PEMANFAATAN JEJARING SOSIAL TWITTER SEBAGAI MEDIA PENYEBARAN INFORMASI PUBLIK

RAHAYU AMANDA, . (2021) PEMANFAATAN JEJARING SOSIAL TWITTER SEBAGAI MEDIA PENYEBARAN INFORMASI PUBLIK. Diploma thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.

Text TAKI Rahayu Amanda_1408518014_Humas.pdf Download (2MB)

Abstract

Direktorat Jenderal Perhubungan Laut (DJPL) memiliki media sosial twitter untuk menyebarkan informasi publik dengan nama pengguna @djplkemenhub151. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pemanfaatan jejaring sosial twitter sebagai media penyebaran informasi publik oleh Humas DJPL. Teori yang digunakan pada penelitian ini adalah Model Sirkuler Media Sosial (The Circular Model of SoMe), terdiri dari 4 tahap yaitu Share (berbagi), Optimize (optimisasi), Manage (mengelola), dan Engage (melibatkan) yang dikemukakan oleh Regina Luttrell. Keempat tahapan model komunikasi di media sosial tersebut digunakan untuk mengetahui apakah pemanfaatan jejaring sosial twitter sebagai media penyebaran informasi publik oleh Humas DJPL sudah berjalan secara optimal atau belum. Penelitian ini menggunakan metode penelitian etnometodologi. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah wawancara mendalam dan studi kepustakaan. Wawancara mendalam dilakukan dengan satu orang key informan dan dua orang informan. Penelitian ini menggunakan triangulasi sumber karena dapat membandingkan data atau informasi melalui wawancara. Hasil penelitian menunjukan pada tahap share, media sosial twitter yang dipilih Humas DJPL ini sudah tepat. Pada tahap optimize, pemanfaatan twitter DJPL belum dilakukan secara maksimal karena Humas DJPL tidak memiliki strategi khusus dalam mengembangkan akun twitternya. Pada tahap manage, Humas DJPL melakukan media monitoring secara manual dan terdapat kendala keterbatasan Sumber Daya Manusia (SDM) sehingga pengelolaan twitter DJPL masih sama dengan media sosial DJPL yang lain, artinya tidak memiliki admin pengelola khusus. Pada tahap engage, Humas DJPL belum menggunakan influencer pada akun media sosial twitternya dan belum memiliki cara yang efektif untuk menarik minat followers melakukan interaksi pada akun twitter @djplkemenhub151. Kesimpulan pada penelitian ini adalah pemanfaatan twitter sebagai media penyebaran informasi publik oleh Humas DJPL belum berjalan secara optimal. Humas DJPL tidak melakukan tahapan-tahapan model komunikasi di media sosial secara lengkap dan masih terdapat kendala berupa keterbatasan Sumber Daya Manusia (SDM) dalam pengelolaan twitter @djplkemenhub151. The Directorate General of Sea Transportation (DJPL) has a social media twitter to disseminate public information with the username @djplkemenhub151. The purpose of this study was to find out how the use of social networking twitter as a medium for disseminating public information by Public Relations DJPL. The theory used in this study is the Circular Model of SoMe, consisting of 4 stages, namely Share, Optimize, Manage, and Engage, proposed by Regina Luttrell. The four stages of the communication model in social media are used to determine whether the use of social networking twitter as a medium for disseminating public information by Public Relations of DJPL has been running optimally or not. This research uses ethnomethodology research method. Data collection techniques used in this study were in-depth interviews and literature study. In-depth interviews were conducted with one key informant and two informants. This study uses source triangulation because it can compare data or information through interviews. The results of the study show that at the share stage, the twitter social media chosen by Public Relations DJPL is correct. At the optimize stage, the use of DJPL's twitter has not been carried out optimally because DJPL's Public Relations does not have a special strategy in developing its twitter account. At the manage stage, Public Relations of DJPL conducts media monitoring manually and there are constraints of limited Human Resources (HR) so that DJPL's twitter management is still the same as other DJPL social media, meaning that it does not have a special admin manager. At the engage stage, Public Relations DJPL has not used influencers on its twitter social media account and does not yet have an effective way to attract followers to interact on the twitter account @djplkemenhub151. The conclusion of this study is that the use of twitter as a medium for disseminating public information by Public Relations DJPL has not run optimally. Public Relations DJPL does not carry out the stages of the communication model in social media completely and there are still obstacles in the form of limited Human Resources (HR) in managing twitter @djplkemenhub151.

Item Type:	Thesis (Diploma)
Additional Information:	1). Meinati Fajar Rizki, M.Ikom
Subjects:	Ilmu Sosial > Komunitas Sosial, Ras dan Kelompok
Divisions:	FIS > D III Hubungan Masyarakat
Depositing User:	Users 14629 not found.
Date Deposited:	15 Jun 2022 03:39
Last Modified:	15 Jun 2022 03:39
URI:	http://repository.unj.ac.id/id/eprint/30318

Actions (login required)

View Item