CUT NANDA NABILA, . (2022) STRATEGI PEMASARAN DIGITAL OLEH-OLEH KHAS DAERAH: STUDI TENTANG KEWIRAUSAHAAN INDUSTRI RUMAH TANGGA OLEH-OLEH KHAS BENGKULU DI KOTA BENGKULU. Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.
Text
COVER.pdf Download (2MB) |
|
Text
BAB I.pdf Download (1MB) |
|
Text
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
|
Text
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy |
|
Text
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
|
Text
BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (911kB) | Request a copy |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (1MB) |
|
Text
LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk memaparkan pola kewirausahaan yang diterapkan oleh pelaku usaha industri rumah tangga oleh-oleh khas Bengkulu serta memaparkan strategi pemasaran industri rumah tangga oleh-oleh khas Bengkulu sebagai upaya untuk mengembangkan usaha di era ekonomi digital dan memaparkan keterlekatan yang ada dalam strategi pemasaran industri rumah tangga oleh-oleh khas Bengkulu yang ditinjau dari konsep kewirausahaan self-employment dan teori keterlekatan Granovetter. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode naratif. Data dalam penelitian ini diperoleh melalui wawancara mendalam, observasi, dan dokumentasi. Subjek dalam penelitian ini terdiri dari tiga informan utama yaitu pemilik usaha industri rumah tangga oleh-oleh khas Bengkulu serta tiga karyawan industri rumah tangga oleh-oleh khas Bengkulu sebagai informan untuk triangulasi data. Penelitian ini berlokasi di tiga titik yang menjadi tempat dilakukannya proses produksi, terletak di Kota Bengkulu, Provinsi Bengkulu. Penelitian ini dilakukan pada Desember 2021 hingga Januari 2022. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa industri rumah tangga oleh-oleh khas Bengkulu menerapkan pola kewirausahaan yang terdiri dari melakukan inovasi, memanfaatkan peluang, mengatasi tantangan, dan keterampilan dalam memproduksi produk bernilai jual. Pembagian kerja dalam industri rumah tangga oleh-oleh khas Bengkulu bergantung pada banyaknya produk yang akan diproduksi dengan mempekerjakan anggota keluarga dan tetangga sekitar. Untuk pemasaran produknya, industri rumah tangga oleh-oleh khas Bengkulu melaksanakan dua strategi pemasaran yaitu secara offline dengan membuka toko konvensional dan secara online dengan membuka toko pada platform marketplace. Selanjutnya, pemasaran digital dilakukan di platform media sosial dengan menggunakan konten yang mempertimbangkan isi bahasa tulis, bahasa gambar, pengemasan bahasa suara, dan durasi tayang. Keterlekatan dalam jaringan hubungan sosial terletak dalam strategi pemasaran offline melalui hubungan dengan ikatan kuat dan strategi pemasaran online dalam hubungan dengan ikatan lemah. This study aims to describe the entrepreneurial pattern applied by the entrepreneur of Bengkulu souvenir home industry as well as to describe the marketing strategy of the Bengkulu souvenir home industry as an effort to develop business in the digital economy era and explain the embeddedness in marketing strategy of Bengkulu souvenir home industry in terms of the concept of self-employment entrepreneurship and Granovetter’s theory of embeddedness. This study uses a qualitative approach with a narrative method. The data in this study were obtained through in-depth interviews, observation, and documentation. The subjects in this study consisted of three main informants, namely the owner of a Bengkulu souvenirs home industry and three Bengkulu souvenirs home industry employees as informants for data triangulation. This research is located at three points where the production process is carried out, located in Bengkulu City, Bengkulu Province. This research was conducted from December 2021 to January 2022. The results of this study indicate that the Bengkulu souvenir home industry applies an entrepreneurial pattern consisting of inovation, taking advantage of opportunities, overcoming challenges, and skills in producing valuable products. The division of labor in the Bengkulu souvenir home industry depends on the number of products that will be produced by employing family members and neighbors. For product marketing, the Bengkulu souvenir home industry implements two marketing strategies, offline by opening a conventional store and online by opening a store on a marketplace platform. Furthermore, digital marketing is carried out on social media platforms by using content that considers the copywriting, visual content, wrapping of sound by voice over, and duration of video. The embeddedness in the network of social relationships lies in offline marketing strategies as strong ties and digital marketing strategies as weak ties. Keywords: Entrepreneurship, Home Industry, Digital Marketing Strategy, Digital Economy
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Additional Information: | 1). Dr. Asep Suryana, M.Si ; 2). Abdil Mughis Mudhoffir, Ph.D |
Subjects: | Ilmu Sosial > Kewirausahaan |
Divisions: | FIS > S1 Sosiologi |
Depositing User: | Users 15134 not found. |
Date Deposited: | 01 Sep 2022 05:54 |
Last Modified: | 01 Sep 2022 05:54 |
URI: | http://repository.unj.ac.id/id/eprint/34367 |
Actions (login required)
View Item |