KONSEP AKIDAH AHLUSSUNNAH WAL JAMA’AH MENURUT HABIB UTSMAN BIN YAHYA DALAM KITAB SIFAT DUA PULUH DAN IMPLIKASINYA DALAM PEMBELAJARAN PAI

ZAINUL MUTTAQIN, . (2022) KONSEP AKIDAH AHLUSSUNNAH WAL JAMA’AH MENURUT HABIB UTSMAN BIN YAHYA DALAM KITAB SIFAT DUA PULUH DAN IMPLIKASINYA DALAM PEMBELAJARAN PAI. Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.

[img] Text
01 COVER.pdf

Download (2MB)
[img] Text
02 BAB I.pdf

Download (853kB)
[img] Text
03 BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (664kB) | Request a copy
[img] Text
04 BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (552kB) | Request a copy
[img] Text
05 BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy
[img] Text
06 BAB V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (581kB) | Request a copy
[img] Text
07 DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (656kB)
[img] Text
08 LAMPIRAN.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis konsep ketuhanan, konsep takdir dan ikhtiar dan konsep kerasulan menurut Habib Utsman bin Yahya dalam Kitab Sifat Dua Puluh. Penelitian ini melalui analisis dari salah satu karya Habib Utsman bin Yahya yakni kitab Sifat Dua Puluh yang berisikan pengantar teologi Islam untuk mengetahui konsep teologis Ahlussunnah wal Jama’ah yang terkandung dalam kitab Sifat Dua Puluh. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif deskriptif dengan menggunakan pendekatan studi Pustaka (library research) yang mendeskripsikan konsep akidah Ahlussunnah wal Jama’ah menurut Habib Utsman bin Yahya dalam kitab sifat dua puluh. Sumber data diperoleh dari Kitab Sifat Dua Puluh karya Habib Utsman bin Yahya, kitab-kitab lain karya Habib Utsman bin Yahya, hasil wawancara dan analisis secara mendalam. Teori yang digunakan adalah teori teologis Islam yang dikemukakan oleh Ahmad Hanafi dan teologis al-Asy’ariyah al-Maturidiyah sebagai cikal bakal Ahlussunnah wal Jama’ah. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dalam kitab Sifat Dua Puluh Habib Utsman bin Yahya memiliki paham teologis Ahlussunnah wal Jama’ah al-Asy’ariyah yang dapat diketahui dari beberapa indikasi: (1) Dalam Kitab Sifat Dua Puluh. Habib Utsman bin Yahya menjelaskan dalam kitabnya mengenai konsep ketuhanan ialah dengan mempercayai jika Allah memiliki sifat-sifat selaras dengan teologis Ahlussunnah wal Jama’ah yang dibawa oleh al-Asy’ariyah dan al-Maturidiyah yang sepakat jika Tuhan memiliki sifat di samping memiliki dzat. (2) Dalam kitab Sifat Dua Puluh terkait konsep takdir dan ikhtiar pada prinsipnya segala sesuatu di alam semesta ini terjadi memang atas kuasa Allah, akan tetapi manusia diberi daya untuk berikhtiyar berbuat menggapai ketetapan dan takdir dari Allah tersebut, hal ini sesuai dengan konsep kasyab. (3) Dalam kitab Sifat Dua Puluh mengenai konsep kerasulan di dalam dijelaskan mengenai sifat-sifat yang wajib ada pada Rasul berjumlah empat sifat yaitu shiddiq, amanah, tabligh, fathanah. Sifat yang mustahil ada pada diri seorang rasul berjumlah empat sifat yaitu kidzib, kitman, khiyanat, baladah dan sifat jaiz ada pada Rasul hanya berjumlah satu sifat, yaitu al-A’radh al-Basyariyah. Implikasi pada pembalajaran PAI masuk pada materi jenjang sekolah menengah pertama dan menengah atas. This research aims to describe and analyze the concept of divinity, the concept of destiny and endeavor and the concept of apostolate according to Habib Uthman bin Yahya in the Book of Sifat Dua Puluh. This research is through analysis of one of habib Uthman bin Yahya's works, namely the book of Sifat Dua Puluh contains an introduction to Islamic theology to find out the theological concept of Ahlussunnah wal Jama'ah contained in the book of Sifat Dua Puluh. This research uses a type of descriptive qualitative research using a library research approach that describes the concept of Ahlussunnah wal Jama'ah according to Habib Uthman bin Yahya in the book of Sifat Dua Puluh. Data sources are obtained from the Sifat Dua Puluh by Habib Uthman bin Yahya, other books by Habib Uthman bin Yahya, the results of interviews and analysis in depth. The theory used is the islamic theological theory stated by Ahmad Hanafi and theological al-Asy'ariyah al�Maturidiyah as the forerunners of Ahlussunnah wal Jama'ah. The results of this study show that in the book of Sifat Dua Puluh there is a theological concept of Ahlussunnah wal Jama'ah that can be known from several indications: (1) In the Book of Sifat Dua Puluh Habib Uthman bin Yahya explained about the concept of divinity is to believe if Allah has traits in harmony with the theological Ahlussunnah wal Jama'ah brought by al-Ash'ariyah and al-Maturidiyah who agree if God has a nature. (2) In the book of Sifat Dua Puluh related to the concept of destiny and effort in principle everything in the universe occurs indeed by the power of God, but man is given the power to pay to achieve the decree and destiny of God. (3) In the book of Sifat Dua Puluh concerning the concept of apostolate in it is explained that the qualities that must be present in the Apostle are four qualities, namely shiddiq, amanah, tabligh, fathanah. The impossibility of an apostle is that there are four qualities namely kidzib, kitman, khiyanat, baladah and the nature of jaiz in the Apostle there is only one trait, namely al-A'radh al-Basyariyah. Implications for the study of Islamic Religious Education are included in the material at the junior high and high school levels.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Additional Information: 1). Dr. Andy Hadiyanto, MA. 2). Dr. Abdul Fadhil, M.Ag.
Subjects: Filsafat, Psikologi & Agama > Islam (Ajaran Islam dan pendidikan Islam)
Divisions: FIS > S1 Pendidikan Agama Islam
Depositing User: Users 14939 not found.
Date Deposited: 22 Aug 2022 07:06
Last Modified: 22 Aug 2022 07:06
URI: http://repository.unj.ac.id/id/eprint/32989

Actions (login required)

View Item View Item