TIONG HOA HWE KWAN DALAM DINAMIKA KEHIDUPAN ETNIS TIONGHOA DI BATAVIA TAHUN 1900-1942

DERISA DWI CAHYANI, . (2024) TIONG HOA HWE KWAN DALAM DINAMIKA KEHIDUPAN ETNIS TIONGHOA DI BATAVIA TAHUN 1900-1942. Sarjana thesis, UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.

[img] Text
COVER.pdf

Download (885kB)
[img] Text
BAB 1.pdf

Download (386kB)
[img] Text
BAB 2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (372kB) | Request a copy
[img] Text
BAB 3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (296kB) | Request a copy
[img] Text
BAB 4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (309kB) | Request a copy
[img] Text
BAB 5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (138kB) | Request a copy
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (147kB)
[img] Text
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Registered users only

Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan membahasa Tiong Hoa Hwee Koan sebagai organisasi nasionalis Tionghoa pertama serta perannya dalam kehidupan masyarakat Tionghoa di Batavia. Metode penelitian yang diterapkan adalah metode sejarah deskriptif naratif. Tahapan metode sejarah mencakup menetukan topik, heuristik, verifikasi, interpretasi, dan historiografi. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa pada masa kolonial, rasa persatuan dan kesatuan tidak hanya timbul dan berkembang di kalangan bangsa Indonesia saja. Etnis Tionghoa pun turut mengalami hal serupa yang dilatarbelakangi oleh diksriminasi yang dilakukan oleh pemerintah kolonial. Masyarakat Tionghoa berusaha membenahi nasib mereka serta pengaruh ajaran Sun Yat Sen maka dibentuklah Tiong Hoa Hwe Koan pada 17 Maret 1900. THHK berusaha memperbaiki kehidupan masyarakat Tionghoa di Batavia dengan mengacu kepada ajaran Konghucu. Menguatkan identitas mereka sebagai orang Cina yang berakibat pada munculnya persatuan dan nasionalisme yang berorientasi ke Tiongkok. Kata kunci : Nasionalisme, Tionghoa, THHK ***** This research aims to find out and discuss Tiong Hoa Hwee Koan as the first Chinese nationalist organization and its role in the life of the Chinese community in Batavia. The research method applied is the narrative descriptive historical method. The stages of the historical method include determining the topic, heuristics, verification, interpretation, and historiography. The research results concluded that during the colonial period, a sense of unity and oneness did not only arise and develop among the Indonesian people. Ethnic Chinese also experienced similar things which were motivated by discrimination carried out by the colonial government. The Chinese community tried to improve their fate and the influence of Sun Yat Sen's teachings, so the Tiong Hoa Hwe Koan was formed on March 17 1900. THHK tried to improve the lives of the Chinese community in Batavia by referring to Confucian teachings. Strengthening their identity as Chinese which resulted in the emergence of unity and nationalism oriented towards China. Keywords: Nationalism, Chinese, THHK

Item Type: Thesis (Sarjana)
Additional Information: 1). Dr. Abrar, M.Hum ; 2). Dr. Djunaidi, M.Hum
Subjects: Ilmu Sejarah > Kronologis Sejarah
Divisions: FIS > S1 Pendidikan Sejarah
Depositing User: Users 23231 not found.
Date Deposited: 05 Aug 2024 05:38
Last Modified: 05 Aug 2024 05:38
URI: http://repository.unj.ac.id/id/eprint/48272

Actions (login required)

View Item View Item