DINAMIKA PERUBAHAN GARIS PANTAI DI KECAMATAN MUARA GEMBONG KABUPATEN BEKASI

IKA NOVIA WULANDARI, . (2020) DINAMIKA PERUBAHAN GARIS PANTAI DI KECAMATAN MUARA GEMBONG KABUPATEN BEKASI. Diploma thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.

	Text COVER.pdf Download (2MB)
	Text BAB 1.pdf Download (448kB)
	Text BAB 2.pdf Download (7MB)
	Text BAB 3.pdf Download (332kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (448kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Download (338kB)

Abstract

Tiap tahunnya garis pantai Kecamatan Muara Gembong terus mengalami perubahan. Maka dari itu diperlukan pemantauan garis pantai secara kontinu. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mendapatkan informasi terkait perubahan garis pantai yang terjadi pada Kecamatan Muara Gembong pada tahun 2018 dan tahun 2019. Untuk mengetahui perubahan garis pantai yang terjadi pada Kecamatan Muara Gembong dilakukan digitasi pada data citra satelit di tahun yang berbeda yang kemudian dilakukan proses overlay pada kedua citra tersebut. Metode penelitian ini dengan menggunakan metode deskriptif studi kasus dengan menggunakan teknologi penginderaan jauh pada pengolahan data citra Earth Engine tahun 2018 dan tahun 2019. Berdasarkan hasil penelitian dapat diketahui jika perubahan garis pantai yang terjadi pada tahun 2018 sampai tahun 2019 lebih banyak terjadinya proses abrasi. Diketahui jika perubahan panjang garis pantai mencapai 3.852 m, dengan perubahan garis pantai yang terjadi yang disebabkan abrasi mencapai 328,50 ha dan perubahan garis pantai yang terjadi akibat akresi sebesar 112,67 ha. Faktor perubahan garis pantai yang terjadi pada Kecamatan Muara Gembong yaitu kepadatan penduduk dan penerapan rencana tata ruang wilayah. Every year, the coastline of Muara Gembong District continues to undergo changes. Therefore, continuously monitoring the coastline is needed. This research aims to gain information related to the coastline changes that happened in Muara Gembong District in 2018 and 2019. To understand the coastline changes in Muara Gembong District, digitization toward satellite imagery data was done in different years which later conducted an overlay process toward those two imageries. The method of this research applied a descriptive case study method that employed remote sensing technology toward data processing of Earth Engine imageries in 2018 and 2019. Based on the result of the study, the coastline changes that happened in 2018 until 2019 were more common in abrasion. It was known that the length of coastline changes reached 3.852 m, which caused by the abrasion that hit 328,50 ha, and the coastline changes because of accretion that hit 112,67 ha. The coastline change factors that happened in Muara Gembong District were population densities as well as the implementation of spatial planning.

Item Type:	Thesis (Diploma)
Additional Information:	1). Dra. Dwi Sukanti Lestariningsih, M.Si ; 2). Rayuna Handawati, M.Pd
Subjects:	Geografi, Antropologi > Geografi
Divisions:	FIS > S1 Pendidikan Geografi
Depositing User:	Users 4667 not found.
Date Deposited:	27 Aug 2020 14:17
Last Modified:	27 Aug 2020 14:17
URI:	http://repository.unj.ac.id/id/eprint/8941

Actions (login required)

View Item