PERBANDINGAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS MATEMATIS SISWA YANG BELAJAR MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN TERBIMBING, KOOPERATIF TIPE STAD, DAN KONVENSIONAL DI SMA KECAMATAN DUREN SAWIT

PRASETYO UTOMO, . (2017) PERBANDINGAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS MATEMATIS SISWA YANG BELAJAR MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN TERBIMBING, KOOPERATIF TIPE STAD, DAN KONVENSIONAL DI SMA KECAMATAN DUREN SAWIT. Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.

	Text BAB I.pdf Download (246kB)
	Text BAB II.pdf Download (426kB)
	Text ABSTRAK indonesia.pdf Download (148kB)
	Text ABSTRACT (inggris).pdf Download (148kB)
	Text COVER.pdf Download (15kB)
	Text BAB III .pdf Download (369kB)
	Text BAB V.pdf Download (87kB)
	Text BAB IV.pdf Download (362kB)
	Text DAFTAR LAMPIRAN.pdf Download (87kB)
	Text DAFTAR GAMBAR.pdf Download (144kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (218kB)
	Text DAFTAR ISI.pdf Download (161kB)
	Text LEMBAR PErsetujuan.pdf Download (1MB)
	Text KATA PENGANTAR.pdf Download (158kB)
	Text DAFTAR TABEL.pdf Download (148kB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan perbedaan kemampuan berpikir kritis matematis siswa yang belajar menggunakan model pembelajaran penemuan terbimbing, kooperatif tipe STAD, dan konvensional serta untuk mengetahui apakah kemampuan berpikir kritis matematis siswa yang belajar menggunakan model pembelajaran penemuan terbimbing lebih tinggi daripada siswa yang belajar menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe STAD (Student Team Achievement Division) dan konvensional. Metode penelitian yang digunakan adalah metode quasi experiment (eksperimen semu). Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik cluster random sampling. Instrumen penelitian yang digunakan adalah tes kemampuan berpikir kritis matematis pada pokok bahasan program linier dan pola bilangan masing-masing sebanyak 4 soal uraian dengan pertemuan yang berbeda. Sebelum digunakan, instrumen tersebut telah melalui uji validitas isi, konstruk, dan empiris. Perhitungan reliabilitas dilakukan dengan menggunakan rumus Alpha Cronbach dan diperoleh koefisien reliabilitas sebesar 0,754 untuk 4 soal uji coba pokok bahasan program linier dan 0,719 untuk 4 soal uji coba pokok bahasan pola bilangan. Jadi, kedua soal instrumen tersebut reliabel dan termasuk klasifikasi tinggi. Berdasarkan perhitungan data hasil penelitian, masing-masing berdistribusi normal dan memiliki varians yang homogen. Hal tersebut diperoleh dari uji normalitas dengan menggunakan uji Lilliefors dan uji homogenitas dengan menggunakan uji Bartlett. Oleh karena itu, pengujian hipotesis dilakukan dengan menggunakan uji analisis varians (ANAVA) kemudian dilanjutkan dengan uji Scheffe. Berdasarkan hasil perhitungan, diperoleh kesimpulan bahwa kemampuan berpikir kritis matematis siswa yang belajar menggunakan model pembelajaran penemuan terbimbing lebih tinggi daripada siswa yang belajar menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe STAD dan konvensional. This report aims to review and described a difference in the capacity mathematical think critically students learn to use learning model guided discovery, cooperative type STAD, and conventionally and to know whether the ability to think critically mathematically students learn to use learning model guided discovery higher than students learn to use learning model cooperative type STAD (Student Team Achievement Division) and conventionally. Research method is used a method of quasi experiment. The sample collection technique used technique cluster of random sampling. Research instruments is used the test the ability of think critically on basic mathematical subjects of linear programs and pattern each numbers as much as 4 about meeting the discussion with different. Before that, such instruments has been through a test of the validity of the contents, construck, and empirical. Reliability calculation done with using formulas alpha cronbach and obtained a coefficient 0,754 reliability amounting to 4 about the trial program of basic subjects of linear and 0,719 to 4 about the trial of a pattern of basic subjects of numbers. So, both about the instruments it's reliable and including classification high. Based on the calculation of data research, each distribute normal and having variance homogeneous. This obtained of the trial normality by using test lilliefors and the homogeneity by using test bartlett. Hence, the testing of hypotheses was conducted using the analysis variance ( ANAVA ) these were then followed by test scheffe. Based on the calculation, obtained conclusion that the ability of critical mathematical thinking students who learn to use learning model guided discovery higher than students who learn to use learning model cooperative type STAD and conventionally.

Item Type:	Thesis (Sarjana)
Additional Information:	1) Dra. Suprakarti, M. Pd 2) Ria Arafiyah, M. Si
Subjects:	Sains > Matematika
Divisions:	FMIPA > S1 Pendidikan Matematika
Depositing User:	sawung yudo
Date Deposited:	13 Apr 2022 03:27
Last Modified:	13 Apr 2022 03:27
URI:	http://repository.unj.ac.id/id/eprint/26440

Actions (login required)

View Item