KESEPIAN DAN KECENDERUNGAN PERILAKU SELF INJURY PADA NARAPIDANA DI LEMBAGA PEMASYARAKATAN WANITA KELAS IIA TANGERANG

CITRA RIZKI AMELIA, . (2013) KESEPIAN DAN KECENDERUNGAN PERILAKU SELF INJURY PADA NARAPIDANA DI LEMBAGA PEMASYARAKATAN WANITA KELAS IIA TANGERANG. Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.

[img] Text
BAB III.pdf

Download (84kB)
[img] Text
BAB V.pdf

Download (34kB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (63kB)
[img] Text
BAB II.pdf

Download (89kB)
[img] Text
DAFTAR RIWAYAT HIDUP PENULIS.pdf

Download (38kB)
[img] Text
LAMPIRAN.pdf

Download (174kB)
[img] Text
Cover,Lembarhalamandepan.pdf

Download (119kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (41kB)
[img] Text
6.BAB IV.pdf

Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh antara kesepian terhadap kecenderungan perilaku self injury pada narapidana di lembaga pemasyarakatan wanita kelas II A Tangerang. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini berjumlah 70 orang narapidana. Pengambilan sampel menggunakan teknik incidental sampling. Penelitian ini menggunakan dua buah instrumen sebagai alat ukur, yaitu skala kesepian yang diadaptasi dari UCLA Loneliness Scale Version 3 dan skala kecenderungan perilaku self injury yang dibuat sendiri oleh penulis dengan model Likert. Metode pengolahan analisis data dalam pengujian hipotesis menggunakan teknik Analisis Regresi. Hipotesis dalam penelitian ini adalah terdapat pengaruh yang signifikan antara kesepian terhadap kecenderungan perilaku self injury pada narapidana di lembaga pemasyarakatan wanita kelas II A Tangerang. Hasil penelitian menjelaskan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara kesepian terhadap kecenderungan perilaku self injury pada narapidana di lembaga pemasyarakatan wanita kelas II A Tangerang. Persamaan regresi yang diperoleh yaitu Y = 25.189+1.059X yang berarti ada pengaruh positif antara kesepian terhadap kecenderungan perilaku self injury dengan nilai F = 48.914; p = 0.000<0.05 (signifikan). Besarnya pengaruh (R Adjusted Square) kesepian terhadap kecenderungan perilaku self injury adalah 0.410 (41%) yang artinya bahwa kesepian mempengaruhi kecenderungan perilaku self injury sebesar 41% dan sisanya 59% dipengaruhi oleh faktor lain diluar kesepian. Maka dapat diinterpretasikan ada pengaruh positif signifikan antara kesepian terhadap kecenderungan perilaku self injury. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa semakin tinggi kesepian narapidana di lembaga pemasyarakatan wanita kelas II A Tangerang maka akan semakin tinggi juga kecenderungan perilaku self injury pada narapidana di lembaga pemasyarakatan wanita kelas II A Tangerang dan sebaliknya semakin rendahnya kesepian narapidana di lembaga pemasyarakatan wanita kelas II A Tangerang maka akan semakin rendah juga kecenderungan perilaku self injury pada narapidana di lembaga pemasyarakatan wanita kelas II A Tangerang. The study was conducted to determine the effect of loneliness with the tendency of self injury behavior in female inmates in prison of class II A Tangerang. The Samples used in this study amounted to 70 prisoners. Sampling using a incidental sampling technique. These studies make use of two instruments as a measure, they are loneliness scale which is adapted from UCLA Loneliness Scale Version 3 and the tendency of self injury behavior scale with Likert models. Processing method of data analysis techniques in the testing hypothesis using Regression Analysis. The hypothesis in this study is that there is significant influence between loneliness and the tendency of self injury behavior in female inmates in prison of class II A Tangerang. The study explains that there is significant influence between loneliness and the tendency of self injury behavior in female inmates in prison of class II A Tangerang. Regression equation obtained is Y = 25.189 + 1.059X, which means there is a positive influence between loneliness with the tendency of self injury behavior with the value F = 48.914, p = 0.000<0.05 (significant). The amount of influence (R Square) to the occurrence of loneliness and tendency of self injury behavior is 0.410 (41%) which means that the loneliness affects tendency of self injury behavior by 41% and the remaining 59% influenced by other factors outside of loneliness. It can be interpreted any significant positive effect of lonliness and the tendency of self injury behavior. The study concluded that the higher score loneliness, have the higher also the tendency of self injury behavior in female inmates in prison of class II A Tangerang and if female inmates in prison of class II A Tangerang has a lower score on loneliness it will also lower the tendency of self injury behavior.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Additional Information: 1). Herdiyan Maulana ; 2). Winda Dewi Listyasari, M.Pd.
Subjects: Filsafat, Psikologi & Agama > Psikologi, Ilmu Jiwa
Divisions: FPP > S1 Psikologi
Depositing User: Users 14614 not found.
Date Deposited: 15 Aug 2022 06:23
Last Modified: 15 Aug 2022 06:23
URI: http://repository.unj.ac.id/id/eprint/32425

Actions (login required)

View Item View Item