ARISTA MAYANG SARI, . (2015) PENGGUNAAN MODALITAS EPISTEMIK DALAM NOVEL NEGERI 5 MENARA DAN IMPLIKASINYA TERHADAP PEMBELAJARAN DI SMA. Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.
Text
3. Lampiran rekap deskripsi tabel.pdf Download (325kB) |
|
Text
4. Lampirna tabel kerja.pdf Download (1MB) |
|
Text
0. COVER.pdf Download (10kB) |
|
Text
1. Berkas, abstrak.pdf Download (0B) |
|
Text
2. Bab 1-daftar pustak.pdf Download (747kB) |
|
Text
5. Lampiran RPP.pdf Download (678kB) |
|
Text
6. BIODATA PENULIS.pdf Restricted to Registered users only Download (82kB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penggunaan modalitas epistemik dalam novel Negeri 5 Menara. Penelitian ini dilakukan dengan metode deskriptif kualitatif dengan teknik analisis isi. Fokus penelitian ini modalitas epistemik. Objek penelitian ini adalah kalimat-kalimat dalam novel Negeri 5 Menara yang mengandung modalitas epistemik. Kalimat-kalimat tersebut dilihat dari makna gradasi keyakinan dalam modalitas epistemik dan bentuk sintaksisnya (kategori sintaksis yang diikuti oleh modalitas dan fungsi sintaksis modalitas). Instrumen penelitian adalah peneliti dibantu dengan tabel analisis data. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat 420 pengungkap modalitas yang tersebar dalam empat makna gradasi keyakinan modalitas epistemik, yakni makna „kemungkinan‟, „keteramalan‟, „keharusan‟, dan „kepastian‟. Di antara empat gradasi keyakinan tersebut makna „keteramalan‟ yang paling banyak ditemukan yakni sebesar 150 data. Hal ini menunjukkan bahwa dalam novel yang bertema inspiratif, penggunaan makna „keteramalan‟ paling banyak digunakan karena terkait dengan hal-hal yang belum pasti atau keyakinan yang rendah (ramalan). Modalitas pengungkap makna „kepastian‟ adalah makna yang paling sedikit ditemukan. Sebuah tema inspiratif yang diangkat dalam novel ini menunjukkan bahwa hal masih bersifat ramalan bukanlah sebuah kepastian (belum tentu kebenarannya). Untuk kategori sintaksis yang diikuti oleh modalitas ditemukan sepuluh kategori, yakni verba, pronomina, nomina, adverbia, ajektiva, konjungsi, preposisi, demonstrativa, interogativa, dan numeralia. Di antara kesepuluh kategori tersebut yang paling banyak ditemukan adalah verba yakni sebanyak 279 data. Fungsi sintaksis pengungkap modalitas, ditemukan ada dua jenis fungsi yakni predikat dan keterangan. Di antara dua fungsi tersebut yang paling banyak ditemukan dalam novel ini adalah predikat yakni sebanyak 303 data. Berdasarkan data mengenai struktur sintaksis tersebut, maka kalimat-kalimat yang digunakan dalam novel ini memiliki makna berupa perbuatan, kegiatan, atau proses yang masih berupa ramalan (belum terbukti kebenerannya). Penelitian mengenai modalitas epistemik ini akan diimplikasikan pada pembelajaran kelas XII SMA pada Kompetensi Dasar 3.2 Membandingkan teks novel dan 4.2 Memproduksi teks novel secara tulisan.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Additional Information: | 1). Prof.Dr. Sakura H. Ridwan, M.Pd. ; 2). Dra. Liliana Muliastuti, M.Pd. |
Subjects: | Bahasa dan Kesusastraan > Bahasa Indonesia |
Divisions: | FBS > S1 Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia |
Depositing User: | Users 8922 not found. |
Date Deposited: | 11 May 2022 01:02 |
Last Modified: | 11 May 2022 01:02 |
URI: | http://repository.unj.ac.id/id/eprint/27814 |
Actions (login required)
View Item |