DEBORA ELIZABETH, . (2014) PERBEDAAN PENGGUNAAN MEDIA SOFTWARE ELECTRONIC WORKBENCH (EWB) DENGAN MEDIA KONVENSIONAL TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN DASAR-DASAR KELISTRIKAN (Studi pada Program Keahlian Instalasi Tenaga Listrik SMK Negeri 5 Jakarta Timur). Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.
Text
COVER.pdf Download (56kB) |
|
Text
ABSTRAK INDONESIA.pdf Download (138kB) |
|
Text
ABSTRACT ENGLISH.pdf Download (144kB) |
|
Text
BAB I.pdf Download (149kB) |
|
Text
BAB II.pdf Download (814kB) |
|
Text
BAB III.pdf Download (406kB) |
|
Text
KATA PENGANTAR.pdf Download (136kB) |
|
Text
BAB IV.pdf Download (319kB) |
|
Text
BAB V.pdf Download (133kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (87kB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakahadaperbedaan hasil belajar siswa yang diajar menggunakan Software Electronic WorkBenchdengansiswa yang diajar menggunakanmedia konvensional.Penelitian ini dilaksanakan di SMK N 5 Jakarta Timur pada bulan Januari –Juni 2014 (semester genapTahun Ajaran 2013/2014). Metode Penelitian yang digunakan adalah metode eksperimen. Sampel yang digunakan adalah 60 orang siswa kelas X Program Keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik yang dibagi menjadi dua kelompok. Pengumpulan data untuk melihat perbandingan hasil belajar dilaksanakan berdaskan penilaian tes teori.Instrumen tes teori telah diuji dengan uji validitas menggunakan validitas isi (contenct validity) dan uji reabilitas menggunakan KR-20. Dari hasil perhitungan didapatkan koefisien reliabilitas sebesar 0,914. Rtabel pada taraf signifikansi α = 0,05% adalah 0,444. Karena rhitung> rtabel hipotesis nol (H0) ditolak, artinya instrumen penelitian ini sangat reliabel.Uji persyaratan terlebih dahulu dilakukan sebelum pengujian hipotesis berdasarkan data, yaitu uji normalitas dan uji homogenitas. Pengujian normalitas dilakukan dengan menggunakan uji Liliefors. Pada kelompok media software electronic workbench, puncak grafik berada di tengah dan grafik seimbang kiri kanan maka dapat dikatakan bahwa data berdistribusi normal. Pada kelompok media konvensional puncak grafik tidak berada di tengah dan tidak seimbang kiri kanan, maka perlu dilakukan pengujian.Hasil pengujianpada kelompok media konvensionaldiperoleh harga tertinggi Lhitung= 0,152harga Ltabel0,161 karena Lhitung< Ltabel maka hipotesis nol (H0) diterima, berarti data berasal dari populasi yang normal.Uji homogenitas dengan Uji Barlett didapatkan Fhitung =0,052 sedangkan Ftabel= 3,84 pada taraf signifikansi α = 0,05% dan n = 30, karena Fhitung < Ftabelberarti H0 diterima, maka dapat disimpulkan data berasal dari populasi dengan varians yang homogen. Hipotesis diuji dengan uji-t diperoleh thitung= 9,091sedangkan ttabel = 2,00 pada taraf signifikansi α = 0,05% dan n =30, karena thitung≥ ttabelmaka maka H0 ditolak sehingga dapat diperoleh kesimpulan bahwaada perbedaan hasil belajar mata pelajaran dasar-dasar kelistrikan antara siswa yang diajar menggunakanmediasoftware Electronic Workbenchdengan siswa yang diajar mengggunakan media konvensional. ************ This study aimed to determine the result whether the learning outcomes of students who are taught usingmediaElectronic Workbench software higher than students taught using media conventional in class X Power Installation Program of SMK N 5 Jakarta.This research was carried out at SMK N 5 East Jakarta in January-June, 2014 (the second semester of 2013/2014 school year). Research methods that used is the experimental method. The samples was 60 students of class X Program Technical Expertise Power Installation is divided into two groups. The data that collected was aimed to see the comparison results of the learning outcomes based on the theory test.The theory test instrument has been tested by testing the validity using content validity (contenct validity) and reliability test using the KR-20. Instrument as a whole has been tested. Calculation results obtained form the coefficient of reliability 0.914. rtable at the level of significance α = 0.05 is 0.444%. Because rcount> rtable, the null hypothesis (H0) is rejected. Means that researchinstrument is very reliable. Test requirements test is done before the databased on hypotheses tested, which aretest for normality and homogeneity tests. Normality tests is using Liliefors test. The Ltabel valueat α = 0.05% with n = 30 for both methods. Test results on the method using mediasoftware Electronic Workbench obtained the highest value of Lcount= 0.138 and Ltable value = 0.161 for Lcount< Ltabel the null hypothesis (H0) is accepted, then the data came from a normal population. Test results on the method using media conventional obtained the highest value Lcount= 0.152 and Ltable= 0,161 for L0<Ltablethe null hypothesis (H0) is accepted, it means that the data came from a normal population. The homogeneity test withthe Barlett test, obtained Fcount = 0.052 while the Ftable= 3.84 at significance level α = 0.05% and n = 60 for both samples, because of Fcount <Ftable means H0is accepted. It can be inferred data comes from a population with homogeneousvariances. The hypothesis was tested by t-test obtained tcount= 9.091and ttabel = 2.00 at significance level α = 0.05% and n = 60 for both samples. Becausetcount≥ ttablethen H0is rejected so it can be concluded that there aredifferences inthe results ofstudy subjectsbasics ofelectricitybetweenstudents taughtusingElectronicWorkbenchsoftwaremediawithstudents who are taughtconventionaluse traditionalmedia.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Additional Information: | 1). Drs. Irzan Zakir, M.Pd. ; 2). Aris Sunawar, S.Pd,MT, |
Subjects: | Teknologi dan Ilmu Terapan > Teknik Elektronika |
Divisions: | FT > S1 Pendidikan Teknik Elektro |
Depositing User: | Rima Safitri . |
Date Deposited: | 26 Mar 2021 03:36 |
Last Modified: | 26 Mar 2021 03:36 |
URI: | http://repository.unj.ac.id/id/eprint/15506 |
Actions (login required)
View Item |