PENGARUH TINGKAT KESULITAN KEUANGAN, TINGKAT HUTANG, DAN KEPEMILIKAN MANAJERIAL TERHADAP KONSERVATISME AKUNTANSI PADA PERUSAHAAN PROPERTY DAN REAL ESTATE YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN 2021 – 2023

CHE CHE ANGGRAENI, . (2025) PENGARUH TINGKAT KESULITAN KEUANGAN, TINGKAT HUTANG, DAN KEPEMILIKAN MANAJERIAL TERHADAP KONSERVATISME AKUNTANSI PADA PERUSAHAAN PROPERTY DAN REAL ESTATE YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN 2021 – 2023. Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.

	Text COVER.pdf Download (2MB)
	Text BAB I.pdf Download (3MB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (976kB) | Request a copy
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy
	Text BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (203kB) | Request a copy
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (1MB)
	Text Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Laporan keuangan adalah suatu informasi yang bertujuan untuk menilai kinerja perusahaan, menampilkan kondisi keuangan perusahaan, pada periode tertentu. Informasi yang disajikan oleh perusahaan terkhususnya pada laba menjadi suatu informasi yang sangat penting bagi pihak tertentu seperti dalam pengambilan keputusan sehingga laporan keuangan harus disajikan secara benar dan akurat. Namun, kondisi di masa mendatang dipenuhi dengan ketidakpastian, oleh karena itu perlunya penggunaan prinsip kehati-hatian oleh perusahaan dalam memilih dan menerapkan metode yang akan digunakan dalam penyajian laporan keuangannya. Konservatisme akuntansi adalah suatu prinsip kehati-hatian yang dapat diterapkan perusahaan dalam penyajian laporan keuangan. Dalam penerapannya, tentunya terdapat faktor-faktor yang mempengaruhi perusahaan dalam menerapkan prinsip konservatisme akuntansi tersebut. Seperti tingkat kesulitan keuangan, tingkat hutang, kepemilikan manajerial dan lain-lain. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh tingkat kesulitan keuangan, tingkat hutang, dan kepemilikan manajerial terhadap konservatisme akuntansi pada perusahaan property dan real estate yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2021-2023. Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan teknik analisis regresi data panel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel tingkat kesulitan keuangan dan kepemilikan manajerial tidak berpengaruh signifikan terhadap konservatisme akuntansi, sedangkan tingkat hutang berpengaruh signifikan negatif terhadap konservatisme akuntansi. Penelitian ini memberikan kontribusi dalam memahami penerapan konservatisme akuntansi serta implikasinya bagi pengambilan keputusan keuangan. Temuan dalam penelitian ini menekankan bahwa pentingnya perhatian terhadap tingkat hutang perusahaan dalam penyusunan laporan keuangan yang konservatif, karena semakin tingginya tingkat hutang akan cenderung menurunkan penerapan prinsip konservatisme akuntansi. Hal ini dapat menjadi pertimbangan penting bagi pihak investor, kreditor dan manajemen perusahaan dalam mengevaluasi risiko dan kualitas laporan keuangan, terutama pada sektor perusahaan property dan real estate. Kata Kunci: kesulitan keuangan, tingkat hutang, kepemilikan manajerial, konservatisme akuntansi ***** Financial statements are a form of information intended to assess a company’s performance and present its financial condition during a specific period. The information presented by companies—especially net income—plays an essential role for certain stakeholders in decision-making, which is why financial statements must be presented accurately and reliably. However, future conditions are full of uncertainties, necessitating the application of a prudence principle by companies in choosing and applying methods for presenting their financial reports. Accounting conservatism is a prudential principle that can be adopted by companies in the preparation of financial statements. In practice, several factors influence the implementation of accounting conservatism, such as financial distress, leverage, managerial ownership, and others. This study aims to examine the effect of financial distress, leverage, and managerial ownership on accounting conservatism in property and real estate companies listed on the Indonesia Stock Exchange during the 2021–2023 period. The research method used is quantitative with panel data regression analysis. The results indicate that financial distress and managerial ownership have no significant effect on accounting conservatism, while leverage has a significant negative effect. This study contributes to the understanding of accounting conservatism practices and their implications for financial decision-making. The findings highlight the importance of considering the company’s level of debt when preparing conservative financial statements, as a higher debt level tends to reduce the application of accounting conservatism. This becomes a critical consideration for investors, creditors, and company management in evaluating the risk and quality of financial reporting, especially in the property and real estate sectors. Keywords: financial distress, leverage, managerial ownership, accounting conservatism

Item Type:	Thesis (Sarjana)
Additional Information:	1). Dr. Indra Pahala, M.Si. ; 2). Dwi Kismayanti Respati, S.Pd., M.Ak.
Subjects:	Ilmu Sosial > Industri, Buruh, Produksi > Pendidikan Ekonomi Ilmu Sosial > Perdagangan, e-commerce > Akuntansi Ilmu Sosial > Keuangan
Divisions:	FE > S1 Pendidikan Ekonomi
Depositing User:	Che Che Anggraeni .
Date Deposited:	19 Aug 2025 01:18
Last Modified:	19 Aug 2025 01:18
URI:	http://repository.unj.ac.id/id/eprint/61500

Actions (login required)

View Item