AYU NURJANAH, . (2024) ANALISIS DESKRIPTIF FUNGSI EKOSISTEM PERKOTAAN PADA TAMAN MAJU BERSAMA (TMB) GINTUNG SEBAGAI RUANG TERBUKA HIJAU, TANJUNG BARAT. Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.
Text
COVER.pdf Download (727kB) |
|
Text
BAB 1.pdf Download (329kB) |
|
Text
BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (399kB) | Request a copy |
|
Text
BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (434kB) | Request a copy |
|
Text
BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (183kB) | Request a copy |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (185kB) |
|
Text
LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy |
Abstract
Keberadaan Ruang Terbuka Hijau (RTH) memiliki manfaat besar terhadap kehidupan di perkotaan, maka dari itu penting adanya RTH ini sebagai pembentuk arsitektur kota yang proposional. Saat ini Kota Jakarta hanya memiliki 33,34 juta m3 yang berarti hanya sekitar 5,2% ruang terbuka hijau dari luas wilayahnya, sedangkan proporsi ruang terbuka hijau di wilayah perkotaan minimal 30% dari luas wilayahnya. Urgensi lain yang menjadi permasalah di wilayah perkotaan yaitu mengenai kualitas udara dan lingkungan. Kualitas udara di Kota Jakarta berdasarkan Indeks Kualitas Udara (AQI) mencapai angka >170 AQI dan termasuk kategori tidak sehat. Untuk mengatasi kurangnya ruang terbuka hijau di Kota Jakarta, pemerintah provinsi DKI Jakarta membuat program Taman Maju Bersama (TMB) yang dibangun sebagai ruang publik kolaborasi dengan masyarakat. Penelitian bertujuan menganalisis bagaimana fungsi ekosistem perkotaan di Taman Maju Bersama (TMB) Gintung Tanjung Barat yang sesuai dengan standar dari Ruang Terbuka Hijau (RTH) agar keberadaan taman dapat berdaya guna bagi pengunjung atau masyarakat setempat. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif untuk menggambarkan secara jelas dan spesifik kondisi ideal TMB Gintung dengan fungsinya sebagai ruang terbuka hijau. Sumber data pada penelitian ini berdasarkan hasil observasi dan wawancara mendalam dengan informan yang sesuai kriteria penelitian serta didukung dengan beberapa literatur yang valid dan relevan. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa Secara garis besar TMB Gintung berjalan sesuai fungsi ruang terbuka hijau yaitu ekosistem perkotaan. Keberadaan Taman Gintung mampu membantu ekosistem perkotaan dalam permasalahan polusi, pengendalian suhu, mengurangi permasalahan banjir, memberikan tempat rekreasi yang sehat bagi masyarakat, menyediakan habitat flora dan fauna, serta menambah estetika ruang perkotaan. Meskipun pengaruh dari keberadaan Taman Gintung tidak mencakup area luas, namun cukup membantu memperbaiki ekosistem lokal. ***** The existence of Green Open Space (RTH) has great benefits for life in the city, therefore it is important to have this RTH as a proportional urban architecture former. Currently, the city of Jakarta only has 33.34 million m3 which means only about 5.2% of the green open space of its area, while the proportion of green open space in urban areas is at least 30% of its area. Another urgency that is a problem in urban areas is regarding air quality and the environment. The air quality in Jakarta based on the Air Quality Index (AQI) reaches >170 AQI and is included in the unhealthy category. To overcome the lack of green open space in the city of Jakarta, the DKI Jakarta provincial government created the Taman Maju Bersama (TMB) program which was built as a public space in collaboration with the community. This study aims to analyze how the functioning of the urban ecosystem in Taman Maju Bersama (TMB) Gintung Tanjung Barat is in accordance with the standards of Green Open Space (RTH) so that the existence of the park can be useful for visitors or the local community. This study uses a descriptive method with a qualitative approach to clearly and specifically describe the ideal condition of TMB Gintung with its function as a green open space. The data source in this study is based on the results of in-depth observations and interviews with informants who meet the research criteria and is supported by several valid and relevant literature. The results of this study show that in general, TMB Gintung runs according to the function of green open space, namely urban ecosystems. The existence of Gintung Park is able to help the urban ecosystem in pollution problems, control temperature, reduce flood problems, provide healthy recreational places for the community, provide habitat for flora and fauna, and add aesthetics to urban spaces. Although the influence of the existence of Gintung Park does not cover a large area, it is enough to help improve the local ecosystem.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Additional Information: | 1). DR. Oot Hotimah, S.PD., M.SI. ; 2). DR. Sucahyanto, M.SI. |
Subjects: | Geografi, Antropologi > Geografi Geografi, Antropologi > Geografi Fisik Geografi, Antropologi > Ilmu Lingkungan |
Divisions: | FIS > S1 Pendidikan Geografi |
Depositing User: | Users 23645 not found. |
Date Deposited: | 26 Jul 2024 06:10 |
Last Modified: | 26 Jul 2024 06:10 |
URI: | http://repository.unj.ac.id/id/eprint/46814 |
Actions (login required)
View Item |