Akbar Bariki, . (2020) Peran Keluarga Muslim Mengedukasi Anak Dalam Menghadapi Pandemi Covid 19 di Kelurahan Tengah Kramat Jati. Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.
Text
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (409kB) |
|
Text
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (108kB) |
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (170kB) |
|
Text
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (425kB) |
|
Text
BAB I.pdf Download (117kB) |
|
Text
CAFER.pdf Download (107kB) |
|
Text
BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (95kB) |
|
Text
DAFTAR ISI.pdf Download (100kB) |
|
Text
SURAT PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI-dikonversi.pdf Download (43kB) |
|
Text
KATA PENGANTAR.pdf Download (169kB) |
|
Text
LEMBAR ORISINALITAS.pdf Download (171kB) |
|
Text
LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (150kB) |
Abstract
Pandemi ini adalah wabah yang mempengaruhi kehidupan banyak orang dan mengganggu banyak aspek kehidupan. Salah satu aspek yang terganggu adalah aspek pendidikan anak. ketika anak-anak dirumahkan, sudah menajdi tanggung jawab orang tua dalam mendidik anaknya. Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap bagaimana keluarga Muslim mendidik anak-anak mereka dalam menghadapi pandemi Covid 19. Penelitian ini dilakukan di Kelurahan Tengah, kecamatan Kramat Jati yang merupakan salah satu zona merah dari penyebaran Covid 19. Penelitian ini menggunakan teori Ki Hajar Dewantara yang mengatakan “keluarga merupakan pendidikan utama bagi anak”. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan wawancara secara langsung dan via online. studi ini juga menggunakan tiga sampel keluarga dengan tingkat sosial dan agama yang berbeda. responden pertama adalah keluarga miskin dan tidak religius, responden kedua adalah keluarga kelas menengah dan cukup religius, responden ketiga adalah keluarga atas dan religius. hasilnya menunjukkan bahwa keluarga Muslim yang miskin dan tidak taat mendidik anak-anak mereka dengan cara yang sederhana namun unik dan sosialistik. selain itu mereka memiliki keterbatasan materi dalam mendidik anak-anak mereka. ini berbeda dengan kelas menengah ke atas yang memiliki sumber materi sendiri. Keluarga kelas menengah dapat menyediakan lebih banyak pendidikan tetapi memiliki keterbatasan. sementara keluarga kelas atas memiliki banyak bahan untuk memenuhi pendidikan anakanak mereka. Sementara itu, secara agama, keluarga miskin mengajarkan agama lebih sedikit insentif dengan hanya menghimbau kepada anak-anak mereka. ini berbeda dengan kelas menengah dan atas. kelas menengah lebih memperhatikan dan tegas untuk agama. sedangkan kelas atas, telah menciptakan suasana religius di rumahnya. sehingga tidak perlu untuk menghimbau kembali, tetapi sudah berjalan sendiri. keluarga atas juga keluarga yang menghafal Alquran This pandemic is an outbreak affecting many people's lives and disrupts many aspects of life. One of the disrupted aspects is the child's educational aspect. When the children were set up, had been responsible for parents in educating their children. This study aims to uncover how Muslim families educate their children in the face of a Covid pandemic 19. This research was conducted in central village, Kramat Jati subdistrict which is one of the red zones of the spread of Covid 19. This research uses the theory of the ' Hajar Dewantara ' which says "family is a primary education for children". This research uses qualitative descriptive methods with interviews directly and via online. The study also uses three family samples with different social and religious levels. The first respondents were poor and unreligious families, the second respondent was a middle-class and quite religious family, the third respondent was a top and religious family. The results show that poor Muslim families and disobedient educate their children in a simple yet unique and socialistic way. In addition they have the material limitations in educating their children. This is different from the upper middle class that has its own source of material. Middle-class families can provide more education but have limitations. While upscale families have many ingredients to cater to their children's education. In the meantime, religiously, poor families teach fewer religions the incentive of simply asking their children. This differs from the middle and upper classes. Middle class are more attentive and assertive to religion. While the upper class, has created a religious atmosphere in his home. So there is no need to urge back, but it is already running alone. Family also memorized the Alquran
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Additional Information: | 1). Muslihin, MA ; 2). Abdul Fadhil, MA |
Subjects: | Filsafat, Psikologi & Agama > Islam (Ajaran Islam dan pendidikan Islam) |
Divisions: | FIS > S1 Pendidikan Agama Islam |
Depositing User: | Users 14626 not found. |
Date Deposited: | 15 Jul 2022 03:08 |
Last Modified: | 15 Jul 2022 03:08 |
URI: | http://repository.unj.ac.id/id/eprint/31814 |
Actions (login required)
View Item |