DITA INDAH PURNAMA, . (2011) PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN INTEGRITAS REMAJA (DI TINJAU DARI ASPEK INTERAKSI DAN MORALITAS) (STUDI KUALITATIF PADA ANAK PUNK DI KARAWANG). Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.
Text
ABSTRAK.pdf Download (85kB) |
|
Text
Bab V.pdf Download (94kB) |
|
Text
BAB I.pdf Download (138kB) |
|
Text
BAB III.pdf Download (98kB) |
|
Text
Bab IV.pdf Download (275kB) |
|
Text
BAB II.pdf Download (454kB) |
|
Text
KATA PENGANTAR.pdf Download (55kB) |
|
Text
COVERR.pdf Download (96kB) |
|
Text
DAFTAR ISI.pdf Download (98kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (104kB) |
|
Text
HALAMAN PERNYATAAN ORISINALITAS.pdf Download (88kB) |
|
Text
LAMPIRAN.pdf Download (349kB) |
|
Text
PDF FILE 1.pdf Download (940kB) |
|
Text
Motto.pdf Download (100kB) |
Abstract
Punk lahir tidak hanya sebagai aliran musik, namun juga sebagai fashion (busana), tongkrongan dan pergerakan (pemikiran). Punk disebagian besar benak khalayak masih terpatenkan dengan image pengganggu ketertiban. Dalam kehidupan sosial, kaum punk diperlakukan sebagai sebuah ancaman karena dinilai menebar rasa tidak aman dan tidak nyaman. Namun punk merupakan bagian integral bangsa yang perlu dilihat secara objektif oleh semua pihak, dan bagaimanakah pertumbuhan dan perkembangan integritas pada remaja punk Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan data dan informasi secara mendalam mengenai pertumbuhan dan perkembangan integritas remaja di tinjau dari aspek interaksi dan moralitas pada anak punk yang berada di kota karawang. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Data yang didapat di ambil dengan wawancara, observasi langsung dan dokumentasi. Mayoritas anak punk street berada di derah keramaian. Anak punk berusaha untuk membangun kepercayaan dengan masyarakat dengan lebih banyak berinteraksi, bersosialisasi dan menunjukan melalui sikap positif walaupun selalu dipandang sebalah mata. Anak punk sangat menyadari kekurangan dan kelebihan yang dimilikinya, Melupakan hal buruk yang pernah terjadi dan memaafkan orang yang terlibat di dalam hal buruk yang pernah dialami, adalah hal yang mayoritas bisa dilakukan oleh anak punk serta anak punk tidak akan mengganggu atau mencari masalah jika tidak disulut terlebih dahulu, namun anak punk belum sepenuhnya berperilaku sesuai harapan masyarakat hal ini karena gaya hidup dan penampilan anak punk yang tidak sesuai dengan kebiasaan masyarakat sehingga dianggap sebagai suatu penyimpangan. Mayoritas anak yang menjadi anak punk street adalah kerena ketidaknyamanan berada di lingkungan keluarga atau bisa juga kerena faktor ekonomi keluarga yang tidak memadai sehingga orangtua kurang dapat memperhatikan dan mencukupi kebutuhan anaknya. Usaha untuk menjadikan anak punk menjadi lebih baik pun tidak semata-mata hanya merupakan tugas dari pemerintah dan instansi-instansi pemerintahan lainnya seperti Dinas Sosial, namun juga merupakan tanggung jawab seluruh lapisan masyarakat
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Additional Information: | 1) Prof. Dr. Hj. Nadiroh, M.Pd 2) Yuyus Kardiman, M.Pd |
Subjects: | Pendidikan > Pendidikan Dasar |
Divisions: | FIS > S1 Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan |
Depositing User: | sawung yudo |
Date Deposited: | 30 Jun 2022 03:37 |
Last Modified: | 30 Jun 2022 03:37 |
URI: | http://repository.unj.ac.id/id/eprint/31102 |
Actions (login required)
View Item |