MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA PADA MATERI RANGKAIAN LISTRIK SEDERHANA MELALUI METODE DEMONSTRASI UNTUK SISWA DENGAN HAMBATAN EMOSI DAN TINGKAH LAKU KELAS VI DI SLB E HANDAYANI

HASAN MASRURI, . (2024) MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA PADA MATERI RANGKAIAN LISTRIK SEDERHANA MELALUI METODE DEMONSTRASI UNTUK SISWA DENGAN HAMBATAN EMOSI DAN TINGKAH LAKU KELAS VI DI SLB E HANDAYANI. Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.

	Text COVER.pdf Download (2MB)
	Text BAB 1.pdf Download (251kB)
	Text BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (347kB) | Request a copy
	Text BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (595kB) | Request a copy
	Text BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (363kB) | Request a copy
	Text BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (236kB) | Request a copy
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (231kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian tindakan kelas ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa dengan hambatan emosi dan tingkah laku kelas VI di SLB E Handayani pada mata pelajaran IPA materi rangkaian listrik sederhana dengan menggunakan metode demonstrasi. Penelitian tindakan kelas ini menggunakan model dari Kemmis dan Mc Taggart sebanyak dua siklus. Setiap siklus terdiri dari tiga tahap, yaitu perencanaan, tindakan dan pengamatan, serta refleksi. Subjek dalam penelitian ini adalah 2 orang siswa kelas VI di SLB E Handayani. Data yang diperoleh berupa hasil tes evaluasi dan hasil pengamatan kegiatan belajar mengajar. Pada penelitian ini peneliti berperan sebagai pengamat yang dibantu oleh guru mata pelajaran IPA selaku kolaborator penelitian. Hasil dari tes kemampuan awal menunjukan bahwa siswa belum dapat membuat rangkaian listrik seri atau paralel, dan belum dapat membedakan rangkaian listrik seri serta paralel, dengan nilai rata-rata pra siklus yaitu 15.25. Pada pelaksanaan pembelajaran siklus I guru melakukan demonstrasi dengan menggunakan tipe whole process, melalui penggunaan tipe tersebut siswa dapat membedakan rangkaian listrik seri serta paralel, dan dapat membuat rangkaian listrik seri atau paralel tetapi belum sesuai dengan ketentuan, dengan nilai rata-rata siklus I yaitu 62.37. Pelaksanaan pembelajaran siklus II guru menggunakan tipe demonstrasi step by step, melalui penggunaan tipe tersebut siswa dapat membedakan rangkaian listrik seri serta paralel, dan dapat membuat rangkaian listrik seri atau paralel sesuai dengan ketentuan, dengan nilai rata-rata siklus II yaitu 85.93. Hasil penelitian menunjukan peningkatan nilai hasil belajar siswa pada setiap siklusnya, nilai hasil belajar siswa pada siklus II dapat mencapai target keberhasilan penelitian atau mencapai nilai KKM 70. Berdasarkan hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa metode demonstrasi dapat meningkatkan nilai hasil belajar siswa dengan hambatan emosi dan tingkah laku pada mata pelajaran IPA materi rangkaian listrik sederhana. Penelitian ini dapat dijadikan sebagai suatu cara atau metode untuk meningkatkan hasil belajar siswa dengan hambatan emosi dan tingkah laku yang memiliki karakteristik atau kondisi siswa yang sama dengan penelitian ini. *********** This classroom action research aims to improve the learning outcomes of students with emotional and behavioral disorders in class VI at SLB E Handayani in the science subject of simple electrical circuits using the demonstration method. This classroom action research uses the model from Kemmis and McTaggart for two cycles. Each cycle consists of three stages, namely planning, action and observation, and reflection. The subjects in this research were 2 class VI students at SLB E Handayani. The data obtained is in the form of evaluation test results and observations of teaching and learning activities. In this study, the researcher acted as an observer who was assisted by a science subject teacher as a research collaborator. The results of the initial ability test show that students cannot make series or parallel electrical circuits, and cannot differentiate between series and parallel electric circuits, with an average pre-cycle score of 15.25. In the implementation of the first cycle of learning, the teacher carried out a demonstration using the whole process type. Through the use of this type, students were able to differentiate between series and parallel electrical circuits, and could make series or parallel electrical circuits but not by the provisions, with an average value for cycle I of 62.37. The teacher's implementation of cycle II learning uses a step-by-step demonstration type, through the use of this type students can differentiate between series and parallel electrical circuits, and can create series or parallel electrical circuits by the provisions, with an average value for cycle II of 85.93. The results of the research show an increase in the value of student learning outcomes in each cycle, the value of student learning outcomes in cycle II can reach the target of research success or reach a KKM score of 70. Based on the results of this research, it can be concluded that the demonstration method can increase the learning outcomes of students with emotional and behavioral disorders in science subjects on simple electrical circuits. This research can be used as a way or method to improve the learning outcomes of students with emotional and behavioral disorders who have the same characteristics or conditions of students as this research.

Item Type:	Thesis (Sarjana)
Additional Information:	1). Marja, M.Pd. ; 2). Siti Nuraini P, M.Sp.Ed.
Subjects:	Pendidikan > Pendidikan Khusus
Divisions:	FIP > S1 Pendidikan Luar Biasa
Depositing User:	Users 21086 not found.
Date Deposited:	25 Jan 2024 00:12
Last Modified:	25 Jan 2024 00:12
URI:	http://repository.unj.ac.id/id/eprint/43386

Actions (login required)

View Item