MEGA SURYANI, . (2011) SISTEM KEBERTAHANAN PEMBELAJARAN KAUM MARJINAL (Studi Warga Belajar Paket C PKBM Negeri 35 Jagakarsa Jakarta Selatan). Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.
Text
Lembar Pengesahan-Daftar Isi.pdf Download (43kB) |
|
Text
DRH.pdf Download (26kB) |
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (10kB) |
|
Text
Bagan IV.pdf Download (446kB) |
|
Text
Skripsi _Bab I-V_.pdf Download (1MB) |
|
Text
Tabel Tinjauan Penelitian Sejenis.pdf Download (9kB) |
|
Text
Cover.pdf Download (96kB) |
|
Text
Daftar Pustaka.pdf Download (11kB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk melihat bagaimana sistem kebertahanan pembelajaran dari warga belajar PKBM Negeri 35 Jagakarsa. PKBM Negeri 35 Jagakarsa merupakan salah satu institusi pendidikan Non-Formal yang ada di Jakarta Selatan. Sebagai institusi pendidikan maka sekolah ini juga turut berperan aktif agar tercapainya pemerataan akses pendidikan bagi masyarakat terutama kaum marjinal. Dengan kondisi warga belajar yang berbeda yaitu memiliki keterbatasan baik dari individunya sendiri maupun keterbatasan fasilitas serta faktor-faktor lain, tentunya menjadikan warga belajar dari sekolah ini memiliki sistem kebertahanan dalam menjalani proses pembelajarannya. Selain itu juga terlihat perbedaan dari keadaan yang terdapat di Sekolah Non-Formal tersebut seperti warga belajarnya, tenaga pendidik, waktu belajar serta fasilitas yang terbatas. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan memanfaatkan metode deskriptif yakni menggambarkan keadaan subyek penelitian pada saat sekarang berdasarkan fakta yang tampak dan sebagaimana adanya. Dalam proses pengumpulan data, peneliti menggunakan dua teknik yaitu primer (wawancara dan observasi) serta sekunder (dokumentasi dan studi terdahulu). Informan dari penelitian ini terdiri dari 4 orang warga belajar paket C PKBM Negeri 35. Sedangkan untuk informan kunci terdiri dari 3 orang yaitu kepala sekolah, tutor serta warga asli sekitar. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dalam kegiatan pembelajaran di PKBM Negeri 35 Jagakarsa ternyata membentuk suatu sistem kebertahanan pembelajaran dari warga belajarnya sebagai kaum marjinal. Secara keseluruhan sistem ini dijelaskan melalui sebuah input, proses, output dan outcome. Bagian in put sekolah ini adalah PKBM Negeri 35 sebagai lembaga, warga belajar marjinal, tutor/Pengajar, metode pembelajaran, program PKBM Negeri 35. Kalangan marjinal dalam penelitian ini terbatas dalam ruang lingkup marjinal secara status ekonomi sosial. Kemudian yang menjadi proses ialah pendaftaran, adaptasi warga belajar, proses pembelajaran, pelaksanaan ujian. Lalu out put dari sistem ini adalah kesetaraan pendidikan, mendapatkan ilmu pengetahuan, mendapatkan ijazah, kebermaknaan bagi warga belajar. Terakhir adalah Outcome yaitu kesempatan untuk bersaing dalam pekerjaan dan kesempatan untuk bersaing dalam pendidikan. Selain kebermaknaan yang didapat oleh warga belajar, ternyata adapula dampak dari kebermaknaan tersebut yaitu perilaku terbuka dan tertutup yang terlihat dari proses pembelajaran yang dijalani, seragam, waktu pembelajaran, serta tutor PKBM Negeri 35. Sehingga potensi dan bakat yang dimiliki oleh warga belajar PKBM Negeri 35 dapat dikembangkan secara maksimal.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Additional Information: | 1) Rusfadia Saktiyanti Jahja, M.Si 2) Asep Suryana, M.Si |
Subjects: | Ilmu Sosial > Sosiologi |
Divisions: | FIS > S1 Pendidikan Sosiologi |
Depositing User: | sawung yudo |
Date Deposited: | 30 Jun 2022 06:10 |
Last Modified: | 30 Jun 2022 06:10 |
URI: | http://repository.unj.ac.id/id/eprint/31157 |
Actions (login required)
View Item |