang ditonjolkan dalam frame-frame yang terdapat dalam cerita film tersebut. Hasil dari penelitian menunjukkan ada dua unsur kesetaraan jender yaitu tentang hakikat penciptaan laki-laki dan perempuan serta kedudukan dan kesetaraan antara laki-laki dan perempuan yang ada pada film “Hijab”. Hakikat penciptaan laki-laki dan perempuan, yaitu hubungan yang saling timbal balik antara lelaki dan perempuan, dan tidak ada satupun yang mengindikasikan adanya superioritas satu jenis atau jenis lainnya. Hal tersebut dibingkai melalui sosok tokoh perempuan yaitu Bia, Tata, dan Sari yang ditonjolkan dalam film “Hijab” sebagai perempuan-perempuan mandiri, dan ingin berkarir untuk memenuhi kebutuhan pribadi serta membantu meringankan beban suami. Sedangkan, untuk kedudukan dan kesetaraan anatara laki-laki dan perempuan, digambarkan melalui tiga tokoh laki-laki yaitu Chaky, Mat Nur, dan Ujul yang tidak membeda-bedakan peran antara laki-laki dan perempuan yaitu dengan mendukung perempuan untuk berkarir. Dengan demikian, film ini menonjolkan kesetaraan jender yang terjadi antara suami dan istri. This reseacrh is about gender equality in Hanung Bramantyo‟s movie “Hijab”, the purpose of this study is to describe the meanings of signs that represent the concept of gender equality. The methode used in this research is descriptive-qualitative with gender equality theory approach proposed by Nasaruddin Umar. Data analysis techniques used are framing analysis model William A. Gamson and Andre Modigliani, can be examined how the framing of the message of gender equality by the director through two devices, namely framing devices and reasoning devices that are featured in the frames contained in the movie‟s story. The results of the study indicate that there are two elements of gender equality, namely the nature of the creation of men and women and the position and equality between men and women in the "Hijab" movie. The essence of the creation of men and women, the mutual relationship between men and women, and none of which indicate the superiority of one kind or another. It is framed through the figures of female characters Bia, Tata, and Sari are featured in the "Hijab" movie as independent women, and want a career to meet personal needs and help ease the burden of the husband. Meanwhile, for the position and equality between men and women, depicted through three male characters namely Chaky, Mat Nur, and Ujul who do not discriminate the role between men and women is by supporting women for a career. Thus, the movie highlights the gender equality between husband and wife.

Item Type:	Thesis (Sarjana)
Additional Information:	1) Rihlah Nur Aulia, M.A. 2) Dewi Anggraeni, M.A.
Subjects:	Filsafat, Psikologi & Agama > Islam (Ajaran Islam dan pendidikan Islam)
Divisions:	FIS > S1 Pendidikan Agama Islam
Depositing User:	sawung yudo
Date Deposited:	17 Apr 2022 03:59
Last Modified:	17 Apr 2022 03:59
URI:	http://repository.unj.ac.id/id/eprint/26708

Actions (login required)

View Item