PEMBELAJARAN SEJARAH BERBASIS EKOPEDAGOGIK DI PROGRAM STUDI PENDIDIKAN SEJARAH UNIVERSITAS PATTIMURA

SAMUEL MICHAEL WATTIMURY, . (2024) PEMBELAJARAN SEJARAH BERBASIS EKOPEDAGOGIK DI PROGRAM STUDI PENDIDIKAN SEJARAH UNIVERSITAS PATTIMURA. Magister thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.

	Text Cover.pdf Download (815kB)
	Text BAB 1.pdf Download (453kB)
	Text BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (532kB) | Request a copy
	Text BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (439kB) | Request a copy
	Text BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (737kB) | Request a copy
	Text BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (301kB) | Request a copy
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (541kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (15MB) | Request a copy
	Text Perpus UNJ Lembar P3KI.pdf Download (75kB)

Abstract

Pembelajaran sejarah pada perguruan tinggi dewasa ini, harusnya dapat menarik minat mahasiswa dalam mempelajarinya. Sebab sumber belajar dalam pembelajaran sejarah pada perguruan tinggi telah tersedia dengan ragam bentuk yang menarik pada era ini. Salah satunya adalah dengan menyajikan pembelajaran di alam bebas, yang berbasis lingkungan disekitar kehidupan mahasiswa. Penggunaan lingkungan sebagai sumber belajar telah lama dikenal dengan konsep pembelajaran ekopedagogik. Ekopedagogik mengulas tiga hal mendasar, Pertama, literasi ekologi untuk memahami apa yang dimaksud dengan lingkungan kesejarahan, memahami latar belakang dan proses terbentuknya lingkungan kesejarahan tersebut, serta dampak positif dan negatif sikap manusia terhadap sistem ekologi kesejarahan. Kedua, literasi budaya untuk meningkatkan wawasan, kesadaran dan pemahaman tentang berbagai perspektif budaya dalam hubungan antara manusia dan lingkungan yang menghasilkan suatu peninggalan sejarah. Ketiga, pemanfaatan teknologi informasi untuk mendorong pembelajaran sebagai proses sosial dan meningkatkan keterampilan sosial siswa dalam berinteraksi baik di dalam kelas, maupun di luar kelas lewat melek teknologi informasi. Untuk itu penulisan tesis ini bertujuan untuk menganalisis perencanaan pembelajaran, mendeskripsikan pelaksanaan pembelajaran, serta mengetahui kendala dalam pelaksanaan pembelajaran sejarah berbasis ekopedagogik di Program Studi Pendidikan Sejarah FKIP Universitas Pattimura. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif, dengan model analisis data yang digunakan adalah model analysis interactive. Dimulai dari tahapan kondensasi data, sajian data, hingga kesimpulan dan verifiksi. Hasil penelitian menunjukan bahwa perencanaan pembelajaran sejarah telah mengarah pada tiga segmentasi, yaitu pengetahuan sejarah, nilai sejarah yang diinternalisasi dalam sikap dan karakter mahasiswa, juga keterampilan sejarah. Perencanaan pembelajaran tersebut juga telah memuat tiga prinsip dasar dalam pembelajaran berbasis ekopedagogik, yakni literasi lingkungan kesejarahan, literasi budaya, dan pemanfaatan. Proses pembelajaran sejarah yang dilaksanakan dalam enam belas kali pertemuan tatap muka, telah dilakukan dengan mengintegrasikan unsur atau pilar utama dalam pembelajaran berbasis ekopedagogik. Dan jika dikaitkan dengan ranah kompetensi berdasarkan taksonomi bloom, maka dapat menjawab tiga ranah kompetensi tersebut, baik dari ranah kompetensi pengetahuan, sikap, maupun ketrampilan. Terdapat beberapa kendala yang terjadi, saat proses pembelajaran sejarah yakni terkait estimasi waktu pada kegiatan observasi lapangan, pemahaman mahasiswa yang terkadang tidak merata saat proses pembelajaran, manajeman biaya, serta kurangnya transportasi pendukung yang diperlukan saat proses pengumpulan dan analasis data lapangan pada lingkungan kesejarahan yang dipilih oleh kelompok mahasiswa. Kata Kunci: Ekopedagogik, Pembelajaran Sejarah, Sumber Belajar ***** Learning history at adult universities should be able to attract students' interest in studying it. Because learning resources in studying history at universities are available in a variety of interesting forms in this era. One way is by presenting learning in the wild, which is based on the environment around students' lives. The use of the environment as a learning resource has long been known as the concept of ecopedagogic learning. Ecopedagogics reviews three basic things, First, ecological literacy to understand what is meant by the historical environment, understand the background and process of forming the historical environment, as well as the positive and negative impacts of human attitudes towards the historical ecological system. Second, cultural literacy to increase insight, awareness and understanding of various cultural perspectives in the relationship between humans and the environment which produces historical heritage. Third, the use of information technology to encourage learning as a social process and improve students' social skills in interacting both in the classroom and outside the classroom through information technology literacy. For this reason, the aim of writing this thesis is to analyze learning planning, describe learning implementation, and determine the obstacles in implementing eco-pedagogic-based history learning in the History Education Study Program, FKIP, Pattimura University. This research uses a qualitative research method, with the data analysis model used being an interactive analysis model. Starting from the stages of data condensation, data presentation, to conclusions and verification. The research results show that history learning planning has led to three segmentations, namely historical knowledge, historical values internalized in students' attitudes and character, as well as historical skills. The learning plan also contains three basic principles in ecopedagogical-based learning, namely historical environmental literacy, cultural literacy, and utilization. The history learning process, which was carried out in sixteen face-to-face meetings, was carried out by integrating the main elements or pillars in ecopedagogical-based learning. And if it is linked to the competency domain based on Bloom's taxonomy, it can answer the three competency domains, both from the knowledge, attitude and skills competency domains. There are several obstacles that occur during the history learning process, namely related to time estimation for field observation activities, sometimes uneven student understanding during the learning process, cost management, and the lack of supporting transportation needed during the process of collecting and analyzing field data in the selected historical environment. by student groups. Keywords: Ecopedagogy, History Learning, Learning Resources

Item Type:	Thesis (Magister)
Additional Information:	1). Dr. Abrar, M.Hum ; 2). Dr. Kurniawati, M.Si
Subjects:	Ilmu Sejarah > Aneka Ragam Sejarah dan Teori Sejarah Geografi, Antropologi > Ekologi sosial Pendidikan > Pendidikan
Divisions:	FIS > S2 Pendidikan Sejarah
Depositing User:	Users 23642 not found.
Date Deposited:	25 Jul 2024 00:44
Last Modified:	25 Jul 2024 00:44
URI:	http://repository.unj.ac.id/id/eprint/46456

Actions (login required)

View Item