BUDAYA POLITIK BETAWI KELURAHAN BALEKAMBANG (Studi Kasus: Masyarakat Betawi Kelurahan Balekambang)

NADIAH SYAHDATUN SYAMZA, . (2022) BUDAYA POLITIK BETAWI KELURAHAN BALEKAMBANG (Studi Kasus: Masyarakat Betawi Kelurahan Balekambang). Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.

Text SKRIPSI - NADIAH SS (4815150583) 29.08.22.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB)

Abstract

Penelitian ini menggunakan metode Mixed Method atau metode campuran antara kualitatif dan kuantitati dengan model pendekataan sequential eksploratory design kombinasi berurutan dari kuantitatif-kualitatif sehingga dalam penelitian ini bertujuan untuk memperoleh data yang lebih komprehensif, valid, reliabel dan objektif. Lokasi penelitian dilakukan Kelurahan Balekambang, Jakarta Timur pada bulan Juni 2019 sampai dengan akhir Febuari 2022. Subjek penelitian ini lebih difokuskan kepada masyarakat keturunan etnis Betawi di Kelurahan Balekambang yang terdiri atas 14 (empat belas narasumber) yang terdiri atas masyarakat keturunan etnis betawi dan stakeholder. Selain itu, 20 (dua puluh) responden dengan menggunakan cluster sampling atau sample berkelompok melalui penyebaran kuisioner 34 butir pertanyaan. Pengelolahan data Analisa dilakukan dengan menggunakan konsep Budaya Politik dari Gabriel Almond serta menggunakan SPSS 23.0. Hasil penelitian yang telah dilakukan di Kelurahan Balekambang Jakarta Timur mengenai budaya politik masyarakat betawi Kelurahan Balekambang menggambarkan bahwa budaya politik masyarakat betawi Kelurahan Balekambang memiliki budaya politik subyek kaula sesuai dengan teori Gabriel Almond dan Sidney Verba. Tipe budaya politik subyek kaula menyatakan bahwa masyarakat memiliki orientasi afektif yang tinggi dalam memberikan penolakan kebijakan pemerintah yang dibuat oleh pemerintahan di Kelurahan Balekambang namun tingkat partisipasi yang dimiliki masyarakat Betawi Kelurahan Balekambang dalam kategori sedang dilihat dari konteks keterlibatan masyarakat dalam aktivitas politik. Faktor-faktor yang mempengaruhi budaya politik pada masyarakat Betawi Kelurahan Balekambang yaitu pendidikan, geografis, keyakinan dan agama. Selain itu, dampak sosial budaya politik pada masyakarat Kelurahan Balekambang memiliki dampak yaitu mendorong kontrol politik, meningkatkan kesadaran politik dan membangun karakter budaya masyarakat betawi Kelurahan Balekambang. ****************************** This study uses the Mixed Method or a mixed method between qualitative and quantitative with a sequential eksploratory design combination of quantitative-qualitative so that in this study aims to obtain data that is more comprehensive, valid, reliable and objective. The research location was carried out in Balekambang Village, East Jakarta from June 2019 to the end of February 2022. The subject of this research was more focused on people of Betawi ethnic descent in Balekambang Village which consisted of 14 source person consisting of people of Betawi ethnic descent and stakeholders. In addition, 20 respondents using cluster sampling or grouped samples through the distribution of 34 question questionnaires. Data processing The analysis was carried out using the Political Culture concept from Gabriel Almond and using SPSS 23.0. The results of research that has been conducted in Balekambang Village, East Jakarta regarding the political culture of the Betawi community in Balekambang Village illustrates that the political culture of the Betawi community in Balekambang Village has a political culture of subject subject in accordance with the theory of Gabriel Almond and Sidney Verba. The type of political culture of the subject of the subject states that the community has a high affective orientation in rejecting government policies made by the government in Balekambang Village but the level of participation of the Betawi community in Balekambang Village is in the medium category seen from the context of community involvement in political activities. The factors that influence political culture in the Betawi community of Balekambang Village are education, geography, belief and religion. In addition, the impact of socio-political culture on the people of Balekambang Village has an impact, namely encouraging political control, increasing political awareness and building the cultural character of the Betawi community in Balekambang Village.

Item Type:	Thesis (Sarjana)
Additional Information:	1). Ubedilah Badrun, M.Si. ; 2). Achmad Siswanto, M.Si
Subjects:	Ilmu Sosial > Sosiologi
Divisions:	FIS > S1 Sosiologi
Depositing User:	sawung yudo
Date Deposited:	17 Oct 2024 08:13
Last Modified:	17 Oct 2024 08:13
URI:	http://repository.unj.ac.id/id/eprint/51641

Actions (login required)

View Item