KONSTRUKSI SOSIAL SUMUR GONDANG SEBAGAI SUMUR KERAMAT DI HARJAMUKTI, DEPOK (STUDI KASUS:MASYARAKAT PENGUNJUNG SUMUR KERAMAT GONDANG)

ASTI PUSPITASARI PUTRI, . (2020) KONSTRUKSI SOSIAL SUMUR GONDANG SEBAGAI SUMUR KERAMAT DI HARJAMUKTI, DEPOK (STUDI KASUS:MASYARAKAT PENGUNJUNG SUMUR KERAMAT GONDANG). Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.

	Text COVER.pdf Download (1MB)
	Text BAB 1.pdf Download (699kB)
	Text BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (561kB) | Request a copy
	Text BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (713kB) | Request a copy
	Text BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (650kB) | Request a copy
	Text BAB 5.pdf Download (212kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (352kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Download (502kB)

Abstract

Asti Puspitasari Putri. Konstruksi Sosial Sumur Gondang Sebagai Sumur Keramat di Harjamukti, Depok (Studi Kasus: Masyarakat Pengunjung Sumur Keramat Gondang). Skripsi. Program Studi Pendidikan Sosiologi, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Jakarta, 2020. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan proses terbentuknya konstruksi sosial Sumur Keramat Gondang bagi masyarakat pengunjung Sumur Keramat Gondang. Selain itu, penelitian ini juga bertujuan untuk mendeskripsikan mekanisme proses objektivasi, internalisasi, dan eksternalisasi Sumur Keramat Gondang bagi masyarakat pengunjung Sumur Keramat Gondang. Konsep yang digunakan adalah konstruksi sosial, sumur keramat sebagai tempat yang disakralkan dan mitos sebagai struktur objektif dari pemaknaan tradisi Sumur Keramat Gondang. Metodologi penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Data dalam penelitian ini diperoleh melalui observasi, wawancara, dokumentasi dan studi kepustakaan. Subjek penelitian berjumlah 31 orang terdiri dari 22 orang pengunjung Sumur Keramat Gondang, 1 orang juru kunci Sumur Keramat Gondang, 3 petugas pemerintahan daerah setempat, 3 tokoh agama setempat, dan 2 sesepuh setempat. Hasil di dalam penelitian ini menunjukkan adanya proses dialektik antara realitas objektif, simbolik, dan subjektif. Realitas objektif yang ada yaitu Sumur Keramat Gondang itu sendiri, Pesta Sedekah Bumi, dan tawasul. Realitas simbolik yang terbentuk yaitu bentuk sumur yang melambangkan pusat mata air di tengah kampung, sesajen-sesajen yang ada sebagai ungkapan rasa syukur, acara hiburan (Topeng Betawi, Jaipong, dan dangdut) melambangkan keanekaragaman etnis di Harjamukti. Sedangkan realitas subjektif yang terbentuk yaitu mengalami pergeseran dari Sumur Keramat Gondang sebagai mitos, sebagai wisata budaya religi, hingga sebagai sarana hiburan dan potensi ekonomi. Eksternalisasi di sumur tersebut yaitu Pesta Sedekah Bumi yang dijadikan sebagai sarana hiburan dan potensi ekonomi. Objektivasi yang ada di Sumur Keramat Gondang yaitu Pesta Sedekah Bumi dan tawasul yang rutin dilaksanakan setiap bulan Suro dan malam Jumat. Bentuk internalisasi yang diterima oleh masyarakat yaitu dari sosialisasi orang tua maupun lingkungan masyarakat melalui cerita-cerita lisan (folklore). Refleksi kependidikannya yaitu adanya proses sosialisasi yang mempengaruhi keberadaan mitos Sumur Keramat Gondang dan latar belakang pendidikan yang mempengaruhi kepercayaan masyarakat terhadap mitos sumur tersebut. Kata Kunci: Sumur Keramat Gondang, Konstruksi Makna, Tawasul, Pesta Sedekah Bumi Asti Puspitasari Putri. Social Construction of Sumur Gondang As Sacred Well in Harjamukti, Depok (Case Study: Sumur Keramat Gondang visitors), Undergraduate Thesis, Sociology of Education, Faculty of Social Sciences, Jakarta State University, 2019. The purpose of this study is to describe social construction of Sumur Keramat Gondang for visitors. In addition, this study also aims to describe the mechanism of the objectivation, internalization and externalization process of Sumur Keramat Gondang for the visitors. The concept used is social construction, sacred well as a sacred place, and myth as an objective structure of the meaning of Sumur Gondang tradition. The research methodology used is a qualitative approach with case study method. Data in this study were obtained through observation, interviews, documentation and literature study. The research subjects consisted of 31 people consisting of 21 Sumur Keramat Gondang visitors, 1 caretaker of Sumur Keramat Gondang, 3 local government officials, 3 local religious leaders, and 2 local elders. The results in this study indicate that the social construction of Sumur Keramat Gondang is formed from the existence of a dialectical process between objective, symbolic, and subjective realities. The objective reality that exists form Sumur Keramat Gondang, Pesta Sedekah Bumi, and Tawasul. The symbolic reality that is formed is the shape of the well symbolizing the center of the spring in the middle of the village, the offerings as an expression of gratitude, entertainment programs symbolize ethnic diversity in Harjamukti. While the subjective reality that is formed is shifted from the Sumur Keramat Gondang as a myth, as cultural and religion tourism, until as a entertainment and economic potential. In addition, externalization at the well is Pesta Sedekah Bumi which is used as a means of entertainment and economic potential. The objectivation is Pesta Sedekah Bumi and Tawasul. The internalization received by the community is from the socialization of parents and the community through oral stories (folklore). The education reflection is the existence of a socialization process that influences the existence of Sumur Keramat Gondang mythical and the educational background that influences people's trust in the well myth. Keywords: Sumur Gondang, Pesta Sedekah Bumi, Tawasul.

Item Type:	Thesis (Sarjana)
Additional Information:	1). Dr.Yuanita Aprilandini Siregar, M.Si. ; 2). Meila Riskia Fitri, S.Pd.,M.A
Subjects:	Ilmu Sosial > Sosiologi
Divisions:	FIS > S1 Pendidikan Sosiologi
Depositing User:	Users 267 not found.
Date Deposited:	18 Feb 2020 14:05
Last Modified:	18 Feb 2020 14:05
URI:	http://repository.unj.ac.id/id/eprint/3462

Actions (login required)

View Item