GAMBARAN PERSEPSI REMAJA TERHADAP KETERLIBATAN AYAH PENYANDANG TUNANETRA: SEBUAH PENDEKATAN KUALITATIF METODE INTERPRETATIVE PHENOMENOLOGICAL ANALYSIS (IPA)

RENI NURHAYANI, . (2015) GAMBARAN PERSEPSI REMAJA TERHADAP KETERLIBATAN AYAH PENYANDANG TUNANETRA: SEBUAH PENDEKATAN KUALITATIF METODE INTERPRETATIVE PHENOMENOLOGICAL ANALYSIS (IPA). Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.

[img] Text
SKRIPSI RENI NURHAYANI.pdf

Download (4MB)

Abstract

Keterlibatan ayah dalam pengasuhan merupakan keikutsertaan positif ayah dalam kegiatan berupa interaksi langsung dengan anak-anaknya, memberikan kehangatan, melakukan pemantauan dan kontrol terhadap perkembangan dan aktivitas anak, serta bertanggungjawab terhadap keperluan dan kebutuhan anak (Lamb, 2010). Ayah penyandang tunanetra yaitu mereka yang tidak hanya buta, tetapi juga mereka yang mampu melihat tetapi sangat terbatas dan kurang dapat dimanfaatkan untuk kepentingan hidup sehari-hari. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran yang timbul dari keterlibatan Ayah penyandang tunanetra terhadap remaja yang dilihat dari sisi pengalaman remaja tersebut. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan menggunakan metode Interpretative Phenomenological Analysis (IPA). Subjek penelitian ini adalah lima orang remaja berusia 11-20 tahun dengan ayah penyandang tunanetra. Hasil dari analisa Interpretative Phenomenological Analysis (IPA) adalah Ayah penyandang tunanetra pada kelima subjek memiliki keterbatasan waktu untuk bersama dengan anak remaja mereka atau kurang terlibat dalam aspek availability, hal ini disebabkan oleh pekerjaan mereka yang sangat menyita waktu. Ayah penyandang tunanetra lebih terlibat pada aspek responsibility dengan memberikan tanggung jawab dalam bentuk moril dan materiil. *The fathers involvement in parenting is fathers positive involvement in activities such as direct interaction with their children, giving warmth, monitoring and controling of the development and activity of children, and is responsible for the children’s oriented and needs (Lamb, 2010). Blind father is not only blind physically, but also fathers who able to see in limitation and couldn’t be utilized for daily living. The purpose of this study is to determine the children’s point of view about the fathers involvement based on their experience. This study was used a qualitative research by using Interpretative Phenomenological Analysis (IPA). The subjects are five adolescents aged 11- 20 years with a blind father. Results of the analysis of Interpretative Phenomenological Analysis (IPA) is the father blind in the fifth subject has limited time to spend with their adolescents or less involved in aspects of availability, this is caused by their job very time-consuming. The blind fathers are more involved in the aspect of responsibility by giving moral and material responsibility.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Additional Information: 1). Mira Ariyani, Ph.D ; 2). Anna Armeini Rangkuti, M.Si
Subjects: Pendidikan > Psikologi Pendidikan
Divisions: FPPsi > S1 Psikologi
Depositing User: Users 14614 not found.
Date Deposited: 02 Jun 2022 06:10
Last Modified: 02 Jun 2022 06:10
URI: http://repository.unj.ac.id/id/eprint/29625

Actions (login required)

View Item View Item