STRATEGI ADAPTASI MASYARAKAT DALAM MENGHADAPI KEKURANGAN KETERSEDIAAN SUMBER DAYA AIR BERSIH (STUDI KASUS PADA MASYARAKAT KAMPUNG BAMBU LARANGAN)

NURUL INAYAH, . (2024) STRATEGI ADAPTASI MASYARAKAT DALAM MENGHADAPI KEKURANGAN KETERSEDIAAN SUMBER DAYA AIR BERSIH (STUDI KASUS PADA MASYARAKAT KAMPUNG BAMBU LARANGAN). Sarjana thesis, Universitas Negeri Jakarta.

[img] Text
cover.pdf

Download (1MB)
[img] Text
BAB 1.pdf

Download (1MB)
[img] Text
BAB 2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (749kB) | Request a copy
[img] Text
BAB 3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (794kB) | Request a copy
[img] Text
BAB 4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (280kB) | Request a copy
[img] Text
BAB 5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (98kB) | Request a copy
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (328kB)
[img] Text
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Registered users only

Download (349kB) | Request a copy

Abstract

Nurul Inayah. Strategi Adaptasi Masyarakat Dalam Menghadapi Kekurangan Ketersediaan Sumber Daya Air Bersih (Studi Kasus Pada Masyarakat Kampung Bambu Larangan Kalideres). Skripsi. Jakarta : Program Studi Pendidikan Sosiologi, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Jakarta, 2024. Penelitian ini memiliki dua tujuan utama, pertama mengkaji strategi adaptasi masyarakat dalam menghadapi kekurangan ketersediaan sumber daya air bersih, kedua mengkaji dampak yang dialami masyarakat dalam menghadapi ketersediaan air bersih. Keterbatasan pasokan air bersih adalah tantangan besar bagi banyak komunitas. Air yang aman dan bersih adalah kebutuhan dasar umat manusia untuk penggunaan sehari-hari. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif, dengan metode studi kasus. Data pada penelitian ini diperoleh melalui hasil observasi, wawancara mendalam, dokumentasi dan studi literatur. Subjek penelitian terdiri dari 25 orang dan 5 orang informan kunci yang terdiri dari ketua RT dan tokoh masyarakat dilengkapi dengan beberapa masyarakat dan 1 orang petugas kebersihan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa warga menggunakan berbagai strategi, seperti memanfaatkan teknologi sederhana untuk menyaring air, pembuatan lubang-lubang biopori, membangun sistem penampungan air hujan, dan berpartisipasi secara kolektif dalam menjaga kebersihan serta keberlanjutan sumber air lokal untuk kebertahanan hidup mereka. Masyarakat Kampung Bambu Larangan memiliki tingkat resiliensi yang tinggi dalam menghadapi keterbatasan sumber daya air bersih. Masyarakat mampu bertahan dengan keadaan yang tidak baik-baik saja karena mereka telah mengembangkan kemampuan untuk beradaptasi dan menemukan solusi kreatif guna mengatasi tantangan yang mereka hadapi. Hal ini mencerminkan kekuatan dan solidaritas komunitas yang saling mendukung dan bekerja sama demi kesejahteraan bersama. Nurul Inayah. Community Adaptation Strategy in Facing the Shortage of Availability of Clean Water Resources (Case Study of the Kampung Bambu Larangan Kalideres Community). Thesis. Jakarta: Sociology Education Study Program, Faculty of Social Sciences, Jakarta State University, 2024. This research has two main objectives, first to examine community adaptation strategies in facing the availability of clean water resources, second to examine the impacts experienced by the community in facing the availability of clean water. Limited clean water supply is a major challenge for many communities. Safe and clean water is a basic human need for daily use. This research uses qualitative methods, with a case study method. The data in this research was obtained through observation, in-depth interviews, documentation and literature study. The research subjects consisted of 25 people and 5 key informants consisting of the RT head and community leaders, complemented by several community members and 1 cleaning officer. The research results show that residents use various strategies, such as using simple technology to filter water, making biopore holes, building rainwater harvesting systems, and participating collectively in maintaining the cleanliness and sustainability of local water sources for their survival. The people of Kampung Bambu Larangan have a high level of resilience in facing limited clean water resources. People are able to survive unfavorable conditions because they have developed the ability to adapt and find creative solutions to overcome the challenges they face. This reflects the strength and solidarity of communities that support each other and work together for mutual prosperity.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Additional Information: 1). Dr. Ahmad Tarmiji Alkhudri, M.Si. ; 2). Achmad Siswanto, M.Si.
Subjects: Geografi, Antropologi > Ilmu Lingkungan
Ilmu Sosial > Sosiologi
Divisions: FIS > S1 Pendidikan Sosiologi
Depositing User: Nurul Inayah .
Date Deposited: 24 Jul 2024 04:21
Last Modified: 24 Jul 2024 04:21
URI: http://repository.unj.ac.id/id/eprint/46199

Actions (login required)

View Item View Item