NANANG TARYANA, . (2011) PELAKSANAAN PENYULUHAN PERTANIAN DALAM UPAYA PEMBERDAYAAN MASYARAKAT PETANI DESA PANYINGKIRAN (Studi Tentang Peran Balai Penyuluhan Pertanian Perikanan Kehutanan dan Ketahanan Pangan Kecamatan Purwadadi, Kabupaten Subang-Jawa Barat). Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.
Text
BAB I.pdf Download (99kB) |
|
Text
BAB II.pdf Download (353kB) |
|
Text
BAB III.pdf Download (1MB) |
|
Text
BAB IV.pdf Download (81kB) |
|
Text
BAB V.pdf Download (30kB) |
|
Text
RIWAYAT HIDUP.pdf Restricted to Registered users only Download (33kB) |
|
Text
COVER SKRIPSI.pdf Download (14kB) |
|
Text
HALAMAN DEPAN.pdf Download (44kB) |
|
Text
LAMPIRAN-LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (655kB) |
Abstract
Penelitian ini mengkaji tentang peran BP3KKP Kecamatan Purwadadi dalam pemberdayaan masyarakat petani Desa Panyingkiran. Pemberdayaan ini dilakukan melalui penyuluhan pertanian. Penyuluhan tersebut berisi program inovasi pertanian yang mengubah perkembangan cara bertani masyarakat Desa Panyingkiran. Program ini menjadi pembeda pertanian masa dulu dan sekarang. Dalam penyuluhan program pertanian, BP3KKP menggunakan beberapa metode penyuluhan yang merupakan hasil adaptasi lembaga tersebut terhadap kebiasaan-kebiasaan masyarakat. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data dari penelitian yaitu dengan cara pengamatan dan wawancara mendalam. Data yang diperoleh berupa data primer dan sekunder. Data primer didaapat berdasarkan pengamatan dan wawancara langsung dengan informan. Sedangkan data sekunder didapat dari sumber-sumber tertulis berupa Buku, jurnal dan panduan program tahunan. Temuan lapangan dari penelitian ini yaitu adanya peran BP3KKP dalam pemberdayaan petani Desa Panyingkiran. Perkembangan pertanian di desa itu ditandai dengan aplikasi program pertanian yang membawa perubahan cara bertani di desa itu. Analisis penelitian ini merujuk pada pandangan Aileen Mitchell Stewart tentang konsep pemberdayaan. Ada tiga hal yang membuat pemberdayaan BP3KKP di Desa Panyingkiran bisa diterima. Pertama, BP3KKP memiliki kekuasaan peran (role power) yang diberikan pemerintah sehingga lembaga ini dapat menekankan pemberdayaannya pada para petani. Kedua, lembaga ini memiliki kekuasaan keahlian (expert power) yang mana dengan ini mereka memiliki kewibawaan yang bersandar pada keahlian dalam bidang pertanian. Ketiga, di samping itu lembaga ini pun dengan kekuasaan sumber daya (resource power) yang dimilikinya berusaha mengayomi masyarakat dengan jalan memfasilitasi pemberdayaan yang dilakukannya. Sehingga, mereka merasa diberi kemudahan untuk mengikuti pemberdyaan tersebut.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Additional Information: | 1). Drs. Muhammad Zid, M.Si. ; 2). Rusfadia Saktiyanti Jahja, M.Si. |
Subjects: | Ilmu Sosial > Sosiologi Pendidikan > Pendidikan Dasar |
Divisions: | FIS > S1 Pendidikan Sosiologi |
Depositing User: | Users 14614 not found. |
Date Deposited: | 31 Aug 2022 07:48 |
Last Modified: | 31 Aug 2022 07:48 |
URI: | http://repository.unj.ac.id/id/eprint/34154 |
Actions (login required)
View Item |