PEMBENTUKAN BERPIKIR KRITIS MELALUI PEMBELAJARAN SAINS PADA ANAK USIA 5-6 TAHUN STUDI KASUS DI TK LABSCHOOL RAWAMANGUN

CHATRINE SOFIA YUDIKA SIBARANI, . (2025) PEMBENTUKAN BERPIKIR KRITIS MELALUI PEMBELAJARAN SAINS PADA ANAK USIA 5-6 TAHUN STUDI KASUS DI TK LABSCHOOL RAWAMANGUN. Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.

	Text cover.pdf Download (2MB)
	Text BAB 1.pdf Download (3MB)
	Text BAB 2-compressed.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) | Request a copy
	Text BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (4MB) | Request a copy
	Text BAB 4 (1).pdf Restricted to Registered users only Download (4MB) | Request a copy
	Text BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (1MB)
	Text LAMPIRAN DAN RIWAYAT HIDUP (1).pdf Restricted to Registered users only Download (4MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui pembentukan berpikir kritis melalui pembelajaran sains di TK Labschool Rawamangun. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif jenis studi kasus dengan teknik pengumpulan data observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukan bahwa pembelajaran sains dapat membantu dalam pembentukan berpikir kritis anak. Setiap kegiatan pembelajaran sains membentuk komponen-komponen dalam berpikir kritis. Terdapat strategi dalam pembentukan berpikir kritis anak yaitu penggunaan pertanyaan pemantik, kegiatan eksperimen sains, dan juga kegiatan projek yang dilakukan berkesinambungan. Jadi dalam berpikir kritis terdapat lima komponen yaitu analisis, pemecahan masalahan, justifikasi, evaluasi, dan sintesis. Saat pemberian pertanyaan pemantik pada anak ditemui terbentuknya komponen. Kemudian saat eksperimen sains terbentuk komponen pemecahan masalah, justifikasi, dan juga evaluasi. Dan terakhir kegiatan projek terbentuk kelima komponen tersebut. Penelitian ini diharapkan dapat berguna untuk memberikan pemahaman meengenai komponen berpikir kritis pada anak usia 5-6 tahun dan strategi pembentukannya melalui kegiatan pembelajaran sains. ****This study aims to determine the formation of critical thinking through science learning at Labschool Rawamangun Kindergarten. This research is a qualitative research of case study type with data collection techniques of observation, interview, and documentation. Data analysis techniques used are data reduction, data presentation, and conclusion drawing. The results showed that science learning can help in the formation of children's critical thinking. Each science learning activity forms the components of critical thinking. There are strategies in the formation of children's critical thinking, namely the use of trigger questions, science experiment activities, and also project activities that are carried out continuously. So in critical thinking there are five components, namely analysis, problem solving, justification, evaluation, and synthesis. When giving sparking questions to children, it is found that the components are formed. Then during science experiments, problem solving, justification, and evaluation components are formed. And finally the project activity formed all five components. This research is expected to be useful to provide an understanding of the components of critical thinking in children aged 5-6 years and the strategy of forming it through science learning activities.

Item Type:	Thesis (Sarjana)
Additional Information:	1). Ade Dwi Utami, S.Pd.,M.Pd., Ph.D. ; 2). Eriva Syamsiatin, S.Pd., M.Si.
Subjects:	Pendidikan > Evaluasi Pendidikan Pendidikan > Teori, Penelitian Pendidikan Sains > Sains, Ilmu Pengetahuan Alam
Divisions:	FIP > S1 Pendidikan Guru PAUD
Depositing User:	Chatrine Sofia Yudika Sibarani .
Date Deposited:	11 Apr 2025 08:11
Last Modified:	11 Apr 2025 08:11
URI:	http://repository.unj.ac.id/id/eprint/55663

Actions (login required)

View Item