NURUL HILALIA, . (2024) KONSTRUKSI PERAN PEREMPUAN DALAM FILM (ANALISIS SEMIOTIKA ROLAND BARTHES DALAM FILM SITI, NAY, INI KISAH TIGA DARA, MARLINA SI PEMBUNUH DALAM EMPAT BABAK, DAN YUNI). Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.
Text
COVER.pdf Download (785kB) |
|
Text
BAB 1.pdf Download (581kB) |
|
Text
BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (715kB) | Request a copy |
|
Text
BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
|
Text
BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (458kB) | Request a copy |
|
Text
BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (322kB) | Request a copy |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (390kB) |
|
Text
LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (301kB) | Request a copy |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk memaparkan macam-macam konstruksi peran perempuan dalam film Indonesia dan bagaimana peran dalam film tersebut merefleksikan konstruksi pada perempuan di masyarakat Indonesia. Film yang digunakan oleh penulis dalam penelitian ini sebagai studi kasus yaitu Film Siti, Nay, Ini Kisah Tiga Dara, Marlina Si Pembunuh dalam Empat Babak, dan Yuni. Kelima Film Indonesia ini memiliki tokoh perempuan sebagai tokoh utama dalam film mereka.Penulis mengambill masing-masing 5 scene dari kelima film tersebut yang menggambarkan mengenai konstruksi peran perempuan. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif yang bertujuan untuk memberikan gambaran mengenai fenomena dan realitas sosial yang ada di masyarakat. Penelitian ini dilakukan pada bulan Oktober 2022. Konstruksi Peran Perempuan dalam film ini akan dianalisis menggunakan metode penelitian semiotika Roland Barthes karena dianggap paling aplikatif dalam menganalisis subjek film yang akan dibahas. Tanda-tanda yang menggambarkan konstruksi peran perempuan dalam scene tersebut dimuat dalam dialog, adegan, dan suara. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah melalui observasi pada film, dokumentasi berupa potongan scene dalam film, wawancara, dan triangulasi dengan informan triangulasi seorang dosen dan juga anggota dari Satgas Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual (PPKS) di Universitas Negeri Jakarta yaitu Ibu Nova. Penulis kemudian membagi temuan ke dalam 5 dimensi ketidakadilan yang dialami perempuan berupa marginalisasi, stereotype, subordinasi, beban kerja ganda, dan kekerasan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pandangan dan perlakuan sosial terhadap tokoh perempuan dalam film mencerminkan realitas kondisi saat ini, di mana perempuan menghadapi kesulitan untuk mencapai kesetaraan dengan laki-laki akibat tuntutan dan pandangan yang sudah terbentuk selama bertahun-tahun. Pengaruh dari budaya berupa mitos yang berada di masyarakat kemudian berkembang menjadi keyakinan di masyarakat. Hal ini menyebabkan munculnya budaya patriarki dan menganggap perempuan berada di bawah kekuasaan laki-laki. **** This research aims to illustrate various constructions of women's roles in Indonesian films and how these roles in the films reflect the constructions of women in Indonesian society. The films used by the author as case studies in this research are "Siti," "Nay," "Ini Kisah Tiga Dara," "Marlina the Murderer in Four Acts," and "Yuni." All five of these Indonesian films feature female characters as their main protagonists. The author selects five scenes from each of the five films that depict the constructions of women's roles. This research is conducted using a qualitative approach with a descriptive method aimed at providing an overview of the phenomena and social realities existing in society. The study was conducted in October 2022. The construction of women's roles in these films will be analyzed using Roland Barthes' semiotic research method, as it is considered the most applicable in analyzing the film subjects under discussion. Signs depicting the constructions of women's roles in these scenes are found in dialogues, scenes, and sounds. Data collection techniques include film observation, documentation in the form of film scene excerpts, interviews, and triangulation with an informant, Mrs. Nova, who is a lecturer and a member of the Sexual Violence Prevention and Handling Task Force (PPKS) at Universitas Negeri Jakarta.. The author then categorizes the findings into five dimensions of injustice experienced by women, namely marginalization, stereotypes, subordination, double work burden, and violence. The research results indicate that the social views and treatment of female characters in films reflect the current conditions, where women face difficulties in achieving equality with men due to long-established demands and perspectives. Cultural influences, in the form of myths prevalent in society, then evolve into beliefs. This leads to the emergence of a patriarchal culture that considers women to be under the control of men. Keywords: Construction of Women's Roles, Semiotics, Stereotypes, Marginalization, Subordination, Double Work Burden, Violence, Patriarchy
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Additional Information: | 1). Dr. Robertus Robet, M.A. ; 2). Marista Christina Shally Kabelen, S.Fil., M.Hum. |
Subjects: | Ilmu Sosial > Sosiologi |
Divisions: | FIS > S1 Sosiologi |
Depositing User: | Users 22043 not found. |
Date Deposited: | 13 Feb 2024 00:59 |
Last Modified: | 13 Feb 2024 00:59 |
URI: | http://repository.unj.ac.id/id/eprint/44780 |
Actions (login required)
View Item |