HUBUNGAN KONSUMSI MEDIA DAN KONEKSI PUBLIK AKUN INSTAGRAM @KEMENAG DENGAN KREDIBILITAS KEMENAG (Survei pada Jemaah Haji 2025 KBIHU Al Muna Depok "Isu Dana Haji 2025" Konten 06 Januari 2025)

SUPRIAH, . (2025) HUBUNGAN KONSUMSI MEDIA DAN KONEKSI PUBLIK AKUN INSTAGRAM @KEMENAG DENGAN KREDIBILITAS KEMENAG (Survei pada Jemaah Haji 2025 KBIHU Al Muna Depok "Isu Dana Haji 2025" Konten 06 Januari 2025). Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.

	Text COVER.pdf Download (1MB)
	Text BAB I.pdf Download (454kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (623kB) | Request a copy
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (643kB) | Request a copy
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy
	Text BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (425kB) | Request a copy
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (387kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Konsumsi media merupakan bagian dari aktivitas sosial yang tidak hanya terbatas pada penerimaan informasi tetapi mencerminkan cara individu memahami dan terhubung melalui praktik sehari-hari. Konsumsi media dipengaruhi oleh latar belakang sosial, pengalaman pribadi, serta bagaimana individu memilih dan menggunakan media dalam kehidupan mereka. Penelitian dilakukan untuk mengetahui hubungan antara konsumsi media dan koneksi publik akun Instagram @Kemenag dalam isu dana haji 2025 terhadap kredibilitas Kementerian Agama. Penelitian ini menggunakan teori new media yang dikemukakan oleh Pierre Levy. Variabel pada penelitian ini yaitu konsumsi media dan koneksi publik sebagai varaibel independen dan kredebilitas sebagai variabel depeden. Terdapat enam dimensi pada variabel konsumsi media dan koneksi publik. Berikutnya, terdapat tiga dimensi untuk variabel kredibilitas. Paradigma pada penelitian ini yang digunakan ialah paradigma positivsm dengan pendekatan penelitian kuantitatiff. Metode yang digunakan adalah survei dengan penyebaran kuesioner menggunakan google form. Adapun populasi pada penelitian ini adalah Jemaah haji 2025 KBIHU Al Muna Depok. Jenis penelitian menggunakan eksplanatif. Analisis data melalui analaisis univariate dan bivariat korelasi Person. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsumsi media dan koneksi publik melalui akun Instagram @Kemenag isu dana haji 2025 memberikan keterhubungan yang positif kepada jemaah, serta kredibilitas Kementerian Agama dipersepsikan tinggi terutama pada dimensi good will. Hal ini terlihat dari hasil pengukuran nilai distribusi frekuensi dan nilai mean yang tinggi pada indikator kepedulian, kepentingan, dan empati. Kesimpulan yang diperoleh penelitian ini Jemaah haji melihat akun Instagram @Kemenag sebagai saluran informasi yang transparan, relevan, dan mudah diakses, serta mampu menjawab kebutuhan publik akan kejelasan dan kepercayaan, terutama terkait isu dana haji. Untuk itu, ke depan disarankan agar media sosial institusional seperti ini terus dikembangkan tidak hanya sebagai sarana menyampaikan informasi, tetapi juga sebagai ruang interaksi yang memungkinkan publik terlibat aktif dalam memberikan respons, pertanyaan, atau masukan atas kebijakan yang disampaikan. Kata Kunci : Konsumsi Media, Koneksi Publik, Kredibilitas. ***** Media consumption is a part of social activity that is not limited to receiving information but also reflects how individuals understand and connect through their daily practices. Media consumption is influenced by social background, personal experiences, and how individuals choose and use media in their daily lives. This study aims to determine the relationship between media consumption and public connection on the Instagram account @Kemenag regarding the 2025 hajj fund issue and the credibility of the Ministry of Religious Affairs. This study employs the theory of new media proposed by Pierre Levy. The variables in this research include media consumption and public connection as independent variables, and credibility as the dependent variable. There are six dimensions in the variable of media consumption and public connection. Furthermore, there are three dimensions in the credibility variable. The paradigm used in this research is positivism with a quantitative approach. The method used is a survey by distributing questionnaires via Google Forms. The population of this research is the 2025 hajj pilgrims of KBIHU Al Muna Depok. The study is explanatory in nature. Data were analyzed using univariate and bivariate (Pearson correlation) analyses. The results show that media consumption and public connection through the Instagram account @Kemenag on the 2025 hajj fund issue provide a positive connection to the pilgrims. The credibility of the Ministry of Religious Affairs is perceived to be high, especially in the dimension of good will. This is evidenced by the high frequency distribution and mean scores in the indicators of concern, relevance, and empathy. The conclusions obtained by this research are that Hajj pilgrims see the @Kemenag Instagram account as a channel for information that is transparent, relevant and easy to access, and able to answer the public's need for clarity and trust, especially regarding the issue of Hajj funds. For this reason, in the future it is recommended that institutional social media like this continue to be developed not only as a means of conveying information, but also as an interaction space that allows the public to be actively involved in providing responses, questions or input on the policies conveyed. Keywords: Media Consumption, Public Connection, Credibility.

Item Type:	Thesis (Sarjana)
Additional Information:	1). Dr. Kinkin Yuliaty Subarsa Putri, M.Si. ; 2). Sandy Allifiansyah, M.A., Ph.D.
Subjects:	Ilmu Sosial > Ilmu Sosial (Umum) Ilmu Sosial > Komunikasi
Divisions:	FIS > S1 Ilmu Komunikasi
Depositing User:	Supriah .
Date Deposited:	11 Aug 2025 03:47
Last Modified:	11 Aug 2025 03:47
URI:	http://repository.unj.ac.id/id/eprint/59515

Actions (login required)

View Item