PERKEMBANGAN TEMBAKAU SRINTIL DI TEMANGGUNG (1974-1998)

LINA DWIYANTI, . (2023) PERKEMBANGAN TEMBAKAU SRINTIL DI TEMANGGUNG (1974-1998). Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.

[img] Text
01 COVER.pdf

Download (664kB)
[img] Text
02 BAB I.pdf

Download (334kB)
[img] Text
03 BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (374kB) | Request a copy
[img] Text
04 BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy
[img] Text
05 BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (167kB) | Request a copy
[img] Text
06 DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (298kB)
[img] Text
07 LAMPIRAN.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Lina Dwiyanti, Perkembangan Perkebunan Tembakau Srintil Di Temanggung (1974-1998). Skripsi. Jakarta: Program Studi Pendidikan Sejarah, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Jakarta, 2022. Penelitian ini bertujuan untuk melihat awal mula kemunculan tembakau srintil di daerah Temanggung dan perkembangan perkebunan tembakau srintil yang menjadi salah satu bahan utama untuk pembuatan kretek atau rokok. Penelitian ini menggunakan metode sejarah yang terdiri dari heuristik, verifikasi, interpretasi, dan historiografi. Penelitian ini menggunakan teknik penulisan deskriptif analisis dengan menggunakan teori kualitas produk dan teori distribusi. Dalam menganalisis perkembangan perkebunan tembakau srintil di Temanggung menggunakan pedekatan pemasaran yaitu kualitas produk dan saluran distribusi karena dalam pemasaran tembakau srintil diperlukan penentuan kualitas produk sebagai standarisasi sebuah produk yang layak diperjual belikan serta saluran distribusi guna melihat suatu barang dapat sampai ke tangan konsumen dengan baik. Maka dari itu konsep dan teori pemasaran tersebut sangat relevan dan dapat menjadi alat analisis dalam penelitian ini. Berdasarkan hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa tembakau srintil muncul dan dikenal berdasarkan cerita rakyat Ki Ageng Makukuhan yang diyakini oleh masyarakat Temanggung khususnya desa Legoksari. Namun Tembakau dikenal oleh masyarakat Indonesia ketika bangsa barat datang membawa dan memperkenalkannya, sampai akhirnya dibudidayakan untuk dijadikan salah satu komoditas ekspor dunia. Tembakau srintil dijadikan salah satu bahan untuk pembuatan kretek dan terkenal dengan kualitasnya yang tinggi, namun pada tahun 1974 munculah inovasi kretek yang disebut SKM (Sigaret Kretek Mesin). Kemunculan SKM membuat tembakau srintil mengalami penurunan untuk produksi kretek. Walaupun mengalami penurunan akibat pengurangan bahan baku kretek, tembakau srintil masih tetap menjadi tembakau yang dicari untuk industri kretek. Kemunculan srintil yang tidak menentu juga mengakibatkan harganya relative lebih tinggi. Pada tahun 1998 saat Indonesia mengalami krisis ekonomi pun kretek tetap menjadi bahan pokok yang dikonsumsi sehari-hari oleh masyarakat Indonesia. Masyarakat yang awalnya lebih menyukai SKM dibandingkan SKT dan Klobot mulai mengkonsumsi kembali SKT dan Klobot karena harganya yang lebih murah dibandingkan SKM ketika krisis ekonomi melanda indonesia tahun 1998.Dengan adanya tembakau srintil di desa Legoksari membuat Temanggung terkenal akan tembakau kualitas terbaik dan menjadi kota emas hijau (tembakau). Kata kunci : Tembakau, Srintil, Temanggung. Lina Dwiyanti, Development of Srintil Tobacco Plantation in Temanggung (1974–1998). Thesis. Jakarta: History Education Study Program, Faculty of Social Sciences, Jakarta State University, 2022. This study aims to look at the origins of srintil tobacco in the Temanggung area and the development of srintil tobacco plantations, which are one of the main ingredients for making kretek or cigarettes. Temanggung Regency has been a tobacco supply area for the cigarette industry on the island of Java from the colonial era to the present. This study uses historical methods consisting of heuristics, verification, interpretation, and historiography. This study uses descriptive analysis writing techniques using product quality theory and distribution theory. In analyzing the development of srintil tobacco plantations in Temanggung, a marketing approach is used, namely product quality and distribution channels, because in srintil tobacco marketing it is necessary to determine product quality as the standardization of a product that is fit for sale and distribution channels to see that an item can reach consumers properly. Therefore, marketing concepts and theories are very relevant and can be used as an analytical tool in this study. Based on the results of this study, it can be concluded that srintil tobacco emerged and was known based on the folklore of Ki Ageng Makukuhan, which was believed by the people of Temanggung, especially Legoksari village. However, the shot became known to the Indonesian people when western nations brought and introduced it, and it was eventually cultivated to become one of the world's export commodities. Srintil tobacco is used as one of the ingredients for making kretek and is famous for its high quality, but in 1974, a kretek innovation called SKM (Machine Kretek Cigarettes) emerged. The emergence of SKM caused a decline in the production of srintil tobacco for Kretek cigarettes. Even though it has decreased due to a reduction in the raw material for kretek, srintil tobacco remains a sought-after tobacco for the kretek industry. The uncertain appearance of srintil and the ever-sought demand for srintil tobacco have made the price of this tobacco high. With the existence of srintil shooting in Temanggung, especially in the village of Legoksari, Temanggung is known for shooting the best quality and becoming a city of green gold (tobacco). In 1998, when Indonesia was experiencing an economic crisis, kretek remained the staple food consumed daily by the people of Indonesia. People who initially preferred SKM over SKT and Klobot started to consume them again because the prices were cheaper than SKM when the economic crisis hit Indonesia in 1998. Keywords: Tobacco, Srintil, Temanggung.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Additional Information: 1). Dr. Abrar, M.Hum 2). Dr. Nur'aeni Marta, M.Hum
Subjects: Ilmu Sejarah > Aneka Ragam Sejarah dan Teori Sejarah
Ilmu Sosial > Sejarah Ekonomi, Kondisi Ekonomi
Ilmu Sosial > Industri, Buruh, Produksi
Ilmu Sosial > Perdagangan
Manajemen > Manajemen Pemasaran
Divisions: FIS > S1 Pendidikan Sejarah
Depositing User: Users 16904 not found.
Date Deposited: 23 Feb 2023 05:09
Last Modified: 23 Feb 2023 05:09
URI: http://repository.unj.ac.id/id/eprint/37060

Actions (login required)

View Item View Item