RAJÉKAN DAN SARU PAKAREMAN: KARYA MUSIK DENGAN TEKNIK REPETISI (PRACTICE-LED RESEARCH: REFLEKSI PENGALAMAN DIRI)

RIZKY FAUZY ANANDA, . (2022) RAJÉKAN DAN SARU PAKAREMAN: KARYA MUSIK DENGAN TEKNIK REPETISI (PRACTICE-LED RESEARCH: REFLEKSI PENGALAMAN DIRI). Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.

[img] Text
Cover.pdf

Download (4MB)
[img] Text
BAB 1.pdf

Download (1MB)
[img] Text
BAB 2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (3MB) | Request a copy
[img] Text
BAB 3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB) | Request a copy
[img] Text
BAB 4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (3MB) | Request a copy
[img] Text
BAB 5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (590kB) | Request a copy
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (1MB)
[img] Text
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian penciptaan karya Rajékan dan Saru Pakareman ini bertujuan untuk menemukan arti penting repetisi baik dalam musikal maupun ekstra-musikal. Dua karya ini merupakan proses penciptaan komposisi musik yang berangkat dari refleksi pengalaman diri peneliti mengenai pengalaman musikal dan ekstra-musikal yang memiliki pengaruh terhadap gaya atau bahasa penulisan musik peneliti. Pengalaman-pengalaman tersebut sebagian besar didapati peneliti dari kehidupan sehari-hari sedari kecil dalam ranah fenomena (sosial) keluarga di mana pengaruh ajaran kebudayaan yang dibawa oleh ibu berperan besar dalam proses pengenalan diri dan gaya musik peneliti. Metodologi penelitian penciptaan yang digunakan adalah penelitian artistik Practice-led Research yang juga diintegrasikan dengan pendekatan etnografi dan fenomenologi. Tahapan yang dilakukan a) pengumpulan data mengenai fenomena, musik minimalis, repetisi, Sunda, dan pola kendang, b) pendalaman penciptaan: Magang Penciptaan, Laboratorium, dan Kurasi. Hasil penelitian penciptaan ini berupa dua karya musik. Pada karya Rajékan, repetisi menjadi dasar minimalis dengan pengembangan motif dari segi nilai not yang dikembangkan secara serialis dan disajikan dalam bentuk ansambel marimba. Pada karya Saru Pakareman, repetisi dikembangkan dengan mengimitasi permainan karawitan jaipong Sunda ke dalam bentuk sajian ansambel gesek. Karawitan jaipong Sunda dengan sistem laras gandanya sejalan dengan bitonalitas pada istilah musik Barat yang di mana terdapatnya penggunaan dua laras (atau tangga nada dalam istilah barat) yang berbeda yang digunakan secara bersamaan, yakni laras saléndro padantara dengan laras lainnya seperti laras madenda atau laras degung. Laras saléndro padantara direalisasikan dengan melakukan pendekatan whole tone scale dalam musik Barat di mana terdapatnya jarak sen yang terbagi sama rata. Refleksi atas pengalaman diri lewat Practice-led Research terbukti dapat dijadikan sebuah ide penelitian penciptaan dan mampu menjembatani antara subjektifitas dan objektifitas dalam penulisan ilmiah ini. Kata kunci: Rajékan, Saru Pakareman; karya komposisi; refleksi; pengalaman diri; Practice-led Research ********* This research on the art creation of Rajékan and Saru Pakareman's music composition aims to find the importance of repetition in both musical and extra-musical. These two music compositions are a process of creating musical compositions that depart from the reflection of the researcher's self-experience regarding musical and extra-musical experiences that have an influence on the researcher's music writing style or language. These experiences are mostly found by researchers from everyday life from childhood in the realm of family (social) phenomena where the influence of cultural teachings brought by mothers plays a major role in the process of self-discovery and the researcher's musical style. The art creation research methodology used is Practice-led Research artistic research which is also integrated with ethnographic and phenomenological approaches. The stages carried out a) the collection of data on phenomena, minimalist music, repetitions, Sundanese, and drum patterns, b) deepening of creation: Creation Internships, Laboratories, and Curation. The results of this creation research are two music composition. In Rajékan's work, repetition becomes the basis of minimalism with the development of motifs in terms of note value that are developed serially and presented in the form of marimba ensembles. In Saru Pakareman's work, repetition is developed by imitating Karawitan Jaipong Sunda in the form of a string ensemble. The Karawitan Jaipong Sunda with its laras ganda system is in line with the bitonality of the term Western music where there are two different laras (or scales in western terms) used simultaneously, namely the laras saléndro padantara with other laras such as the laras madenda or the laras degung. Laras saléndro padantara is realized by taking a whole tone scale approach in Western music where there is an even distribution of cents. Reflection on self-experience through Practice-led Research is proven to be an idea of creation research and is able to bridge between subjectivity and objectivity in this scientific writing. Keywords: Rajékan; Saru Pakareman; music composition; reflection; life-experience; Practice-led Research

Item Type: Thesis (Sarjana)
Additional Information: 1). Helena Evelin Limbong, M.Sn. ; 2). Dr.Sn. Hery Budiawan, M.Sn.
Subjects: Seni Musik > Musik
Seni Musik > Jenis, Aliran Musik
Divisions: FBS > S1 Pendidikan Seni Musik
Depositing User: Users 15361 not found.
Date Deposited: 03 Oct 2022 02:47
Last Modified: 03 Oct 2022 02:47
URI: http://repository.unj.ac.id/id/eprint/36302

Actions (login required)

View Item View Item