KAJIAN TAKSONOMI Asplenium truncatum (Aspleniaceae) BERDASARKAN PENDEKATAN MORFOLOGI DAN MOLEKULER

Winda Nurul Fajriah, . (2024) KAJIAN TAKSONOMI Asplenium truncatum (Aspleniaceae) BERDASARKAN PENDEKATAN MORFOLOGI DAN MOLEKULER. Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.

[img] Text
COVER.pdf

Download (2MB)
[img] Text
BAB 1.pdf

Download (133kB)
[img] Text
BAB 2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (319kB) | Request a copy
[img] Text
BAB 3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (327kB) | Request a copy
[img] Text
BAB 4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy
[img] Text
BAB 5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (121kB) | Request a copy
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (218kB)
[img] Text
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Jenis Asplenium truncatum Blume memiliki kesamaan morfologi dengan jenis Asplenium caudatum sehingga banyak spesimen herbarium yang mengalami salah identifikasi. Pendekatan morfologi maupun molekuler diharapkan dapat mengonfirmasi sejumlah perbedaan yang mendukung kedua morfotipe dari A. truncatum sebagai entitas yang berbeda, baik pada level taksonomi jenis maupun di bawah jenis. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui hubungan kekerabatan A. truncatum pada variasi dalam morfotipe dengan pendekatan morfologi dan molekuler dan mengevaluasi kegunaan marka kloroplas yang berbeda dalam mengidentifikasi variasi dalam morfotipe A. truncatum. Penelitian ini dilakukan pada bulan Juli hingga Oktober 2023 di Laboratorium Biosistematika Tumbuhan dan Laboratorium Sistematika Molekuler Tumbuhan, BRIN Cibinong. Spesimen yang diperiksa untuk pengukuran morfometrik sebanyak 91 spesimen, lalu spesimen yang diuji dalam analisis molekuler sebanyak 15 spesimen. Pendekatan morfologi dilakukan dengan analisis PCA (Principal Component Analysis) menampilkan tidak terbentuknya pengelompokkan dari pengukuran karakter morfologi. Analisis lebih lanjut dengan CCA (Canonical Correlation Analysis) menunjukkan karakter pengukuran yang berpengaruh pada PCA tidak berkorelasi dalam mengonfirmasi morfotipe pada A. truncatum. Analisis pohon filogenetik dengan metode NJ (Neighbor-Joining) berdasarkan dua marka plastid yaitu psbA-trnH dan trnL-F mengungkapkan masih terdapat hubungan kekerabatan A. caudatum dengan A. truncatum dalam satu klade. Baik dengan pendekatan morfologi dan molekuler, tidak tergambarkan adanya pengelompokkan spesifik pada kekerabatan morfotipe A. truncatum. Penggunaan dua marka plastid psbA-trnH dan trnL-F telah berhasil dalam pemanfaatannya pada tingkat jenis dari Asplenium truncatum. Asplenium truncatum Blume has morphological similarities with Asplenium caudatum, resulting in many herbarium specimens being misidentified. Morphological and molecular approaches are expected to confirm a number of differences that support the two morphotypes of A. truncatum as different entities, both at the taxonomic level of the species and below the species. The objectives of this study were to determine the linkage of A. truncatum to variation in morphotypes by morphological and molecular approaches and evaluate the utility of different chloroplast markers in identifying variation in A. truncatum morphotypes. This research was conducted from July to October 2023 at the Plant Biosystematics Laboratory and Plant Molecular Systematics Laboratory, BRIN Cibinong. There were 91 specimens examined for morphometric assessment, and 15 specimens were examined for molecular analysis. The morphological approach performed with PCA (Principal Component Analysis) analysis showed no clustering of morphological character measurements. Further analysis with CCA (Canonical Correlation Analysis) showed that the influential measurement characters in PCA did not correlate in confirming morphotypes in A. truncatum. Phylogenetic tree analysis using the NJ (Neighbor-Joining) method based on two plastid markers psbA-trnH and trnL-F revealed that there is still a related relationship between A. caudatum and A. truncatum in one clade. Both with morphological and molecular approaches, there was no specific grouping in the morphotype linkage of A. truncatum. The use of two plastid markers psbA-trnH and trnL-F has been successful in its application at the species level of Asplenium truncatum.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Additional Information: 1). Agung Sedayu, S.Si., M.Sc. 2). Wita Wardani, S.Si., M.Sc.
Subjects: Sains > Botani
Divisions: FMIPA > S1 Biologi
Depositing User: Users 21754 not found.
Date Deposited: 02 Feb 2024 07:02
Last Modified: 02 Feb 2024 07:02
URI: http://repository.unj.ac.id/id/eprint/44282

Actions (login required)

View Item View Item