REFERENSI PRONOMINA DEMONSTRATIF DALAM NOVEL LENGKING BURUNG KASUARI KARYA NUNUK Y. KUSMIANA

Riana Septiyani, . (2019) REFERENSI PRONOMINA DEMONSTRATIF DALAM NOVEL LENGKING BURUNG KASUARI KARYA NUNUK Y. KUSMIANA. Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.

	Text ABSTRAK&ABSTRACT.pdf Download (167kB)
	Text cover.pdf Download (104kB)
	Text DAFTAR ISI.pdf Download (163kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (158kB)
	Text KATA PENGANTAR.pdf Download (151kB)
	Text Lampiran novel bab 1.pdf Download (1MB)
	Text Lampiran novel bab 2.pdf Restricted to Repository staff only Download (859kB)
	Text Lampiran novel bab 3.pdf Restricted to Repository staff only Download (773kB)
	Text Lampiran novel bab 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB)
	Text LEMBAR ORISINALITAS.pdf Download (343kB)
	Text LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (406kB)

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan pronomina demonstratif sebagaireferensipronominademonstratifdalam novel LengkingBurungKasuarikaryaNunuk Y. Kusmiana.Hal itu berdasarkan novel merupakansalahsatubentukdariwacanatuliskarenaterdiri ataskalimat-kalimat yang menggunakanunsurbahasasehinggawacana menjadi berkoheren dan kohesif.Pada novel LengkingBurungKasuariyang memakaisudutpandanganakkecilbanyakditemukanpenandapronominademonstratifyang belumataubahkantidakmemilikiacuan yang jelasterhadap orang ataubendayang dimaksudkanpengarang. Selainitu, satubentukpenandapronominademonstratifdapat mengacu lebih dari satu acuan.Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah Hasan Alwi dkk tentang referensi pronomina. Metode yang digunakan adalah metode simak dengan teknik catat. Adapun hasil penelitian ini adalah penggunaan referensi pronomina demonstratif umum lebih banyak ditemukan daripada jenis referensi pronomina demonstratif lainnya, yaitu sebanyak 184data (58, 22%). Selain itu, ditemukan referensi pronomina demonstratif tempat sebanyak 70 data (22, 17%), referensi pronomina demonstratif ihwal sebanyak 39 data (12, 34%), dan referensi pronomina demonstratif penanya sebanyak 23 data (7, 27%). Berdasarkan pola kemunculan, anafora lebih banyak ditemukan jika dibandingkan dengan katafora. Hal itu disebabkan pengarang memilih alur maju dalam proses ceritanya sehingga meletakkan acuan pada informasi yang telah lampau, hal yang telah lalu, ataupun hal yang jauh dari tempat tokoh berada.

Item Type:	Thesis (Sarjana)
Additional Information:	1). Dr. Miftahulkhairah Anwar, M.Hum.,; 2). Asisda Wahyu A. P., M.Hum
Subjects:	Bahasa dan Kesusastraan > Kesusastraan > Sastra Indonesia
Divisions:	FBS > S1 Sastra Indonesia
Depositing User:	Users 29 not found.
Date Deposited:	30 Nov 2020 10:29
Last Modified:	30 Nov 2020 10:29
URI:	http://repository.unj.ac.id/id/eprint/11818

Actions (login required)

View Item