YOLANDA OLIVIA, . (2019) MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS DALAM PEMBELAJARAN MUATAN IPS MELALUI MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE BAMBOO DANCING PADA PESERTA DIDIK KELAS IV (Penelitian Tindakan Kelas Di SDN Cakung Timur 06 Jakarta Timur). Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.
Text
1. COVER HALAMAN DEPAN.pdf Download (37kB) |
|
Text
2. ABSTRAK DAN ABSTRACT.pdf Download (197kB) |
|
Text
6. KATA PENGANTAR.pdf Download (87kB) |
|
Text
3. LEMBAR PERSETUJUAN.pdf Download (449kB) |
|
Text
4. LEMBAR ORISINALITAS.pdf Download (334kB) |
|
Text
7. DAFTAR ISI.pdf Download (99kB) |
|
Text
12. BAB I.pdf Download (170kB) |
|
Text
12. BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (316kB) |
|
Text
12. BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (391kB) |
|
Text
12. BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) |
|
Text
12. BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (153kB) |
|
Text
13. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (159kB) |
Abstract
Penelitian tindakan kelas ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis peserta didik dalam pembelajaran IPS melalui penerapan model Cooperative Learning Tipe Bamboo Dancing pada peserta didik kelas IV SDN Cakung Timur 06 Jakarta Timur. Subjek penelitian ini adalah peserta didik kelas IV-A SDN Cakung Timur 06 Jakarta Timur sebanyak 30 orang peserta didik. Metode yang digunakan adalah metode penelitian tindakan kelas. Prosedur penelitian berbentuk siklus. Setiap siklus terdiri dari empat tahap meliputi: perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi, dan refleksi. Teknik pengumpulan data melalui lembar observasi dan tes. Pengumpulan data ini menggunakan instrumen berupa lembar pengamatan tindakan aktivitas guru dan tindakan aktivitas peserta didik dalam proses pembelajaran, sedangkan untuk mengetahui kemampuan berpikir kritis peserta didik menggunakan tes berupa essay dan catatan lapangan. Dari penelitian ini dapat menunjukkan bahwa siklus I memperoleh presentase sebesar 63,33% dengan jumlah 19 peserta didik yang mendapatkan skor kemampuan berpikir kritis ≥70. Lalu terjadi peningkatan pada siklus II dengan memperoleh presentase sebesar 86,67% dengan jumlah 26 peserta didik yang mendapatkan skor kemampuan berpikir kritis ≥70. Adapun presentase instrumen pemantau tindakan aktivitas guru pada siklus I memperoleh presentase sebesar 75% dan pemantau tindakan aktivitas peserta didik memperoleh presentase sebesar 75%. Sedangkan presentase instrumen pemantau tindakan aktivitas guru pada siklus II memperoleh presentase sebesar 90% dan pemantau tindakan aktivitas peserta didik memperoleh presentase sebesar 95%. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penggunaan model Cooperative Learning Tipe Bamboo Dancing dapat meningkatkan kemampuan berpikir kritis peserta didik dalam pembelajaran muatan IPS.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Additional Information: | 1). Dr. Ajat Sudrajat, M.Pd .; 2). Uswatun Hasanah, M.Pd |
Subjects: | Pendidikan > Penelitian Tindakan Kelas |
Divisions: | FIP > S1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar |
Depositing User: | Users 10553 not found. |
Date Deposited: | 15 Jun 2021 07:12 |
Last Modified: | 15 Jun 2021 07:12 |
URI: | http://repository.unj.ac.id/id/eprint/16214 |
Actions (login required)
View Item |