NABILA NISA HANIFA, . (2024) EVALUASI PELAKSANAAN ASESMEN NASIONAL PADA SMAN 2 TANGERANG SELATAN. Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.
Text
COVER.pdf Download (751kB) |
|
Text
BAB 1.pdf Download (694kB) |
|
Text
BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (330kB) | Request a copy |
|
Text
BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
|
Text
BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (337kB) | Request a copy |
|
Text
BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (173kB) | Request a copy |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (320kB) |
|
Text
LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy |
Abstract
Evaluasi Pelaksanaan Asesmen Nasional Pada SMAN 2 Tangerang Selatan. Skripsi. Jakarta: Program Studi Pendidikan Sosiologi, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Jakarta, 2024. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pelaksanaan program Asesmen Nasional (AN) tahun 2023 dengan menggunakan pendekatan evaluasi berbasis model CIPP Stufflebeam. Pendekatan ini mencakup empat komponen utama: Context, Input, Process, dan Product, yang akan digunakan untuk memberikan gambaran komprehensif tentang pelaksanaan program AN serta hasil evaluasinya. Penelitian ini menggunakan metode evaluasi program dengan model Evaluasi Program CIPP (Context, Input, Process, Product) serta pendekatan kualitatif. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara mendalam, dokumentasi, dan angket. Subjek penelitian mencakup seorang guru sosiologi, dua wali kelas XI, seorang wakil kepala sekolah bidang kurikulum, dan kepala sekolah, serta dilakukan triangulasi data dengan melibatkan dua guru dari SMAN 12 Tangerang Selatan. Penelitian ini berlangsung di SMAN 2 Tangerang Selatan dari bulan Agustus 2023 hingga Mei 2024. Berdasarkan hasil penelitian yang menggunakan komponen CIPP, evaluasi program AN pada komponen Context menunjukkan hasil 100% yang dikategorikan sebagai sangat baik. Hal ini mengindikasikan bahwa pelaksanaan program di SMAN 2 Tangerang Selatan telah sesuai dengan Permendikbudristek No. 17 Tahun 2021 dan didukung oleh surat tugas dari kurikulum. Pada komponen Input, hasil evaluasi menunjukkan 94% yang juga masuk dalam kategori sangat baik, mengindikasikan kesiapan sekolah, guru, siswa, serta sarana dan prasarana sudah memadai. Evaluasi pada komponen Process menunjukkan 94% dengan kategori sangat baik, yang berarti bahwa sosialisasi Asesmen Nasional, pelaksanaan, dan interaksi selama proses berlangsung efektif, meskipun perlu adanya upaya untuk meminimalisir kendala dan meningkatkan solusi. Pada komponen Product, program Asesmen Nasional memperoleh hasil 85%, yang menunjukkan bahwa rapor pendidikan menghasilkan dampak signifikan. Dampak positif dari program AN perlu ditingkatkan sementara dampak negatifnya harus diminimalisir. Parsons mengadopsi perspektif sistem untuk menggambarkan interaksi dan dinamika dalam proses evaluasi pendidikan. Struktur yang terstruktur dalam konteks Asesmen Nasional memastikan evaluasi dilakukan secara terkoordinasi dan sistematis, melibatkan peran penting seperti guru, siswa, dan staf sekolah. Dalam rangka pelaksanaan AN, dukungan dari pemerintah, lembaga pendidikan lain, dan komunitas pendidikan memainkan peran krusial untuk kesuksesan evaluasi. Partisipasi aktif dari guru, siswa, staf sekolah, dan orang tua penting dalam mencapai tujuan evaluasi pendidikan, sementara pengendalian perilaku yang tidak sesuai membantu menjaga efektivitas proses evaluasi. Penanganan konflik dengan cara yang konstruktif membantu menciptakan lingkungan belajar yang positif dan produktif selama pelaksanaan AN. Pentingnya bahasa sebagai alat komunikasi yang efektif di SMAN 2 Tangerang Selatan juga disorot, memastikan transparansi dan efektivitas dalam pelaksanaan AN. Penggunaan bahasa yang tepat mendukung kolaborasi yang kuat dan pemahaman yang jelas di antara semua pihak yang terlibat dalam evaluasi pendidikan. Kata kunci: Evaluasi Program, Program AN, Model CIPP Evaluation of the Implementation of the National Assessment at SMAN 2 South Tangerang. Thesis. Jakarta: Sociology Education Study Program, Faculty of Social Sciences, Jakarta State University, 2024. The primary objective of this study is to examine the execution of the 2023 National Assessment (AN) program through an evaluation methodology rooted in the CIPP Stufflebeam model. This model encompasses four core elements: Context, Input, Process, and Product, utilized to offer a holistic overview of both the implementation and assessment outcomes of the AN program. This study employs the CIPP (Context, Input, Process, Product) Program Evaluation model alongside a qualitative approach for program assessment. Data collection methods included observation, in-depth interviews, documentation, and questionnaires. The study involved participants such as a sociology teacher, two Class XI homeroom teachers, a deputy principal focusing on curriculum, and the school principal. Data triangulation was conducted with two teachers from SMAN 12 South Tangerang. The research was conducted at SMAN 2 South Tangerang from August 2023 to May 2024. Based on the findings from utilizing the CIPP framework, the evaluation of the AN program's Context component yielded a perfect score of 100%, indicating exceptional performance. This suggests that the implementation at SMAN 2 South Tangerang aligns with Permendikbudristek No. 17 of 2021 and is supported by curriculum directives. In the Input component, the evaluation achieved a 94% rating, also classified as excellent, indicating sufficient readiness of the school, teachers, students, and facilities. The Process component evaluation similarly scored 94%, signifying effective socialization of the National Assessment, implementation processes, and interactions, with opportunities identified to reduce obstacles and enhance solutions. Regarding the Product component, the AN program achieved an 85% rating, highlighting significant impacts on educational report cards. Efforts are needed to amplify positive impacts while mitigating negative ones. Parsons adopted a systems perspective to describe the interactions and dynamics in the educational evaluation process. The structured structure in the context of the National Assessment ensures that evaluation is carried out in a coordinated and systematic manner, involving important roles such as teachers, students and school staff. In the context of implementing AN, support from the government, other educational institutions and the educational community plays a crucial role for the success of the evaluation. Active participation of teachers, students, school staff, and parents is important in achieving educational evaluation goals, while controlling inappropriate behavior helps maintain the effectiveness of the evaluation process. Handling conflict in a constructive way helps create a positive and productive learning environment during the implementation of AN. The importance of language as an effective communication tool at SMAN 2 South Tangerang was also highlighted, ensuring transparency and effectiveness in the implementation of AN. Use of appropriate language supports strong collaboration and clear understanding among all parties involved in educational evaluation. Keywords: Program Evaluation, AN Program, CIPP Model
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Additional Information: | 1). Devi Septiandini, M.Pd. 2). Suyuti, M.Pd. |
Subjects: | Ilmu Sosial > Sosiologi Pendidikan > Pendidikan Dasar |
Divisions: | FIS > S1 Pendidikan Sosiologi |
Depositing User: | Users 23056 not found. |
Date Deposited: | 24 Jul 2024 01:28 |
Last Modified: | 24 Jul 2024 01:28 |
URI: | http://repository.unj.ac.id/id/eprint/46191 |
Actions (login required)
View Item |